Bretta’s Diary - Bab 129 Membantunya Secara Pribadi

Yang disebut pemberengan mata itu sama seperti tatapan Bretta Hua.

Siapa yang bisa memikirkan peri kecil ini saat marah juga bisa menggeparkan seluruh dunia.

Beberapa wanita tersebut dikejuti oleh amarah Bretta, dengan cepat bubar dan tidak ikut campur pada urusan tersebut.

Lagi pula ini bukan masalah mereka, mereka hanya mencari keramaian.

Tatapan gadis bernama Trace Yu itu terlihat bersalah.

Dia minta maaf kepada Bretta Hua lagi dan membungkuk.

"Maaf Bretta telah menganggumu, tapi aku benar-benar tidak punya keluhan. Bonus ini memang milikmu,aku dengan tulus mengatakannya. Dan aku akan terus berusaha dan belajar keras, untuk mendapatkan bonus di waktu berikutnya. "

Sikap Trace Yu sangat menarik bagi Bretta Hua.

Meski terlahir miskin, tetapi dia masih punya kekuatan, tidak akan menggunakan moral yang salah untuk melakukan hal tersebut.

Bretta Hua mengangguk.

Setelah keluarnya amarah ini, teman-teman sekelas di sekitarnya semakin tidak berani mendekatinya karena mereka takut.

Namun, ada seorang gadis bernama Mary Zhu menunjukkan kebaikannya, tetapi sayangnya Bretta Hua tidak mempedulikannya.

Saat pulang sekolah di malam hari, Bretta Hua masih menaiki mobil Audi A8 tanpa memedulikan rumor.

Tapi kali ini bukan dari pintu samping, karena semua sudah mengetahuinya, dia akan menaiki mobil tersebut dengan liberal.

Karena itu, Bretta Hua memanggil Elly Chun untuk datang ke pintu masuk utama. Akibatnya, lebih banyak orang melihatnya.

Jonathan Yuan dan beberapa temannya baru saja keluar untuk makan dan juga melihat adegan ini.

Masih ada suara yang terdengar di sebelahnya.

Beberapa orang mengatakan: Kalian lihat,yang dikatakan rumor itu benar, mobil Audi A8 itu berharga lebih dari dua miliar.

Beberapa orang berkata: Iya, tidak kelihatan, ternyata dia adalah orang begitu, sangat disayangkan. Aku tidak tahu apakah tuan kaya itu adalah orang tua yang botak.

Beberapa orang juga berkata: Apa mungkin peri kecil itu adalah gadis dari keluarga kaya, bagaimana jika ayahnya kaya?

Kemudian seseorang segera menjawab, "Tidak mungkin, lihatlah pakaian dan sepatu yang ia kenakan sangat murah, tidak terlihat seperti wanita yang datang dari keluarga kaya. Mungkin hanya mengandalkan wajah untuk membiarkan dirinya menjalani kehidupan yang kaya, jika itu aku, aku juga bisa melakukannya. Bagaimanapun uang adalah hal yang paling penting. Semua orang jangan menangis lagi, mari bubar. "

Selain itu, Jack Du bertanya pada Jonathan Yuan.

"Winny, bagaimana menurutmu?"

"Aku baru saja mengamati bahwa mobil dikendarai oleh seorang wanita, bukan seorang tuan kaya."

"Tidak pasti, mungkin dia adalah supirnya. Bukankah ada seseorang yang memposting sebelumnya? Mengatakan bahwa tuan kaya yang mensponsori dia mungkin seorang pejabat pemerintah, tidak bisa menunjukkan wajahnya, jadi baru menyuruh pengemudi akan menjemputnya, tetapi Audi A8 memang mobil mewah. Dia memakai sepatu yang berharga kurang dari satu juta, tidak seperti orang yang bisa memiliki mobil berharga miliaran. "

Pria pria tersebut perlahan menerima desas-desus bahwa Bretta Hua bergantung pada seseorang untuk dijaga baru bisa mendapatkan barang mewah tersebut.

Tapi hati Jonathan Yuan masih memiliki perasaan lain.

Namun, ia tidak mempertahankan dirinya, lagipula ia dan Bretta Hua tidak cocok.

Lagian undangan sebelumnya ditolak, masih merasa malu.

Saat kembali ke Orchard Cottage di malam hari, Bretta Hua tidak memiliki perasaan apapun, dia bahkan tidak memakan kue.

Dia langsung memerintah Bella Yin, "Periksa gadis yang bernama Trace Yu."

"Apa yang terjadi? Apakah dia telah menyinggungmu nona?"

"Tidak, periksa asal usulnya."

Kemudian Bretta Hua pergi ke kamar tidur untuk mandi, dan mengganti satu set pakaian rumah yang berwarna putih.

Ketika dia turun, Elly Chun sudah memotong buah dan merendam teh.

"Nona, setelah diselidiki, Trace Yu benar-benar datang dari keluarga sulit, tidak ada penyembunyian lain sama sekali," kata Elly.

"Iya, periksalah kegiatan bonus yang bisa ia ikuti belakangan ini seperti penerusan lotere, aku akan memberinya 40 juta.”