Bretta’s Diary - Bab 884 Siapa itu Sunny

Setelah makan, Hayden langsung ke kantor, Bella pun menyetir mobil dan membawa Bretta ke toko barang antiknya.

Trace sungguh rajin, ia sedang membersihkan luar dan dalam toko, semakin lama barang di toko itu semakin laris.

Toko-toko di sekitar sana yang awalnya sepi pun belakangan mulai banyak yang buka dan ramai.

Trace yang mengenakan sebuah baju Cheongsam berwarna biru menunjuk ke sebuah toko dan berkata pada Bretta, "Bretta, lihatlah, di sana ada sebuah kedai teh yang baru buka. Bos mereka sangat aneh, mereka hanya menjual teh buah, tidak ada yang lain, tapi rasanya sungguh sangat enak, aku juga membelikannya untukmu, rasa buah kiwi."

Bretta mengangguk sambil tersenyum.

"Di sana juga ada sebuah kedai mi, pemiliknya adalah sepasang suami istri, mereka menggunakan resep kuno turun temurun, entah bagaimana cara mereka membuat mi, rasanya sangat kenyal dan enak. Harganya juga murah, hanya dua puluh empat ribu saja satu mangkuk besar, sangat ekonomis, tiap hari di jam makan siang, pasti banyak yang beli, beberapa hari ini aku juga makan di sana setiap hari."

Bella yang mendegarnya juga lumayan tertarik.

Sifat Trace terlihat lebih ceria, dulu, ia tak mungkin akan akrab secepat ini dengan tetangga-tetangganya.

Bretta yang mendengarnya pun senang, lalu pagi itu, mereka sibuk seharian.

"Bagaimana penggemarmu itu?" tanya Bretta ingin tahu.

"Tidak ada apa-apa, dia bukan seleraku."

Balas Trace sambil mengelap sebuah guci antik.

Tiba-tiba, handphone Bretta pun berdering.

Sebuah nomor tak dikenal, ia melihatnya sejenak, lalu mengangkatnya.

"Halo?"

"Bretta ya?" suara seorang pria yang cukup tidak asing.

"Iya."

"Halo, aku Patrick Ling, apa kau masih ingat? Aku pernah meminta akun Wechatmu?"

Suara Patrick terdengar sedikit gembira.

Ia mendapatkan nomor Bretta dengan caranya sendiri, setelah galau beberapa hari, barulah ia memberanikan diri untuk meneleponnya.

Setelah Bretta mengangkat teleponnya dan mendengar suara Bretta, ia pun girang bukan kepalang.

"Oh, ingat, ada apa?"

Bretta selalu bersikap dingin pada orang yang tidak dekat dengannya.

Sayang, Patrick sama sekali tidak bisa merasakannya, dengan senang ia berkata, "Ternyata kau masih ingat padaku, haha, kalau begitu artinya aku lumayan tampan juga ya, oleh karena itu kau bisa mengingatku?"

Sebenarnya ia hanya bercanda saja, namun Bretta merasa candaan orang asing ini terasa sedikit tidak sopan, Bretta tidak menyukainya.

"Tuan Ling, ada apa kau mencariku?"

"Oh, tidak ada apa-apa, aku hanya ingin menjadi temanmu saja, apa kau ada waktu? Kita makan siang bersama?"

Patrick langsung mengajaknya makan siang.

Bretta merasa sedikit marah, lalu sengaja bertanya, "Tuan Ling, kalau kau sudah bisa mendapatkan nomor teleponku, aku percaya kau juga pasti sudah tahu, aku ini sudah menikah."

"Tahu."

"Baik, kalau sudah tahu, kau juga pasti tahu apa yang akan kulakukan kan? Aku tidak akan melakukan segala sesuatu yang membuat suamiku tidak senang, oleh karena itu, tolong simpan saja perasaanmu, Tuan Ling, aku sangat tidak suka berteman dengan pria lain selain suamiku, kau harus tahu itu."

Bretta mengatakannya dengan tegas agar orang itu mau menyerah.

Namun, Patrick sama sekali tidak menggubris dan malah bertanya balik, "Lalu bagaimana dengan Parker Xie? Bagimu, siapa dia?"

Ternyata dia juga tahu tentang Parker, sepertinya ia sudah menyelidiki Bretta, alhasil? Bretta bertambah marah.

"Parker dan aku punya persahabatan antar jiwa kita, apa kau punya?"

Patrick terdiam......

"Segala sesuatu harus ada batasannya, mungkin kita akan bertemu di kemudian hari, aku sangat menghormati Keluarga Ling, tapi Tuan Ling, kuharap kau menjaga sikapmu."

Novel Terkait

Air Mata Cinta

Air Mata Cinta

Bella Ciao
Keburu Nikah
4 tahun yang lalu
Memori Yang Telah Dilupakan

Memori Yang Telah Dilupakan

Lauren
Cerpen
4 tahun yang lalu
Hidden Son-in-Law

Hidden Son-in-Law

Andy Lee
Menjadi Kaya
3 tahun yang lalu
Revenge, I’m Coming!

Revenge, I’m Coming!

Lucy
Percintaan
4 tahun yang lalu
My Greget Husband

My Greget Husband

Dio Zheng
Karir
3 tahun yang lalu
Cinta Pada Istri Urakan

Cinta Pada Istri Urakan

Laras dan Gavin
Percintaan
4 tahun yang lalu
Menantu Hebat

Menantu Hebat

Alwi Go
Menantu
4 tahun yang lalu
PRIA SIMPANAN NYONYA CEO

PRIA SIMPANAN NYONYA CEO

Chantie Lee
Balas Dendam
3 tahun yang lalu