Bretta’s Diary - Bab 388 Tidak Akan Mengakui

Beatrice telah datang perasaannya sangat tidak senang, sungguh tidak senang dia marah, dia duduk dibelakang mobil dan tidak berkata apapun sambil memainkan telepon genggamnya.

Pada saat ini Bretta memberikan panggilan telepon, setelah Bretta dan Bonnie melihat berita ini, mereka ingin menghiburnya, maka dari itu mereka mencari waktu untuk bertemu.

Akhir-ahkir ini cuaca mulai dingin, Hayden jarang mengizinkan Bretta untuk keluar, takutnya terserang flu, maka Bretta meminta supir untuk menjemput Beatrice dan Bonnie untuk datang ke Orchard Cottage.

Setelah Beatrice masuk kedalam, dia melihat isi ruang tamu ini terjadi sebuah perubahan.

“Adik kelima, ada apa ini, ada perubahan style?”

“Iya, yang dulu terlalu lama, maka aku menganti sedikit suasana.” Awalnya rumah Bretta bernuansa ke arah chinese tetapi semuanya diganti dengan nuansa modern.

Begitu nyaman, tidak sekuat dulu dan membuat hati orang terasa nyaman.

Bonnie memuji karena nuansa disini berhasil, ketiga orang ini duduk sambil menyeduh tehnya dan sedikit biskuit disana.

Seseorang yang kecil berada dipelukan Bretta, dengan sebuah selendang berwarna krim.

Duduk dengan tenang disana, sudut bibirnya tersenyum dan terlihat begitu lembut.

“Kakak ketiga, kamu telah memenangkan acara selama bertahun-tahun, untuk kehilangan sekali saja, kamu berpikirlah dengan terbuka sedikit, tidak perlu merebutkan kemenangan ini.” Bonnie berkata.

“Aku bukan sedih karena kalah, karena aku merasa jijik dengan orang tua itu.”

Beatrice berkata tentang isi hatinya, Bonnie dan Bretta tidak merasa janggal, kehidupan media, selama mereka akan berpikir jauh lebih kotor.

“Oh ya kakak ketiga apakah kamu telah menghubungi Bruce?”

Bretta sangat peduli dengan hubungan Breatrice dan pangeran Bruce ini, Beatrice yang mendengar nama Bruce semakin meluap.

“Menghubungi apa, apa dia salah satu makhluk didunia ini?”

Tatapan Bonnie dan Beatrice saling bertemu dan tersenyum, mereka tahu jika dia mulai menyukai.

“Kakak ketiga lalu bagaimana hubunganmu dengan artis CP itu?” Bonnie bertanya.

“Tidak perlu apa-apa, hanya membuat panas suasana dan hanya saling membutuhkan saja.” Beatrice tidak tertarik pada pria yang lain, sungguh malas untuk melihatnya.

Tetapi untuk Bruce dia sungguh tidak mengakui hal ini.

Ketika mereka berdua berguling diatas kasur dan tidak mengakui hal ini, jika hari ini mereka putus apakah pantas mengatakan hal ini?

“Kakak keempat, bagaimana kondisi tubuhmu sekarang?” Bretta menuang sebuah teh, sambil melihat kearah Bonnie.

“Lumayan membaik, aku selalu makan obat, kemudian melakukan pengecekan, hanya saja terkadang akan mengalami sedikit demam dan mual, sangat mudah membuat sakit ini bangkit tetapi semua ini baik-baik saja, Andrew tidak mengizinkan aku untuk melakukan apapun, dia hanya meminta aku didalam rumah, jika tidak melihat telvisi maka aku akan membaca beberapa buku.”

“Baiklah, kamu beristirahat dengan cukup maka akan sembuh dengan cepat, kamu boleh melakukan bulan madu bersama Andrew, aku memiliki seorang teman baik dia dan suaminya menuju ke Fiji mereka berkata disana sangat indah.” Beatrice memberikan masukan.

Bonnie menganggukkan kepalanya, sebenarnya hubungan kakak adik dikeluarga Hua ini tidak terbilang bagus.

Hanya saja setelah Bretta menikah, Bonnie dan Beatrice mulai lebih berkomunikasi maka hubungan mereka sangatlah dekat sekarang.

Dan Belinda dan Brenda akibat saling membutuhkan mereka tumbuh bersama.

Dan keluarga Hua memiliki empat kekuatan, Brenda dan Belinda menjadi satu, Beatrice Bonnie dan Bretta ketiga orang ini menjadi satu, Habert setelah memiliki selingkuhan, menjadi sendirian, yang kasihan adalah nyonya Hua, seumur hidup ini dia melahirkan, tidak memiliki hati anak gadisnya, dia menikah dan tidak mendapatkan hati suaminya, sayang sekali dia tidak menyadari hal ini.

Beatrice berada ditempat Bretta hingga malam, awalnya dia ingin makan malam disana, tetapi suatu hal terjadi.

Menghadapi berita ini, Beatrice yang awalnya tidak peduli tetapi ketika sore menjelang sebuah berita tersebar dengan pesat, semua ini karena pialanya Beatrice, dalang dibalik acara ini dan juga ada beberapa artis yang terseret, hal ini menjadi berita paling diminati sekarang.

Beatrice segera menghubungin manajernya, “Kak Liu, apakah perusahaan kita yang melakukan ini?”

“Bukan, perusahaan kita tidak mungkin mengirimi foto itu, semua ini seperti berkah, haha sungguh Tuhan telah membantu kita.” Manajer terlihat sangat bahagia.

Beatrice merasa aneh, pada saat ini selain perusahaan yang membantu dia, ada siapa lagi yang membantunya?

Novel Terkait

Loving The Pain

Loving The Pain

Amarda
Percintaan
5 tahun yang lalu
Love And War

Love And War

Jane
Kisah Cinta
4 tahun yang lalu
My Charming Lady Boss

My Charming Lady Boss

Andika
Perkotaan
5 tahun yang lalu
Adore You

Adore You

Elina
Percintaan
4 tahun yang lalu
My Cold Wedding

My Cold Wedding

Mevita
Menikah
5 tahun yang lalu
Memori Yang Telah Dilupakan

Memori Yang Telah Dilupakan

Lauren
Cerpen
5 tahun yang lalu
Gue Jadi Kaya

Gue Jadi Kaya

Faya Saitama
Karir
4 tahun yang lalu
Love In Sunset

Love In Sunset

Elina
Dikasihi
5 tahun yang lalu