Bretta’s Diary - Bab 169 Menggila

Beatrice Hua terkejut mendengar pertanyaan nenek Wang, ini adalah pertemuan pertama dan langsung bertanya tentang pernikahan ?

Beatrice Hua tidak mengatakan apa-apa, Bruce Wang segera menjawab.

"Nenek, kami tidak terburu-buru, kami ingin menikmati masa pacaran. Lagipula, pernikahan dan cinta tidak sama, tapi nenek tidak perlu khawatir.

“Ya Ma, anak muda mempunyai rencana sendiri, dan ini urusan mereka berdua.” Inilah yang dikatakan oleh nyonya Wang.

Nenek Wang mengangguk, tanda mengerti, "Kalian yang putuskan, aku hanya mengatakan sepatah kata, jangan terlambat, aku masih ingin menghabiskan lebih banyak waktu dengan cucuku."

Beatrice Hua tersenyum malu dan berpikir bahwa permintaan nenek Wang sangat banyak.

Selesai makan, nenek Wang mengajak Beatrice Hua untuk bermain mahyong bersama Carla Wang, kakak perempuan Bruce Wang, dan saudara sepupu Wang.

Saat itu, untuk menunjukkan keintiman dan kemesraaan, Bruce Wang duduk di samping Beatrice Hua membantunya melihat kartu.

Dari waktu ke waktu, menyentuh tangan dan pinggangnya, tampaknya tidak disengaja, tapi ... Beatrice Hua merasa bahwa dia sengaja memanfaatkan kesempatan.

Akhirnya pada pukul 10.30 malam, nenek Wang mengantuk dan permainan mahyong berakhir.

Bruce Wang menyetir mobil mengantar Beatrice Hua pulang, sepanjang perjalanan Beatrice Hua tidak berbicara, mengekspresikan kemarahannya.

Karakter Bruce Wang juga tenang, kamu tidak berbicara, aku juga tidak bertanya.

Sekitar empat puluh menit, tiba di bawah apartemen Beatrice Hua.

"Sudah sampai" Bruce Wang mengingatkan.

Beatrice Hua turun dengan tenang menatapnya, “Bruce Wang, kamu tidak tahu malu?”

“Kenapa?” Dia tampak tidak bersalah.

"Katanya berpura-pura menjadi pasangan, tetapi kamu bermain dengan serius? Saat makan kamu mencubit wajahku, saat main mahyong kamu mengelus pinggangku...

Kalau kita menonton di bioskop, apa kamu mau mengelus rok bawahku?

“Iya menonton film dahulu baru bisa,” Jawab Bruce Wang dengan tenang.

"Kamu adalah anggota keluarga Wang, mengapa kamu begitu tidak tahu malu? Seperti belum pernah melihat seorang perempuan? Kamu sudah cukup memanfaatkan kesempatan bukan?" Kata Beatrice Hua dengan kesal.

"Iya, belum cukup."

Beatrice Hua hendak menamparnya dengan tas.

Bruce Wang dengan cepat merentangkan lengannya untuk menahan pukulannya.

"Keluargamu cukup banyak, aku kalah mahyong empat juta enam ratus ribu rupiah.”Beatrice Hua menjulurkan tangan, meminta mengembalikan uangnya.

“Bukannya kamu sudah menerima amplop merah dari Nenek?” Bruce Wang menyipitkan matanya..

"Amplop itu sudah seharusnya untukku mengerti? Jika aku menghadiri acara bisnis, dua miliyar sejam.

Bruce Wang tersenyum membuka tas dan memberinya uang tunai.

Beatrice Hua mengambil dan memasukkan uang tersebut ke dalam tas.

"Segera pergi, jangan berjumpa lagi, kerja sama ini tidak menyenangkan."

"Kamu akan berpura-pura menjadi pacarku sampai proyekku selesai." Kata Bruce Wang

Beatrice Hua mencibir, "Kenapa? Video itu sudah dihapus, apa kamu masih memiliki sesuatu yang dapat mengancam ku?"

"Ya ada, rumahku ada video pengawas, malam ini kamu makan dan main mahyong di rumahku, jikalau ini menyebar di internet, apa fans mu akan berpikir kita hanya berteman?”

“Sudahlah, cepat naik ke atas, istirahatlah lebih awal”Bruce Wang tersenyum pergi.

Beatrice Hua masuk pintu rumah segera mengeluarkan ponselnya dan menelepon Bretta Hua

Pukul sebelas, Bretta Hua sudah tidur terlelap.

Melihat Beatrice Hua yang menelepon, Bretta Hua segera menjawab telepon “Kakak ke tiga.”

Novel Terkait

The Revival of the King

The Revival of the King

Shinta
Peperangan
4 tahun yang lalu
My Greget Husband

My Greget Husband

Dio Zheng
Karir
4 tahun yang lalu
Cinta Yang Tak Biasa

Cinta Yang Tak Biasa

Wennie
Dimanja
4 tahun yang lalu
Cinta Dan Rahasia

Cinta Dan Rahasia

Jesslyn
Kesayangan
5 tahun yang lalu
Behind The Lie

Behind The Lie

Fiona Lee
Percintaan
4 tahun yang lalu
Si Menantu Dokter

Si Menantu Dokter

Hendy Zhang
Menantu
4 tahun yang lalu
Asisten Wanita Ndeso

Asisten Wanita Ndeso

Audy Marshanda
CEO
4 tahun yang lalu
A Dream of Marrying You

A Dream of Marrying You

Lexis
Percintaan
4 tahun yang lalu