My Goddes - Bab 183 Kita Bergabung, Didunia Tidak Terkalahkan

Jilson Lee, masih belum ketemu?

Larut malam, jam setengah dua belas.

Sano mengenakan celemek, memegang resep kuno yang diperoleh dari sumber khusus. Dia berkonsentrasi mempelajari resep kuno. Menurut deskripsi dalam resep tersebut, seekor ikan gurame dipotong dengan lembut untuk mendapatkan telur di perut ikan.

Sano pecinta kuliner yang terkenal. Dia tidak hanya kuliner paling profesional, tetapi juga koki terbaik.

Jika dia itdak memasuk dunia kuliner, mungkin sekarang terlah menjadi koki terkenal.

Kami tidak menemukan Jilson Lee. Jason tanpa ekspresi dan berdiri di belakang sekelompok master tingkat master di belakang Sano.

Ha ha, dia dapar bersembunyi. Sano mengeluarkan senyuman dingin, bungkus telur ikan dengan tepung dan tambahkan berbagai bumbu. Ketika dia meletakkan telur dalam minyak mendidih, minyak mendidih tiba-tiba meledak menjadi gelembung.

Hanya 10 detik, dia dengan cepat mengeluarkan telur ikan, lalu menaruh kedalam perut ikan, bersihkan sisik ikan langsung dengan jari-jari, rendam ikan mas dengan bahan-bahan, lalu masukkan ke dalam oven.

Dia mencuci tangannya dengan air bersih, perlahan-lahan melepas pakaian putih kokinya, dan memberikan pakaian putih itu kepada pelayan di sampingnya, Ingat, keluarkan ikan gurame dalam lima menit.

Baik, Pelayan itu segera membungkuk.

Karena dia dapat bersembunyi dengan bail, tunggu dia saat bersaing dengan Hendro Hong baru mencari dia lagi. Dia mencuri obat eliksir, tidak lebih dari meningkatkan kekuatannya sendiri dan kekuatan orang-orang di sekitarnya. Dan karena dia ingin meningkatkan kekuatannya, dia pasti akan bersaing dengan Hendro Hong. Orang yang serakah ini mendapatkan 60 triliun bahkan nyawapun dikorbankan.

Setelah jam dua belas malam, waktu dia dan Hendra Hong bersaing tersisa 4 hari. Aku telah di dunia ini selama lebih dari sepuluh tahun, dan sudah lama sejak aku melihat ada orang yang berani menantang otoritasku. Anjing sialan ini sangat menarik, ternyata berani menghancurkan tempatku.........

Tiba-tiba, Sano berbalik dan memukul dapur berantakan.

Sialan, aku sangat marah...........

Aku tidak dapat menunggu waktu 4 hari, kalian cari Jilson Lee. Tidak mendapatkan Jilson Lee, tangkap keluargnya. Jimmy Lu kita tidak dapat melakukan kepadanya, maka kita lakukan terhadap teman-temannya. Lean, Susanto Wang, dia sepertinya orang biasa, apa itu Monica? Tangkap Monica, paksa dia agar keluar!

Baik. Jason menerima perintahnya dan segera menghilang ke dapur bersama anak buahnya.

Tuan Sano, tuan, kabar buruk, ad abeberapa orang, ada beberapa orang masuk ........ Tiba-tiba, Sano berlari panik.

Apakah Jilson Lee? Sano langsung mengambil remote, menekan dengan pelan, sebuah monitor besar menyala di dinding besar di depannya.

CCTV muncul gambar yang tak terhitung jumlahnya, siaran langsung semua sudut vilanya.

Ryo! Kata bawahan Sano.

Ryo....... Mata Sano sedikit menyipit.

Dalam gambar itu, Sano melihat bahwa Ryo telah masuk ke vilanya, dan kedua muridnya Briani dan Arifin Han berkelahi dengan bawahannya yang di villa.

Dia memiliki banyak orang, dan dia memiliki 10.000 master seni bela diri, semuanya mater kelas atas.

Ketika Briani memegang busur dan panah, Arifin Han memegang pedang, dan Ryo memakai baju putih membawa murid-muridnya untuk bertarung dengan pasukannya, Ryo mengangkat kepalanya dan memandangi monitor dengan sedikit senyum, sosoknya menghilang di bawah monitor dengan cepat.

1 langkah, 2 langkah, 3 langkah......... Sano menutup kedua matanya dengan pelan, dengan pelan menghitung sesuatu.

Ketika dia menghitung sampai 30 langkah, tiba-tiba Ryo datang dari kamar dan sesosok muncul di depannya.

Ryo, keterampilan ringanmu telah meningkat lagi........ Sano perlahan membuka kedua mata, dan melihat Ryo dengan tertawa dingin.

Adik Sano, kamu selalu sangat tenang. Ryo juga tertawa dingin.

Mata Sano tiba-tiba tajam.

Saya telah mendengar bahwa Jilson Lee cukup berani untuk melukai bawahanmu di pasar gelap, mengambil semua obat yang terkumpul di pasar gelapmu, dan membakar pasar gelapmu dengan api. Aku mendengar bahwa dia sendiri akan datang mengunjungi rumahmu pada pukul dua belas. Apakah kamu takut padanya? Ryo tertawa.

Hanya anak seni bela diri yang level redah, bahkan jika dia telah mencampurkan beberapa tempat terkenal di luar negeri, didepanku dia tetap sebuah sampah. Kata Sano.

Tidak boleh berkata seperti itu, sebagian besar master terkenal tidak berada di bawah kekuatan master terkenal, sebagian besar dari mereka berada di bawah kebangkitan beberapa pemula seni bela diri, apakah kamu tahu mengapa? Karena mereka telah meremehkan musuh, karena mereka terlalu sombong, jadi mereka akan dikalahkan oleh lawan mereka. Adik Sano, ilmu kamu bagus, dan kekuatan tempur yang sebenarnya sebanding dengan master kelas atas. Kita berdua sebenarnya lawan yang tidak memiliki perbedaan.

Tetapi, aku dan kamu sama sangat membenci Jilson Lee. Aku pikir kamu harus lebih tenang dalam berurusan dengan anak seperti ini, dan menghasilkan beberapa strategi yang harus dimiliki mastermu, harus dengan akal dan dengan tenang mengalahkannya. Mereka seharusnya tidak mengirim bawahanmu untuk mencari di ibukota provinsi, dan tidak seperti sekarang menunggu mereka. Kata Ryo.

Kamu ingin bicara apa? Tanya Sano.

Di sisi lain, Jilson Lee, Susi, Leo, Ardham, dan Tuan muda Ben selalu duduk diam di kamar John untuk berlatih kekuatan internal. Melihat bahwa sudah hampir jam dua belas, Jilson Lee menatap dingin pada John yang terikat dan kokoh, dan membawa Susi, Leo, Ardham, dan Tuan muda Ben ke dapur khusus Sano.

Saat baru tiba di depan pintu dapur, dia kebetulan melihat Ryo dan Sano sedang berbicara.

Tuan muda Ben menggerakkan mulutnya dengan keras dan pergi ke dapur untuk bertarung dengan mereka, Jilson Lee segera mengangkat tangannya untuk menghentikannya.

Dengar apa yang mereka katakan.

Adik Sano, seni bela diri Jilson Lee tidak begitu baik, tetapi keberaniannya sangat mengejutkan, dia berspesialisasi dalam mengambil risiko dan memiliki serangkaian metode untuk mengumpulkan kekayaan. Dia baru kembali dari luar negeri selama lebih dari dua bulan, dan dia mendapatkan lebih banyak kekayaan daripada kita. Aku menghitung, sekarang dia tampaknya memiliki ratusan triliun di tangannya.

Adik Sano, aku dan kamu sama, tidak hanya tertarik dengan harta di tangannya, aku juga sangat tertarik dengan kekayaannya. Kamu juga tahu, kelemahan para master adalah kerumunan. Perubahan kuantitatif menghasilkan perubahan kualitatif, bahkan jika master pertama di dunia secara resmi disegel, orang yang dapat dia bunuh selalu satu orang. 1000 orang, kita tidak dapat membunuh Jilson Lee, maka kita menggunakan 10ribu, 100ribu orang .Geng kapak di Kota Venia adalah penguasa melawan master tingkat dewa. Mereka memiliki banyak strategi untuk berurusan dengan master tingkat dewa. Dan Geng kapak tidak memiliki master tingkat dewa, tetapi dapat menguasai Kota Venia beberapa tahu, larena mereka memiliki strategi untuk berurusan dengan master tingkat dewa, mengapa kita tidak menggunakan begitu banyak dari bawahanmu untuk memberikanmu kekuatan? Kata Ryo.

Jaring raksasa, zipline, senjata, ini adalah senjata yang ditakuti oleh master tingkat dewa. Aku pikir, kamu dapat mengatur penyergapan di villa, Jilson Lee ini sombong. Jika dia berani datang ke villamu untuk menemukanmu, ia akan dengan sengaja meninggalkan celah baginya untuk masuk dengan lancar, lalu menyusutkan jebakan yang kamu atur. Ketika dia belum melihatmu, dia telah dijatuhkan oleh bawahanmu, bukankah ini lebih baik daripada mengalahkannya sendiri?

Biarkan murid Ryo. Setelah mendengarkan Ryo, wajah Sano itu berangsur-angsur berubah dari keruh ke cerah, dan dia berbicara dengan orang-orang di bawah gunung dengan alat.

Kamu memiliki pikiran yang mendalam untuk hal yang lama ini, untungnya kamu tidak sekuat aku, kalau tidak aku mungkin akan dibunuh olehmu. Sano menatap Ryo tersenyum.

Adik Sano, sebenarnya kita berdua adalah penguasa terkuat di ibukota provinsi, kami tidak boleh saling bertarung. Aku seorang master, dan aku ingin menghargai reputasi saya, dan tidak berani merekrut orang-orang sepertimu, dan meskipun kamu kuat, tetapi karena kekuatannya terlalu besar, semuanya perlahan telah menjadi kosong. Kemunculan aku, kebetulan dapat menjadi cerminmu, dapat melihat kelemahanmu. Kita berdua bergabung, aku punya rencana, kamu punya kekuatan, master macam apa yang tidak bisa diselesaikan? Jilson Lee kekuatannya besar, dia dijatuhkan olehmu tanpa melihat bayanganmu. Jika masalah ini menyebar, apakah Jilson Lee masih dapat lanjut? Dan kamu, Bukankah dengan mudah Jilson Lee untuk memenangkan reputasi besar?

Orang tua, aku menyukaimu! Sano itu tersenyum sedikit, menunjuk Ryo dengan jari telunjuknya.

Adik Sano, kita bergabung, di dunia tidak terkalahkan! Ryo berjalan ke Sano, menggenggam tangan kanan Sano dengan erat, dan dengan sombong tertawa.

Sano juga dibicarakan oleh Ryo sangat senang, dan memegang tangan besarnya dengan erat dengan tangan kanannya, tertawa.

Kedua orang ini ... Jilson Lee sudah berdiri di pintu, tepat di belakang pintu.

Dia melihat bahwa Ryo tidak tahu apa-apa, dia juga berdiskusi dengan Sano bagaimana cara menanganinya, semua orang tidak berdaya.