Bretta’s Diary - Bab 27 Kamu Telah Kueliminasi

"Ada apa?"

Parker Xie sedikit stress, dengan tega langsung mendorong Selina Liang, tidak menyukai sikap dia yang bagaikan seekor gurita, ketika bertemu langsung lengket.

"Kamu rasa karena masalah apa, ini sudah empat hari, dan kamu terus menghindariku, kamu tidak mengangkat telponku saat kutelpon, juga tidak membalas pesanku, kamu ingin bermain petak umpet denganku?"

"Aku tidak menghilang."

"Jadi kenapa kamu menghindariku, kamu masih marah?"

Selina Liang juga telah tahu masalah hari itu telah menjadi sangat besar, sebenarnya dia memang ingin melakukannya demi diri sendiri.

Tapi sebenarnya dia juga tidak merelakan Parker Xie, makanya ingin menghancurkan pernikahannya.

Jadi malam hari itu, dia menambahkan obat tidur di dalam bir yang diminum Parker Xie.

Membuat dia tidak mampu untuk bangun pada pagi hari, tidak hanya itu, dia masih sengaja membiarkan dirinya dikerumuni oleh para media sosial di depan pintuk kamar hotel.

Dalam seketika langsung menarik perhatian banyak orang, Selina Liang pun karena hatinya terlalu panas, dalam seketika yang awalnya tidak begitu dikenal menjadi terkenal.

Beberapa hari ini perusahaan yang mencarinya untuk bekerja sama semakin banyak......

Tapi dia tidak ada niat lagi, perasaannya terhadap Parker Xie adalah sungguhan.

Mereka berdua telah berdekatan selama tiga bulan lebih, Parker Xie juga tidak begitu bosan terhadap dia.

Membelikannya rumah, mobil, saat ulang tahun juga membeikannya sebuah jam tangan merek Ballon Bleu De Cartier.

Dalam pemikirannya, sebenarnya dirinya tidak perlu untuk menjadi terkenal lagi, asalkan bisa mendapatkan hati dari Parker Xie, semuanya sudah cukup.

Setidaknya dalam kehidupan ini, dia tidak perlu mengkhawatirkan biaya pangan sandang dan papan, tapi dia sama sekali tidak menyangka.

Setelah kejadian itu, Parker Xie malah tidak pergi menemuinya lagi.

"Marah? Tidak pantas."

"Parker, aku telah bersalah, aku melakukannya, karena aku mencintaimu...... aku tidak merelakanmu, takut kamu akan meninggalkanku makanya aku melakukan hal seperti itu, tapi aku tidak lagi ingin terkenal, aku juga tidak berharap untuk memasuki dunia hiburan lagi, aku hanya ingin bersama denganmu dengan tenang, nanti kita berdua lahirkan seorang anak, itu sudah cukup untukku, aku tahu kamu tidak bisa menikah denganku, kamu nantinya pasti akan tetap menikah, aku tidak akan melakukannya lagi, bagaimana? Aku jamin aku tidak akan membuatmu marah lagi."

Selina Liang berusaha meminta maaf atas kesalahannya.

Sebenarnya parasnya lumayan cantik, umurnya juga masih muda, dan merupakan tamatan dari jurusan musik.

Waktu itu dia bisa bersama dengan Parker Xie pun karena perkumpulan para anak bangsawan.

Dia menyanyikan sebuah lagu milik guru Andi yang berjudul 'Tangan Kiri Menunjuk Bulan'.

Suaranya sangatlah merdu, jadi telah memikat Parker Xie.

Tapi Parker Xie sangatlah cepat ingin mengganti wanita lain,hubungan ini tidak bisa berlangsung terlalu lama, dan sekarang sudah tiga bulan, sebenarnya kalaupun tidak ada kejadian ini, Parker Xie juga telah merasa bosan, karena dia menyadari semua wanita itu sama saja.

Asalkan memberikannya uang, bisa membuat hati mereka menjadi berbunga-bunga.

Secara terus terang adalah jika telah memberikan uang, bisa langsung ke ranjang.

Ketika akan putus, mereka malah menangis, sedikitpun tidak ada harga diri?

"Kamu pulang ke rumah dulu, aku ada urusan."

Pikiran Parker Xie tidak berada pada dirinya, dia merasa sangat pusing, ingin pulang ke rumah.

Tapi Selina Liang bersikeras tidak melepaskan genggamannya, sambil memeluk lengan dari Parker Xie sambil menangis.

"Parker......"

"Selina Liang, kamu telah kueliminasi, tahu tidak?"

Selina Liang menjadi menangis lebih keras.

"Aku telah bersalah, Parker, aku tidak akan berani melakukan hal seperti itu secara diam-diam lagi, aku jamin aku akan menuruti semua perkataanmu, bagaimana?"

Parker Xie sangat jijik dengannya dan menghempaskan tangannya, "Aku paling benci dengan wanita yang suka menangis, mau jadi apa dirimu."

"Parker......"

"Jangan mengikutiku, kalau tidak kamu akan menyesal."

Kalau Parker Xie kalau telah marah, terlihat sangat menyeramkan, dia menunjuk jarinya terhadap Selina Liang, Selina Liang merasa takut sampai tidak berani untuk maju mendekat.

Parker Xie menaiki mobil Ferrari berwarna merah, dan membalab pergi.

Di kediaman keluarga Xie.

Saat dia memasuki pintu, kebetulan orang tuanya berada di rumah.

Dan di rumah masih ada seorang tamu, sepertinya merupakan kerabat jauh dari pihak ayah, semua orang sedang berbincang-bincang dengan senang.

Ketika Parker Xie masuk ke dalam, dia langsung berkata, "Pa, aku telah menyesal, aku ingin mengambil kembali Bretta Hua."

Ketika semua anggota keluarga Xie mendengarnya, seketika ekspresi mereka berubah.

Novel Terkait

Seberapa Sulit Mencintai

Seberapa Sulit Mencintai

Lisa
Pernikahan
4 tahun yang lalu
The Gravity between Us

The Gravity between Us

Vella Pinky
Percintaan
5 tahun yang lalu
 Istri Pengkhianat

Istri Pengkhianat

Subardi
18+
4 tahun yang lalu
Cinta Tak Biasa

Cinta Tak Biasa

Susanti
Cerpen
4 tahun yang lalu
His Second Chance

His Second Chance

Derick Ho
Practice
3 tahun yang lalu
Menantu Hebat

Menantu Hebat

Alwi Go
Menantu
4 tahun yang lalu
Blooming at that time

Blooming at that time

White Rose
Percintaan
5 tahun yang lalu
Dewa Perang Greget

Dewa Perang Greget

Budi Ma
Pertikaian
3 tahun yang lalu