Hanya Kamu Hidupku - Bab 593 Paman Nulu, Aku Mencintaimu~

Remon melarikan diri dengan membawa sejumlah uang, Liaoran pun sedang dirawat di dalam rumah sakit dan harta-harta Keluarga Zhao yang tersisa juga sudah hampir habis.

Di dalam dunia bisnis, tidak pernah kekurangan orang yang akan membicarakan masalah seperti ini.

Informasi kebangkrutan Keluarga Zhao dan Liaoran yang sedang dirawat di rumah sakit juga sudah tersebar dalam waktu yang singkat dan tentu saja Keluarga Wilman juga sudah mengetahuinya.

Sandy yang biasanya tidak pernah pulang ke rumah ketika siang hari pun pulang pada hari ini.

Reta juga sudah pulang setelah memanfaatkan waktu ketika kedua anaknya pergi ke sekolah dan Sandy yang pergi ke perusahaan untuk bermain mahjong dengan nyonya-nyonya keluarga kaya.

Ketika Reta pulang, Sandy juga barusan pulang dan dia sedang duduk di atas sofa sambil merokok.

Setelah melihat Sandy, Reta pun tersenyum, “Sandy, apakah kamu juga sudah mendengarnya? Keluarga Zhao sudah bangkrut!”

Sandy mengernyit sambil menghisap rokoknya, dia menatap Reta dan tidak mengatakan apa pun.

Reta berjalan mendekati Sandy dengan sambil memutarkan pinggangnya dan tersenyum, “Juga tidak diketahui Keluarga Zhao telah menyinggung siapa dan mengalami kebangkrutan dalam satu hari. Apakah kamu mengetahuinya? Saat ini semua orang di dalam dunia bisnis sedang membicarakan masalah ini.”

“Semua orang di dalam dunia bisnis?” Sandy menatap Reta dengan dingin, “Apa Keluarga Zhao mempunyai pengaruh yang kuat di dalam dunia bisnis sampai semua orang membicarakannya?”

“Tentu saja Keluarga Zhao tidak mempunyai pengaruh yang kuat dan yang dibicarakan oleh orang-orang juga bukan Keluarga Zhao, melainkan orang yang melakukan semua ini terhadap Keluarga Zhao.” Reta duduk di samping Sandy dan dia pun mengambil sebiji anggur yang ada di atas meja.

Sandy menyipitkan matanya, dia kembali menghisap rokok dan menatap Reta sambil mengatakan, “Apakah kamu mengetahui siapa yang menghancurkan Keluarga Zhao?”

“Tidak tahu.” Reta tersenyum dan menggelengkan kepalanya, “Tidak peduli itu siapa, sudah cukup jika aku merasa senang!”

Meskipun Keluarga Wilman dan Keluarga Zhao tidak berhubungan, tetapi keluarga Zhao adalah keluarga Tinaya.

Bahkan dulu Sandy meninggalkan Reta dan menikah dengan Tinaya, juga dikarenakan terdapat Keluarga Zhao di belakang Tinaya.

Keluarga Zhao pada dua puluh tahun yang lalu, juga pernah berjaya di Kota Tong dan pada saat itu pondasi mereka sangat kuat.

Ketua Zhou adalah sosok yang memperlakukan orang lain dengan baik, jadi ketika menghadapi sebuah masalah, dia juga dapat mencari seseorang untuk membantunya dalam waktu yang singkat.

Tetapi setelah beliau meninggal, Keluarga Zhao pun dikendalikan oleh Liaoran.

Meskipun Liaoran mempunyai bakat untuk berbisnis, tetapi dia adalah orang yang memperlakukan orang lain dengan buruk dan tidak berani mengambil resiko, setelah memimpin Perusahaan Zhao, dia hanya berpikiran untuk mempertahankan kekuasaannya dan juga memperlakukan karyawan-karyawan lama Perusahaan Zhao dengan sangat buruk, karyawan-karyawan lama pun mulai merasa kesal dan akhirnya menyebabkan profit Perusahaan Zhao pada setiap kuartal mengalami penurunan.

Perusahaan Zhao saat ini, sudah tidak dapat dibandingkan lagi dengan Perusahaan Zhao dua puluh tahun yang lalu!

Saat ini Perusahaan Zhao sudah bangkrut, Reta pun merasa sangat gembira, yang seperti kembali mengalahkan Tinaya lagi!

“Wanita adalah wanita!”

Sandy berkata.

Reta menatap Sandy dengan aneh, “Kenapa?”

Wajah Sandy terlihat serius dan dia pun berkata, “Yang melakukan semua ini di belakang adalah Keluarga Nulu!”

“Keluarga Nulu? Keluarga Nulu yang mana?” Reta masih belum menyadarinya dan membuat Sandy memelototinya dengan tajam, lalu dia pun berkata, “Di Kota Tong, Keluarga Nulu mana yang dapat melakukan semua ini terhadap seseorang dengan begitu mudah?”

Setelah melihat tatapan Sandy, anggur yang ingin Reta masukkan ke dalam mulutnya pun terhenti di depan mulutnya.

Beberapa detik kemudian, Reta menarik nafas dan berkata dengan kedua matanya yang dibuka lebar, “Sumi?!”

Wajah Sandy tampak serius dan dia pun berkata “Um”.

Reta sangat kaget dan membuka mulutnya dengan lebar, lalu dia pun berkata dengan tidak percaya, “Untuk apa Sumi melakukan semua ini terhadap Keluarga Zhao? Apakah Keluarga Zhao telah melakukan sesuatu yang menyinggung mereka? Orang-orang Keluarga Nulu biasanya tampak sangat ramah dan damai, dulu juga tidak pernah mendengarkan Keluarga Nulu akan melakukan hal seperti ini! Apalagi, posisi Keluarga Nulu yang seperti itu, Keluarga Zhao juga tidak berani untuk mencari masalah dengan mereka, tampaknya masalah itu sangat besar yang membuat Keluarga Nulu pun bertindak! Sungguh menakjubkan!”

Sandy tidak berkata, karena dia juga sedang memikirkan masalah ini.

“Keluarga Zhao dan Nulu memiliki perselisihan apa, hingga Keluarga Nulu melakukan semua ini dengan begitu kejam!” Reta menghela nafas, dia berkata dengan sambil menatap Sandy.

Lalu dia pun menatap Reta, “Coba kamu katakan, Keluarga Nulu tiba-tiba berurusan dengan Keluarga Zhao, apakah mungkin karena mas kawin yang diberikan oleh Sumi pada saat itu untuk menikahi Pani?”

Reta terkejut, setelah tertegun sejenak, dia pun berkata, “Kalau begitu seharusnya tertuju kepada kita? Kenapa mereka tidak langsung melakukan semua itu terhadap kita, melainkan Keluarga Zhao?”

Sandy berpikir sejenak, lalu dia pun mengangguk dengan pelan, “Mungkin saja. Uang yang diberikan oleh Sumi pada saat itu, merupakan hal yang tidak dapat dilupakan olehku selama beberapa tahun ini. Aku sangat takut jika suatu saat nanti Keluarga Nulu mengingat uang ini dan memintanya kepadaku.”

Jangan mengatakan Sandy merasa takut, Reta juga sangat takut.

Sandy hanya mengatakannya saja, tetapi wajah Reta pun menjadi sangat serius, dia menatap Sandy, “……Sandy, pada saat itu perusahaan kita melewati krisis karena uang yang diberikan oleh Sumi, empat tahun pun sudah berlalu, perusahaan kita juga sudah mulai menghasilkan profit. Jika, aku mengatakan jika, Sumi benar-benar meminta uang itu kepada kita, kita juga pasti harus mengembalikannya. Setelah mengembalikannya, kita juga tidak akan bangkrut kan?”

“Tidak akan bangkrut? Saat ini jika aku menjual perusahaan, rumah dan kamu, juga tidak dapat mengumpulkan uang yang sebanyak itu! Jika Sumi benar-benar meminta uang itu, kita berempat harus bersiap-siap untuk menjadi pengemis!” Sandy berkata dengan sangat serius, lalu dia pun bangkit dan berjalan menuju ke lantai dua.

Reta menatap Sandy dari belakang dan merasa sedikit tidak tenang.

Reta memberikan peringatan kepada dirinya di dalam hati, jangan pernah bertingkah di depan orang Keluarga Nulu!

……

Salah satu restoran Chinese.

Siera dari tadi mengambil makanan dan sup untuk Pani, bahkan dia pun membantu Pani menyeka sudut bibirnya dengan tisu.

Sejujurnya, Pani pun merasa sangat kaget!

Meskipun Pani juga terus memakannya, tetapi dia juga khawatir dirinya akan mengalami gangguan pencernaan.

“Pani, kamu sudah hamil lebih dari delapan bulan dan kamu masih begitu kurus. Lihatlah lenganmu itu dan lengan ibu, lengan ibu pun lebih besar dua kali lipat dari lenganmu.” Siera berkata dan dia pun tiba-tiba menyebut dirinya dengan ibu.

“Suara batuk……”

Kali ini Pani tidak berhasil menahannya dan wajahnya pun memerah setelah batuk.

Sumi diusir oleh Siera, jadi saat ini yang duduk di samping Pani adalah Siera.

Melihat ini, Sumi baru saja ingin bangkit.

Siera pun segera meletakkan sumpitnya, lalu dia meletakkan satu tangannya di punggung dan satunya lagi di depan dadanya, “Menarik nafas, menarik nafas.”

Pani ingin menangis, dia pun berbatuk ringan dan menatap Sumi dengan tatapan meminta bantuan.

Sumi juga sangat cemas, ketika melihat tatapan istrinya, dia pun segera mengerucutkan bibirnya sambil menatap Siera dan mengatakan, “Bu, anda sudah membuat Pani merasa takut.”

Setelah mendengarkannya, Siera tertegun sejenak dan menatap Sumi.

Bibir Sumi berkedut, “Kamu masih belum makan dari tadi, kamu makan dulu, biarkan aku yang menjaga Pani saja.”

“Aku tidak perlu dijaga oleh siapa pun, aku masih pandai makan sendiri!” Pani berkata.

Sumi, Siera, “……”

Kemudian, Siera pun tidak mengomel lagi, tetapi ketika dia berkata, dia akan menyebut dirinya dengan——Ibu!

Setelah mendengarkannya, Pani yang awalnya merasa canggung, juga mulai merasa hangat, setelah Siera mengatakan “Ibu”.

Ponsel Siera berdering.

Siera melirik sejenak dan menolaknya.

Setelah melihat ini, Sumi dan Pani pun saling menatap.

Selama makan siang, ponsel Siera sudah berdering lebih dari sepuluh kali dan semua itu ditelepon oleh Samoa.

Tetapi Siera menolak setiap panggilannya!

Pani tidak berpikir terlalu jauh, dia hanya mengira mereka berdua sedang terdapat perselisihan kecil.

Tentu saja, Pani juga tidak berani untuk menanyakannya.

……

Sejak bertemu pada siang tadi, Siera pun terus mengikuti Sumi dan Pani.

Pani mengira setelah makan siang, Siera akan pergi.

Dengan tidak disangka, setelah mereka bertiga keluar dari dalam restoran, Siera kembali menolak panggilan dari Samoa dan dia pun berkata kepada Sumi, “Sumi, jika kamu terdapat urusan, kamu pergi mengurusnya saja, biarkan aku yang menjaga Pani saja.”

Sumi, Pani, “……”

Sumi tidak berkata, Siera pun mendorong Sumi dengan pelan, dia pun meraih tangan Pani dan membawanya menuju ke dalam mobil dengan hati-hati, “Pani, sejak hari ini, ibu akan menjagamu setiap hari, jika terdapat sesuatu, langsung mengatakannya kepada ibu, ok?”

Apakah dirinya……dapat menolaknya?

Pani membalikkan kepalanya untuk menatap Sumi.

Sumi menatap Pani, lalu Sumi pun menatap Siera lagi, dia meletakkan kedua tangannya di pinggul dan menekuk kepalanya, dia merasa sangat canggung.

Pani pun masuk ke dalam mobil dengan bantuan Siera.

Siera baru saja ingin berjalan menuju ke kursi pengemudi, lalu dia pun mendengar suara menutup pintu.

Siera tertegun, kemudian dia pun melihat Sumi sudah duduk di kursi pengemudi, lalu Siera pun kembali tertegun.

Sumi segera membantu Pani untuk mengenakan sabuk pengaman, sudut bibirnya sedikit diangkat, lalu dia pun pun menatap Siera yang berdiri di sana, “Bu, aku lebih tenang jika aku sendiri yang merawat Pani, ini, kunci mobil!”

Setelah selesai berkata, Sumi pun segera melemparkan kunci mobil kepada ibunya.

Siera pun mengulurkan tangannya dan menangkapnya dengan tidak sadar.

Kemudian……dia pun melihat Sumi pergi dengan mengendarai mobil itu……

“Dasar, apakah tidak dapat mempercayai ibu kandungmu?”

Setelah mobil Sumi melaju jauh, Siera memegang kunci mobil, sambil menatap mobil itu dengan kedua matanya yang berair dan bergumam dengan suara serak.

Ponsel berdering.

Siera menarik nafas, dia pun menyeka air matanya, setelah itu dia baru mengeluarkan ponselnya.

Yang meneleponnya adalah Samoa.

Faktanya, setelah pulang dari Kota Yu, Samoa tiba di Kota Tong pada jam setengah dua belas, saat ini sudah hampir jam setengah dua.

Selama dua jam ini, Samoa terus menelepon Siera, namun Siera tidak mengangkatnya.

Tetapi kali ini Siera mengangkatnya, lalu dia pun meletakkan ponselnya ke samping telinganya.

Mungkin Samoa tidak merasa Siera akan mengangkatnya, jadi dia pun tertegun sejenak, lalu dia pun menarik nafas dan berkata, “Siera, akhirnya kamu mengangkat panggilanku? Saat ini kamu berada di mana? Ha?”

Siera menutup bibirnya, kedua matanya pun terdapat air mata dan dia pun mengatakan, “Suamiku, kita benar-benar sudah akan menjadi kakek dan nenek.”

Samoa, “……”

……

Dengan tidak disadari, Pani sudah kembali ke Kota Tong selama setengah bulan.

Pagi hari berikutnya.

Pani berdiri di depan jendela, setelah puas untuk bercermin, dia pun menatap Sumi yang sedang mengganti baju dari cermin dan mengatakan, “Paman Nulu, sini.”

Sumi mengangkat sudut bibirnya, dia berjalan ke belakang Pani sambil menarik lengan bajunya, lalu dia pun merangkulnya dengan satu tangan dari belakang dan menundukkan kepalanya untuk mencium rambut Pani, “Kenapa?”

Pani menatap Sumi, dengan tatapan yang bersinar, “Aku mencintaimu~~”

Sumi tertegun, dia sudah tidak dapat menahan lagi.

Novel Terkait

Cinta Dibawah Sinar Rembulan

Cinta Dibawah Sinar Rembulan

Denny Arianto
Menantu
4 tahun yang lalu
Bretta’s Diary

Bretta’s Diary

Danielle
Pernikahan
3 tahun yang lalu
Cintaku Yang Dipenuhi Dendam

Cintaku Yang Dipenuhi Dendam

Renita
Balas Dendam
5 tahun yang lalu
My Lifetime

My Lifetime

Devina
Percintaan
3 tahun yang lalu
Akibat Pernikahan Dini

Akibat Pernikahan Dini

Cintia
CEO
4 tahun yang lalu
Hidden Son-in-Law

Hidden Son-in-Law

Andy Lee
Menjadi Kaya
3 tahun yang lalu
The Great Guy

The Great Guy

Vivi Huang
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Mi Amor

Mi Amor

Takashi
CEO
4 tahun yang lalu