Bretta’s Diary - Bab 767 Roti Merubah Tubuh

Bretta memilih sebuah baju berwarna biru terang dengan diisi rok dengan warna yang sangat terang.

Tetapi walaupun dia berpakaian dengan sangat natural, tetapi tidak bisa menghilangkan wajahnya yang cantik itu, dia berjalan kemanapun tetap saja akan menjadi perhatian semua orang.

Jika Trace dia menggunakan dandanan yang lebih tebal, dan juga ini adalah gaunnya Bretta.

Gaun ini adalah gaun yang bermerek, dengan sebuah jahitan bunga dan yang terlihat seperti sebuah kue tart.

Setelah Trace melakukan operasi, hingga hari ini dia telah mengalami kesembuhan yang pulih, tidak ada bekas luka diwajahnya, malah semakin membuat Trace semakin cantik.

Hanya saja dia terlihat lebih cantik sekarang, dokter yang diperkenalkan oleh Beatrice sangatlah hebat, bahkan Bretta merasa jika uang yang dikeluarkan itu tidaklah sia-sia.

Trace membawa sebuah tas tangan berwarna putih, menggunakan sepatu putih tingginya dan terlihat sangat anggun.

Dandan Bretta terlihat lebih cantik terlihat lebih muda, membawa sebuah tas kanvas dengan sepatu tinggi berwarna putih, seperti tidak memperlihatkan kekayaannya.

Tentu saja, selain gelang giok yang dia gunakan, Bretta sungguh menyukai gelang kuno seperti ini dan juga gelang ini adalah pemberian neneknya, maka dari itu dia sangatlah menyukai ini.

“Tidak disangka jika kalian berdua akan datang.” Seorang wanita sengaja berkata dan tidak tahu apakah ini perkataan yang ingin menusuk atau tidak.

Tanpa menunggu Bretta berkata Trace tertawa terlebih dulu, “Gadis perkataanmu ini, kami jugalah salah satu dari kelas ini, bagaimana bisa kami tidak boleh menghadiri ini?”

Wanita itu tidak menyangka jika Trace yang lemah itu ternyata menjadi orang yang berbeda dan lebih berani berkata-kata.

Wanita itu juga terlihat tidak ramah lalu sambil mengelengkan kepalanya dan berkata, “Hehe, orang yang telah menjadi kaya dan cantik itu memang berbeda, pantesan saja ada yang berkata jika anjing milik orang kaya kalau sedang menggonggong itu lebih besar dari anjing lainnya.”

Bretta menundukkan kepalanya sambil memainkan telepon genggamnya, dan juga tidak berkata, Trace hari ini yang terlihat berbeda ini pasti bisa mengatasi dirinya sendiri.

Tentu saja kali ini Trace membalasnya, “Tentu saja anjing orang kaya lebih baik daripada yang tidak, beberapa orang yang ingin menjadi anjing saja tidak bisa berhak menjadi anjing... dan hanya bisa merasakan kepahitannya ini, sebenarnya hatinya sendiri mengerti jika dirinya tidak hanya seorang anjing.”

“Kamu...” Wanita ini yang dibuat marah oleh Trace ini tidak bisa berkata apa-apa, wajahnya hanya memerah begitu saja.

“Trace mengapa Jonathan belum datang?”

Lagi mencari sebuah kesalahan, semua orang tahu jika Jonathan telah berada diluar negeri, dengan pertanyaannya ini dia sengaja membuat Trace terlihat tidak nyaman.

Trace yang terlihat tidak peduli itu membuka tasnya sambil berhadapan kesemua orang dan mengeluarkan kaca dan lipsticknya dan dengan tidak peduli dia menjawab, “Jonathan telah berada diluar negeri, sebelum dia pergi kita telah memutuskan hubungan itu, seluruh sekolah mengetahui hal ini, bagaimana bisa kamu tidak mengetahuinya? Apakah akhir-akhir ini tubuhmu sakit, karena terlalu meminta izin dan tidak datang?”

Wajah wanita itu memucat dengan perkataan Trace dan tidak bisa berkata apapun.

Seorang pria berkata, “Trace kamu sudah memiliki uang dan wajahmu juga sudah dioperasi, dan sekarang kamu telah menganggap rendah kita semua?”

Trace kemudian tersenyum dan berkata, “Kalvin, perkataanmu ini membuat aku tidak suka mendengarnya, dulu ketika aku miskin dan jelek, selain Bretta apakah kalian tidak meremehkan aku?”

Semuanya terdiam...

“Maka dari itu kalian dapat mengerti perasaanku bukan, apalagi semua ini aku pelajari dari kalian sudah... jangan berkata seperti diriku lah yang melakukan ini, ketika salju satu tidak ada satupun bunga yang tidak bersalah bukan?”

Trace sangatlah hebat terlebih lagi ketika dia telah putus bersama Jonathan, dia semakin bertambah hebat dan tidak hanya menjadi roti saja.

Bretta merasa puas, secara pelan-pelan dia tersenyum.

Pada saat ini, ketua kelas membubarkan semuanya lalu meminta pelayan untuk mengantarkan makanan.

Setelah itu seorang pria yang menggunakan kacamata berada disampingnya Trace, “Trace, apakah aku... dapat bersulang denganmu?”

Trace mengangkat kepalanya sambil melihat pria yang menggunakan kacamata ini, dia sungguh terlihat sangat baik, dengan kacamata yang bulat itu sungguh terlihat seperti Harry Potter, dan juga pakaiannya yang terbilang modis, tetapi... terlalu anak-anak.

Bretta tersenyum, memberikan sebuah tatapan kepadanya dengan arti, jika bungamu cukup hebat.

Trace merasa sedikit canggung sambil melihat pria itu, “Hm, siapa namamu.”

Novel Terkait

Chasing Your Heart

Chasing Your Heart

Yany
Dikasihi
3 tahun yang lalu
Cinta Dan Rahasia

Cinta Dan Rahasia

Jesslyn
Kesayangan
5 tahun yang lalu
My Goddes

My Goddes

Riski saputro
Perkotaan
3 tahun yang lalu
Gadis Penghancur Hidupku  Ternyata Jodohku

Gadis Penghancur Hidupku Ternyata Jodohku

Rio Saputra
Perkotaan
4 tahun yang lalu
My Lady Boss

My Lady Boss

George
Dimanja
4 tahun yang lalu
Unperfect Wedding

Unperfect Wedding

Agnes Yu
Percintaan
4 tahun yang lalu
My Tough Bodyguard

My Tough Bodyguard

Crystal Song
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Si Menantu Dokter

Si Menantu Dokter

Hendy Zhang
Menantu
3 tahun yang lalu