Bretta’s Diary - Bab 322 Terobsesi

Hayden Jiang terdiam karena pertanyaan yang diajukan Bretta Hua, karena ia tidak pernah terpikir akan pertanyaan ini.

Lagipula, ia baru saja berumur 22 tahun, ia juga belum mempersiapkan dirinya untuk memiliki anak, namun Hayden Jiang sudah mengajukan pertanyaannya, jika ia tidak menjawabnya, ia akan sangat kecewa.

Setelah terdiam selama lebih dari sepuluh detik, Bretta Hua berkata dengan perlahan di belakang Hayden Jiang,”Anak perempuan saja, anak lelaki sedikit terlalu nakal, aku takut aku tidak mampu mendidiknya dengan baik.”

Hayden Jiang sangat senang mendengar ucapannya, Bretta Hua tetap tidak terlalu senang,”Apa yang kamu senangi?”

“Aku hanya merasa keadaan dimana Nyonya Jiang yang menawan, yang bahkan tidak takut akan langit, ternyata takut tidak bisa mendidik anak dengan baik, benar-benar sesuatu.”

Bretta Hua:......

“Aku juga menyukai anak perempuan, aku kira, jika kita nantinya mempunyai anak perempuan, ia akan terlihat sama seperti denganmu, lalu,, kita akan mengajarkannya banyak hal, ia sebaiknya diajarkan bermain biola, lalu, ia akan kuliah di fakultas musik, lalu, ia akan mengadakan pertunjukkannya sendiri saat ia tamat, kita akan duduk di barisan pertama menatapnya. Saat ia sudah tumbuh dewasa dan menikah, kita juga tidak akan membiarkannya pergi jauh, kita akan membiarkan dirinya tetap berada di sisi kita, pada saat kita beranjak tua, ia akan menjaga kami, ia akan menemani kita pergi membeli sepatu, ia juga akan membelikanmu produk perawatan kulit...... mengguntingkan masker wajah untukmu, bahkan...... Kita mungkin saja pergi bertiga untuk menonton film bersama, pergi menonton kartun Disney, kita bertiga akan berbahagia bersama.”

Hayden Jiang berpikir sedikit terlalu jauh, sehingga, ia bisa saja mendeskripsikan pemandangan seperti itu, Bretta Hua merasa sangat bahagia saat mendengarnya.

Hayden Jiang yang membelakangi Bretta Hua meluluhkannya secara perlahan......

Pemandangan hangat seperti ini, Bretta Hua selalu merasa bahagia saat memikirkannya.

Perjamuan Dongyang Pharmaceutical.

Karena Beatrice Hua berlaku sebagai seorang representatif, ia membawakan segalanya dengan sangat lancar, perasaan Parker Xie sangatlah baik, ia juga sudah mengundang para pekerja untuk datang ke perjamuan yang diadakan di salah satu hotel ternama dan terekenal yang berada di bawah perusahaan keluarga Xie, termasuk semua Tim Penelitian Northwest, semuanya datang untuk mengambil hadiah. Perjamuan yang diadakan oleh Parker Xie itu sangat mewah, ia langsung memberikan sepuluh Maserati dalam sehela nafas.

Tim Penelitian Northwest mendapat hadiah 16 miliyar sebagai biaya penelitian mereka selanjutnya, mereka merasa sangat bahagia, semuanya juga meminum cukup banyak bir.

“Hei, kamu, anak kecil, jangan lebihi aku, jika tidak ada aku, kamu masih saja akan menjadi pangeran keluarga Xie, kamu akan tetap memiliki uang yang tidak ada habisnya, namun, aku juga berterima kasih kepadamu, karena kamu sudah memberikan kesempatan kepadaku, kamu sudah memberikan kesempatan kepada orang tua sepertiku ini sebuah kesempatan untuk melakukan sesuatu yang aku inginkan, memperbolehkan aku untuk meneliti berbagai jenis produk, kita dapat saling melengkapi.”

Parker Xie sangat senang saat mendengarnya, mereka berdua meminum perlahan dan tidak sedikit.

Seluruh anggota perusahaan sedang berada dalam keadaan yang sangat bahagia.

Kebahagiaan itu berlangsung terus hingga pukul dua subuh ini, Parker Xie bahkan lupa bagaimana ia bisa kembali ke kamar hotelnya.

Ia bahkan bertanya dengan perasaan bingung,”Apakah mereka semua sudah pulang?”

“Mohon CEO tenang saja, tim peneliti Northwest sudah diantar kembali ke hotel untuk beristirahat.”

Mendengar ucapan wanita itu, Parker Xie mengangkat kepalanya, saat ia menatapnya, ia langsung tercengang......

Parker Xie merasa bahwa wanita yang berada di depannya itu adalah Bretta Hua.

“Kamu kamu kamu...... Mengapa kamu bisa disini?” Parker Xie menggelengkan kepalanya sambil menunjuknya.

“Aku merasa kamu sudah terlalu banyak minum, sehingga aku mengantarmu pulang ke kamar untuk beristirahat.”

“Kamu tidak tahu seberapa ingin aku menemuimu...... Aku benar-benar...... merasa hatiku sudah berantakkan, aku benar-benar tidak ingin menunggu lagi......”

Mungkin karena efek alkohol, Parker Xie menundukkan kepalanya dan mencium wajah wanita tersebut.

Namun, ia tidak berhasil menyentuhnya, ia langsung setengah sadar...... Aroma dari riasan wajahnya membuat Parker Xie menyadarkan diri secara perlahan.

Bretta Hua tidak pernah menggunakan produk seperti ini sebelumnya...... Ia menggosok matanya, lalu menatap kembali dengan detil.

Ini bukan Bretta Hua, ia hanyalah salah satu manajer wanita di perusahaan, ia memang masih muda dan cantik, namun, ia tidak dapat dibandingkan dengan Betta Hua.

“Mengapa kamu?”Paker Xie tercengang.

Novel Terkait

Cantik Terlihat Jelek

Cantik Terlihat Jelek

Sherin
Dikasihi
4 tahun yang lalu
That Night

That Night

Star Angel
Romantis
5 tahun yang lalu
Love In Sunset

Love In Sunset

Elina
Dikasihi
5 tahun yang lalu
Blooming at that time

Blooming at that time

White Rose
Percintaan
5 tahun yang lalu
1001Malam bersama pramugari cantik

1001Malam bersama pramugari cantik

andrian wijaya
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Kakak iparku Sangat menggoda

Kakak iparku Sangat menggoda

Santa
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Istri kontrakku

Istri kontrakku

Rasudin
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Cutie Mom

Cutie Mom

Alexia
CEO
5 tahun yang lalu