Love And Pain, Me And Her - Bab 438 Rencana Sutan

Sesuai perhitungan Indoma, biaya pemasaran selama tiga tahun adalah 200 Miliar, kompensasi ganda ialah 400 Miliar. Jadi Don Juan hanya mempunyai satu jalan, yaitu mengambil case ini dan harus diselesaikan sesuai dengan permintaan Indoma dengan kualitas dan kuantitas yang bagus.

Melihatku tidak berbicara, Sutan menyipitkan matanya, dia merokok dan menatapku tanpa mengatakan apa pun.

Setelah beberapa saat, tiba-tiba dia mengeluarkan ponselnya. Dia membaliknya beberapa kali dan menyerahkan kepadaku, “Ugie, coba kamu lihat SMS ini. “

Aku mengambilnya dengan ragu-ragu, SMS itu dikirim oleh Don Juan untuk Sutan. Tertulis : “Sutan, beraninya kamu bermain denganku dengan Ugie. Biar kuberitahu kamu, masalah ini belum selesai. Kamu juga beritahu Ugie, suatu hari nanti aku akan membuatnya berlutut kepadaku. “

Aku terkekeh, menggelengkan kepalaku sedikit dan berkata, “Don Juan sekarang benar sudah kalah, selain mengatakan kata-kata kejam, tidak ada yang bisa dia lakukan lagi. “

Sutan juga tersenyum dengan dingin, “Iya, seperti serigala dalam kartun, hanya bisa berteriak, aku akan kembali lagi. “

Aku dan Sutan tertawa.

Tetapi aku tidak pernah berpikir, hal-hal akan berkembang menjadi seperti saat ini. Don Juan berpikir bekerja sama dengan Sutan, tidak akan terjadi masalah. Namun, dia tidak berpikir, sebenarnya dia sedang mengambil batu, melempar pada dirinya sendiri.

Sutan melanjutkan, “ Hari ini adalah hari pertama, dua hari kemudian, jika Don Juan masih tidak ingin menandatangani kontrak. Itu berarti dia menyerah dan melanggar kontrak. “

Aku memegang gelas wine, meminum sedikit, berpikir sebentar, mengangkat kepala dan bertanya kepada Sutan, “Sutan, bahkan jika kamu menuntut, apakah kamu yakin Don Juan mereka bisa membayar uang sebanyak ini? “

Sutan menatapku, sebentar kemudian, dia menggelengkan kepalanya, “Aku sama sekali tidak menginginkan uangnya! “

Aku terkejut dan bertanya, “Lalu apa yang kamu inginkan? “

“Perusahaannya! “

Begitu Sutan mengatakan, aku terkejut dan menatap Sutan dengan tatapan kosong. Alasan utamaku mengapa begitu terkejut karena aku tidak menyangka Sutan akan begitu kejam, dia sebenarnya menginginkan perusahaan Don Juan.

Aku memiringkan kepalaku, menatap Sutan dan bertanya lagi, “Kalian perusahaan makanan, buat apa kalian menginginkan perusahaan periklanan? “

Sutan tersenyum ringan, mengenal Sutan begitu lama, aku tidak pernah melihatnya begitu percaya diri seperti hari ini. Melihatku, Sutan berkata lagi, “Memasukkan SHOPI kedalam Indoma, periklanan dan pemasaran Indoma seterusnya tidak perlu dialihdayakan. Satu Indoma, pada dasarnya bisa menjamin operasi normal SHOPI. Ditambah lagi nama SHOPI saat ini sangat terkenal dan menerima beberapa case luar. Aku yakin, SHOPI akan berkembang, setidaknya jauh lebih baik dari sekarang. “

Pemikiran Sutan sangat jelas, sambil mengatakan, dia meminum wine dan berkata lagi, “Aku sudah memeriksa, Don Juan mengatasnamakan namanya sendiri dan atas nama SHOPI Advertising, telah meminjam total lebih dari 80 miliar dari bank. Aku berpikir untuk bekerja sama dengan bank, ketika kami menggugat, bank juga mengikutinya. Serangan dua sisi ini, akan membuat SHOPI menuju jalan buntu.

Aku segera menyela Sutan dan bertanya lagi, “Bagaimana bank bisa mendengarkanmu? “

Sutan tersenyum dengan percaya diri, “Kami bisa menjamin kepada bank, jika kami memenangkan gugatan ini. Dan berhasil mengambil SHOPI, pinjaman ini akan kami kembalikan. “

Baru saat inilah aku mengerti keseluruhan pemikiran Sutan, trik ini memang kejam, Don Juan mengalami serangan dua sisi dari musuh, selain menyerahkan SHOPI, dia tidak mempunyai pilihan lain.

Sutan melanjutkan, “SHOPI mempunyai aktiva tetap dan modal kerja, aku telah menghitungnya, mungkin ada 60 Milair. Ini berarti, kami Indoma menggunakan kurang dari 20 Miliar untuk menggabungkan SHOPI ke dalam Indoma. “

Trik Sutan ini memang kejam. Aku mengangkat kepala melihat Sutan, melihatnya baik-baik. Sutan kelihatan tidak berbeda dengan dirinya yang dulu, namun aku telah menemukan perbedaannya. Itu adalah ekspresinya, itu adalah tampilan yang tegas dan percaya diri.

Seluruh rencana hampir sempurna, namun aku masih mempunyai sebuah pertanyaan. Melihat Sutan, aku bertanya lagi, “Sutan, bagaimana jika Don Juan memutuskan untuk menandatangani kontrak? “

Sutan melirikku dan tersenyum ringan, “Dunia ini tidak didominasi oleh Don Juan! Dia diberikan kesempatan, tetapi dia tidak menghargainya, jadi, sudah terlambat! Lagipula, dengan karakternya, dia pasti berpikir kami tidak akan menuntut, paling tidak dia hanya perlu membayar uang deposit. Jadi, aku menyimpulkan, dia pasti tidak akan datang mencari kami. Bahkan jika dia mencari, aku juga ada cara untuk menghadapinya. “

Aku telah mengenal Sutan selama bertahun-tahun. Tapi kami tidak pernah berhubungan dalam pekerjaan. Pembicaraan hari ini, membuatku memandang Sutan dengan berbeda, dia tidak hanya memiliki pemikiran jelas, tetapi juga kejam.

Melihat Sutan, aku bertanya lagi, “Bagaimana dengan Wulandari, apakah dia pasti setuju? “

Sutan berkata dengan percaya diri, “Tentu saja dia akan setuju. Ini adalah kesempatan bagus untuk memperluas Industri Indoma, jika dia menyerah, dia benar-benar terlalu bijak sebagai wanita. “

Sutan cukup percaya diri. Namun aku masih sedikit penasaran dan aku bertanya lagi, “Sutan, kapan kamu membuat rencana ini? “

Jika Sutan awalnya sudah mengetahui bahwa aku akan mencampuri masalah ini dengan Don Juan, kemudian dia membuat rencana ini. Maka IQ Sutan sangat tinggi. Itu sebabnya aku menanyakan ini padanya.

Sutan tersenyum, menatapku dan melanjutkan, “Ketika kamu mengatakan 140 Miliar, aku sudah mulai memikirkannya. Ugie, aku mengenalmu. Sejak kamu menawar, Aku sudah tahu, Don Juan telah masuk dalam jebakan yang kamu rancang. “

Sebelum Sutan selesai berbicara, aku segera menyela dan berkata, “Tapi, bukankah kamu sudah mengingatkan Don Juan? “

Sutan terkekeh, “Alasan mengapa aku berbicara, sepertinya sedang mengingatkan Don Juan. Tetapi sebenarnya mengingatkanmu. Karena aku merasa kamu belum kuat menawarnya, aku memaksamu untuk menawar lebih kuat, dengan begini Don Juan akan kehilangan keyakinannya dan menawar denganmu secara sembarangan. Jadi, kamu harus berterima kasih padaku. “

Melihat Sutan, aku menggelengkan kepala dengan senyuman pahit, “Aku harus berterima kasih padamu? Aku hampir terjebak. Kamu benar-benar hebat! Dia hanya melihat keuntungannya yang mendekat, tidak mengetahui ada jebakan dibelakangnya. Aku tidak menyangka akhirnya yang mendapat keuntungan adalah kamu. “

Memang harus mengakui, IQ Sutan sangat tinggi. Dia telah menemukan kelainan dari awal. Dan meneruskannya, sehingga Don Juan kehilangan akal sehatnya.

Aku sekarang merasa yang paling kasihan adalah Don Juan, di buat kacau olehku dan ditusuk oleh Sutan dari belakang. Dia memilih untuk bekerja sama dengan Sutan, namun dia pasti tidak berpikir, tindakan ini, seperti mengundang serigala ke rumahnya.