Bretta’s Diary - Bab 516 Ratu Kecantikan

Baru saja dikatakan, seketika melihat sekerumunan orang-orang, suaranya begitu keras, kemudian melihat sebuah cahaya berada didepan pintu.

Seketika semua lampunya dimatikan, terlihat seperti membuka jalan untuk seseorang.

“Pertempuran ini terlihat tidak biasa.” Beatrice tersenyum, dia terlalu melihat semua ini, dia tidak meremehkan hal ini.

Setelah itu, dia mendengar pembawa acara dengan ramah memperkenalkan ini, “Dia adalah putri dari keluarga Zhong, dia adalah cucu kesayangannya tuan besar Zhong, dari kecil dia terbilang sangat cantik. Ini menjadi kebanggaan orangtua, berbakat dan pintar, diumur tiga tahun dia dapat menulis, diumurnya yang kelima dia dapat bela diri, diumurnya yang ketujuh dia dapat menulis puisi, diumurnya yang ke sepuluh dia mendapatkan penghargaan tertinggi disastra, dia adalah kebanggaan dari keluarganya Zhong, dia jugalah bunga dikota Jiang ini, mari kita menyambutnya dengan meriah, dipersilahkan tamu terhormat kita, dipersilahkan nona Zhong.”

Diiringi dengan tepuk tangan yang meriah, seorang gadis masuk dengan lembut.

Tubunya mengenakan baju yang berkilau, memperlihatkan punggungnya itu, dengan roknya yang panjang, terlihat seperti gaun pengantin.

Dapat dilihat, dia menggunakan dandanan yang tipis, dengan rambut dinaikkan keatas, gambarnya terlihat seperti bunga, terlihat sangat berbeda dengan mahkota diatas kepalanya.

Jujur saja dibagian pakaian, dandanannya dapat dilihat jika riasannya terlalu berlebihan, juga tidak dapat melihat dengan jelas wajahnya itu, jika dikatakan dia adalah wanita tercantik dikota Jiang, jujur saja semua ini terdengar berlebihan juga.

Tidak perlu berkata yang lain, coba katakan saja kedua gadis dikeluarga Hua, Bretta dan Beatrice.

Wajah kedua orang ini, kapan saja ditampilkan, semuanya pasti akan digantungkan, bahkan tidak ada yang berani berkata jika ada yang lebih cantik dari putri ketiga dan kelima dari keluarga Hua.

Tetapi keluarga Zhong berani membuat hal sebesar ini, bagian media tentu saja ikut membesarkan hal ini, hingga orang ini benar-benar keluar membuat keterkejutan disini.

“Ini adalah orang yang paling cantik dikota Jiang? Tidak masuk akal...” Beatrice yang sambil mengunyah permen karet berkata dengan dinginnya.

Bretta tidak berkata apapun tentang hal ini, dia tidak tahu harus bagaimana memberi penilaian tentang hal ini.

Disampingnya memang ada orang yang berkata dengan pelan, suaranya tidak terbilang keras, tetapi Bretta dan Beatrice dapat mendengarnya dengan jelas.

“Coba kalian katakan berapa usia nona Zhong ini?”

“Sepertinya 24 tahun, tetapi dandanannya ini terlalu berlebihan, siapa yang dapat melihat jika dia wanita tercantik disini, tidak sepantasnya begitu, jika aku lihat nyonya Hayden lebih cantik.”

“Benar sekali, aku lebih menyukai Beatrice, lebih menakjubkan dan lebih cantik.”

“Perkataannya ini terlalu membuat orang kecewa.”

“Benar sekali aku telah menunggunya dengan lama, sangat membosankan, sudahlah bubar-bubar.”

Reaksi semua orang terbilang biasa saja, tetapi pembawa acara harus membuat hal ini meriah, mungkin karena utusan dari keluarga Zhong.

Maka itu sambil membawa mikrofon dengan bersemangat dia berkata, “Nona Zhong adalah protagonis diacara malam ini, begitu menakjubkan kecantikannya ini membuat semua orang pusing kepayang.”

“Hal ini sungguh menjijikkan.” Ini adalah perkataan yang dilontarkan oleh Bernice, jika dikatakan semua hal ini begitu kebetulan, dua tahun yang lalu ketika dia berada diluar negeri, dia bertemu dengan Felice.

Jujur saja, dia terbilang biasa saja, terlalu banyak berkata dia halus dan cantik, jika dikatakan dia adalah wanita tercantik dikota Jiang, maka hal ini sungguh keterlaluan.

Tetapi belum bertemu selama dua tahun, tidak tahu mengapa keluarga Zhong memberikan dia julukan seperti ini, membuat orang yang mendengarkannya merasa tidak bisa berkata apapun.

Jika dilihat dari wajahnya, dapat dilihat jika Felice melakukan operasi, hidungnya sedikit berkilau, tanda ini terlihat jelas, karena lipatan matanya bertambah lebar.

Wajah bulatnya itu terlihat lebih jelas, tetapi dia kehilangan kecantikan awalnya itu, jika dikatakan wajahnya ini tidak berbeda dengan artis yang sedang tenar.

Jika seperti ini, bisa menjadi wanita tercantik dikota Jiang, maka kedudukan Bretta akan berada dimana?

“Kak coba kamu katakan, lebih cantik nona Zhong atau kak Bretta lebih cantik?” Bernice sengaja menggoda Parker.