Bretta’s Diary - Bab 28 Menghindarinya

Ketika Bob Xie mendengarnya, dia langsung marah besar, langsung memarahinya, "Omong kosong apa kamu, bocah sialan."

Parker Xie memiringkan kepalanya, dia tetap tertekad, "Pa, aku tidak beromong kosong, aku serius."

Nyonya Xie juga tidak bisa berdiam diri lagi, segera berdiri, menarik putranya dan membawanya ke lantai atas.

Merasa bersikap begitu di hadapan kerabat, sedikit memalukan.

Setelah menarik anaknya sampai ke atas, baru nyonya Xie bertanya dengan suara kecil, "Putraku, apa yang ingin kamu lakukan?"

Parker Xie bersandar di dinding, terdapat sebatang rokok di mulutnya.

"Ma, aku telah menyesal, Bretta Hua awalnya kalian jodohkan untuk menjadi istriku, dan aku sekarang ingin merebutnya kembali."

Nyonya Xie penuh dengan keresahan, dan juga penuh dengan amarah, "Perkataan seperti ini jangan katakan kepada papamu, kalau tidak kamu akan dihukum cambukan lagi, waktu itu kamu dihukum karena apa, kamu tahu tidak? Kami telah mempersiapkan acara pernikahan sebaik mungkin, harinya juga telah kami pilihkan untukmu, pengantin wanita pun telah kami undang, tapi apa yang kamu lakukan? Kamu diluar berhubungan bersama dengan aktris, dan hal ini telah di ketahui oleh seluruh penjuru, mukaku dan papamu telah hilang sepenuhnya, bahkan uang sebesar 10 juta Yuan sebagai mas kawin yang hari itu diberikan untuk keluarga Hua pun tidak enak hati untuk memintanya kembali, untung saja keluarga Hua bukanlah orang yang tidak tahu malu, langsung mengembalikan uangnya, walaupun tidak berkata apapun, tapi apakah suasana mereka bisa bahagia?"

Nyonya Xie orangnya sangat lurus, tahu aturan, mengerti perasaan orang.

Dia telah melahirnya dua putra dan satu putri, anak tertua Jilian Xie sangat cerdas dan penurut, putri kecilnya Bernice Xu sekolah di Canada.

Hanya anak keduanya inilah yang selalu membuat masalah, berpikir ingin menikahkan dia, mencarikan seorang istri untuknya, mungkin bisa mengubahnya menjadi lebih baik.

Tapi siapa yang sangka semuanya telah menjadi seperti ini dan hampir tidak tahu bagaimana cara mengatasinya, untung saja keluarga Jiang muncul untuk mengatasinya.

Kalau tidak, apakah keluarga Hua bisa melepaskan mereka begitu saja?

Masalah ini dengan susah payah telah tidak begitu heboh lagi, tapi anak durhaka ini malah datang dan berkata, ingin meminang anak kelima dari keluarga Hua kembali, bukankah ini sedang mencari mati?

Untung saja watak dari nyonya Xie sangat baik, kalau digantikan dengan Bob Xie, pasti akan langsung menamparnya.

Parker Xie membantah, sama sekali tidak ada penyesalan.

Dan berpegang teguh atas keputusannya, "Ma, sebenarnya aku mengatakan kepada kalian, bukanlah untuk meminta pertolongan kalian, cara yang generasi tua seperti kalian lakukan terlalu kaku dan kuno, aku akan mengatasi masalahku sendiri, aku hari ini hanya ingin mengatakannya pada kalian sebentar, jangan sampai kalian sangat terkejut saat nanti setelah aku telah merebut Bretta Hua kembali."

Nyonya Xie sangat marah sampai menggertakkan giginya, "Parker, kamu sungguh konyol, Bretta Hua telah memasuki rumah dari keluarga Jiang, kamu tidak cukup telah membuat masalah dengan keluarga Hua, dan sekarang masih ingin membuat masalah dengan keluarga Jiang? Papamu akan memukulmu sampai mati jika mengetahui hal ini."

Parker Xie tidak ingin berbicara lebih banyak lagi dengan ibunya, dengan wajah yang kurang senang menuruni tangga.

"Parker, aku bilangin kepada kamu, kamu jangan bersikap sembarangan."

Nyonya Xie tidak lupa untuk berpesan, tapi ini sama sekali tidak berguna bagi Parker Xie.

Setelah dia mengubah keputusannya, langkah pertamanya adalah pergi menemui Bretta Hua untuk membicarakannya secara empat mata.

Lagipula karena waktu itu ada Hayden Jiang di tempat, mungkin kalau dibicarakan secara empat mata, hasilnya akan berbeda.

Jadi setelah dia mendapatkan nomor telpon dari Bretta Hua, dia langsung menelpon.

Ponsel telah berdering berulang kali, tapi tidak ada yang mengangkatnya.

Lalu dia menggunakan nomor telpon itu untuk menambah wechat dia.

Menyadari bahwa nama samaran yang dipakai oleh Bretta Hua di wechat sangat unik, namanya adalah 'seumur hidup ada dirimu'.

Foto profilnya adalah sebuah rumput, yang sangat sering ditemui.

Dia merasa sangat bersemangat melakukan proses menambah wechatnya, dengan sangat percaya diri dia menulis di pesan singkat sebagai verifikasi —— Bretta Hua, aku adalah Parker Xie.

Tapi, sepuluh menit telah berlalu, setengah jam telah berlalu, sama sekali tidak ada balasan.

Parker Xie sudah tidak mampu berdiam diri lagi, dalam hati berpikir, apakah dia tidak melihat ponsel?

Dan di sisi lain, ini adalah saat bagi Bretta Hua untuk mendengar musik, pesan yang dikirimkan oleh Parker Xie, telah dilihatnya, tapi, dia berpikir kenapa dia harus membalasnya?

Novel Terkait

Terpikat Sang Playboy

Terpikat Sang Playboy

Suxi
Balas Dendam
4 tahun yang lalu
Diamond Lover

Diamond Lover

Lena
Kejam
4 tahun yang lalu
Istri Yang Sombong

Istri Yang Sombong

Jessica
Pertikaian
4 tahun yang lalu
Yama's Wife

Yama's Wife

Clark
Percintaan
3 tahun yang lalu
Husband Deeply Love

Husband Deeply Love

Naomi
Pernikahan
4 tahun yang lalu
The Break-up Guru

The Break-up Guru

Jose
18+
4 tahun yang lalu
Pengantin Baruku

Pengantin Baruku

Febi
Percintaan
3 tahun yang lalu
Love And Pain, Me And Her

Love And Pain, Me And Her

Judika Denada
Karir
3 tahun yang lalu