Bretta’s Diary - Bab 869 Hal Yang Sangat Besar

Graham Qin mengelus lehernya sejenak, ia tidak tahu harus berkata apa.

"Bawa ikan itu ke lantai atas dan tunggu aku, sayang."

Lexy Feng kemudian menciumnya seperti sedang membujuk anak kecil, yang kemudian membuat wajah Graham Qin memerah, ia pun mengambil ikan yang berada di genggaman Lexy Feng itu, lalu menuruti perkataannya dan naik ke lantai atas.

Lexy Feng membersihkan tangannya sejenak, lalu mengikuti Tuan Besar Feng ke dalam mobil Mercedes tersebut, mereka berdua akhirnya berbincang sejenak.

"Anakku, aku datang mencarimu hari ini, sebenarnya karena....."

"Tunggu, aku ingin mendengar cerita kakekku terlebih dahulu,"Lexy Feng tidak memberikan kesempatan kepada Tuan Besar Ling dan terlebih dahulu menghentikan ucapannya itu.

"Ah, baiklah kalau begitu, aku juga harus mengatakannya selambat apapun, semua orang selalu berkata bahwa pihak Keluarga Feng dan Ling selalu tidak cocok, merupakan lawan, bahkan berkata bahwa aku tidak cocok dengan kakekmu. Namun, ini adalah sebuah kesalahpahaman, aku tidak hanya bukan merupakan lawan dengan kakekmu, kami bahkan merupakan teman baik selama bertahun-tahun lamanya."

"Aku tahu hal ini."

"Iya, aku yakin ia juga pernah menyampaikan hal ini kepada keluarga kalian sebelumnya, sebulan sebelum ia meninggal, ia juga sebenarnya sudah pernah datang mencariku."

"Apa?" Lexy Feng merasa sedikit terkejut.

"Ia tentu saja berkata, ia pergi ke peramal untuk memperhitungkan keberuntungan kami di bagian utara, hasilnya adalah sebuah bencana besar yang akan terjadi di Kota Jiang sebagai pusatnya. Ketika saatnya tiba, tidak peduli apakah itu adalah Keluarga Ling, ataupun kalian sebagai Keluarga Feng, semuanya akan sulit sekali menghindar dari bencana ini, bahkan mungkin saja harus mempertarukan darah, ataupun...... Mengorbankan banyak orang."

"Lalu?"Lexy Feng mengerutkan alisnya.

"Kakekmu kemudian berkata, perjanjian dari keluarga yang sudah terjalin selama bertahun-tahun tidak dapat terputus, ia kemudian berjanji kepadaku dan berkata, ketika saat yang diperlukan tiba, keluarga Feng dan keluarga Ling akan bekerja sama dan melawan bencana ini bersama-sama, kamu sebelumnya juga tahu bahwa makhluk aneh di Kota Jiang itu sudah membunuh cukup banyak lelaki dari Keluarga Ling kami."

"Betul, aku tahu."

"Jadi, aku merasa apa yang dikatakan kakekmu itu akan segera terjadi, Kota Jiang sepertinya akan mengalami bencana besar, kita tidak akan bisa menghindarinya ketika ia tiba...... Jadi, bagiamana kalau kita bekerja sama, aku tahu kamu kini sudah menjadi Kepala Keluarga Feng, sebagai generasi ke-85, kamu mempunyai talenta, kakekmu juga sangat kagum padamu, ia bahkan memperingatiku sebanyak tiga kali untuk mencarimu pada saat itu."

"Bekerja sama bagaimana?"Lexy Feng meninggikan alisnya.

"Pernikahan,"ucap Tuan Besar Ling dengan serius.

Lexy Feng langsung tercengang,"Kakek, jangan sembarangan berbicara."

"Anakku, aku tidak sembarangan, aku, Jacky Ling, juga merupakan salah satu orang bergengsi di Kota Jiang, aku tidak mungkin bercanda di umurku yang saat ini, aku sangat serius, lagipula, kakekmu juga menyetujui usulku ini, lihat, ini adalah satu-satunya benda yang ia tinggalkan untukku, yang juga memberikanku sebuah kesan."

Tuan Besar Ling kemudian mengeluarkan sebuah kantung kain berwarna kuning emas dari dalam pelukannya, diatasnya terdapat jahitan marga Feng, itu adalah simbol dari Keluarga Feng.

Lexy Feng langsung mengambil kantung kain tersebut dan membukanya, dalamnya berisi sebuah kertas putih yang berisi kalimat dituliskan dengan pena.

Tulisan itu memang tulisan kakek, isinya hanyalah beberapa kalimat pendek.

Surat itu berisi——Cucuku, Lexy, aku sebenarnya tidak berharap kamu harus melihat kantung kain ini, karena, jika kamu melihatnya, ini berarti ramalanku ternyata terbukti, Kota Jiang akan mengalami bencana besar, kami juga akan sulit sekali menghindari kesulitan ini, setelah berunding, aku dan Tuan Besar Ling akhirnya memutuskan, jika sudah merasakan sesuatu yang kurang tepat, kedua keluarga akan bekerja sama, mengeluarkan semua kemampuan yang dimiliki, untuk menghancurkan iblis tersebut, walaupun tubuh harus hancur, kita tidak dapat lupa akan panggilan kita sebagai keluarga pengusir iblis, semoga kamu dapat menghargai kepentingan bersama, sebagai kepala keluarga, kamu menanggung seluruh Keluarga Feng dan orang lainnya.

Di ujungnya tertulis —— Danish Feng.

Lexy Feng pun merasa tersentuh ketika membaca nama kakeknya.

"Anakku, kamulah yang paling mengenal tulisan kakekmu dan benda milik Keluarga Feng, katakan sendiri, apakah aku menipumu?"

Lexy Feng mengerutkan bibinrya, ekspresinya terlihat sangat rumit.

"Ini memang merupakan barang dan tulisan kakekku."

"Lelaki muda di luar sana adalah generasi penerus dari Keluarga Ling, ia bernama Patrick Ling, ia lebih tua darimu beberapa tahun, ia juga terlihat sangat berbakat. Walaupun tidak seperti talenta yang kamu miliki, namun, jika kamu bersedia menikah dan menjadi bagian dari Keluarga Ling, kami bersedia untuk mengeluarkan semua rahasia dari leluhur Keluarga Ling, supaya kamu dapat berlatih, ketika saatnya tiba, kamu akan menjadi pengganti sekretaris dari kedua Keluarga Feng dan Ling, kamu pasti akan menjadi sangat hebat,"Tuan Besar Ling sudah memikirkan semuanya dengan sempurna.

Lexy Feng melirik lelaki muda di luar yang bernama Patrick Ling itu dengan ekspresi wajah yang berantakkan.