Bretta’s Diary - Bab 393 Balas Dendam Pertaruhan

Bruce Wang juga sudah pusing, kali ini benar-benar sudah sulit untuk menjelaskannya.

"Bruce, aku dengar dari kakakmu, kamu sangat hebat."

"Kakakku berlebihan, aku tidak sebaik itu. Kamu jangan dengarkan dia." Bruce Wang menundukkan kepalanya, jujur ia tidak tertarik berbicara dengan gadis ini.

Tetapi Jessie Wang merasa nyaman dengannya , terus berinisiatif mencari topik pembicaraan. Dari kejauhan, terlihat mereka berdua sangat asyik.

Jika dahulu, Beatrice Hua pasti langsung kesana dan mulai mengacaukannya.

Tetapi sekarang berbeda, Beatrice Hua sudah terima bahwa mereka berdua sudah putus. Telah lama tidak berkomunikasi, tentu saja tidak bisa mengganggu, apakah dia berpacaran dengan wanita lain.

Meskipun dia menenangkan hatinya seperti ini, tetapi ia masih saja emosi, merasa pria ini sangat bejat.

Beatrice Hua emosi lalu mengambil ponsel lalu mengirim status. Yang terpenting adalah status ini hanya dapat dilihat oleh Bruce Wang seorang, orang lain tidak bisa melihatnya.

Beatrice Hua berkata----- Permainan orang dewasa, ternyata jika berani di mainkan maka berani menerima kekalahan, aku benar-benar tidak ingin seperti orang bodoh yang mudah percaya terhadap satu orang lagi, tidak pantas. Beatrice Hua sebenarnya sangat sedih, sampai sekarang dia juga tidak mengakui bahwa ia menyukai Bruce Wang, tetapi hatinya merasa sesak.

Bruce Wang melihat statusnya, sebenarnya hatinya juga sedikit sakit, sakit hati melihat Beatrice Hua yang menertawai dirinya sendiri.

Tetapi dia yang memiliki zodiak Capricorn, terbiasa tidak mengatakan apapun, musuh tidak bergerak ia juga tidak bergerak. Namun ketika musuh bergerak, ia pun juga bergerak.

Beatrice Hua yang menahan emosinya langsung meminum dua botol anggur merah, terus menerus mengawasi mereka.

Sekitar satu jam, Carla Wang baru kembali ke tempat duduk. Mereka bertiga terus mengobrol dan juga tertawa.

Beatrice Hua mengerti, tenyata kenalan dari kakaknya, kelihatannya gadis ini berasal dari keluarga yang bagus.

Tiba-tiba dia sedikit murung, lalu berdiri, “Aku sudah kenyang, mari kita pergi.”

Teman Beatrice Hua megikutinya bersama keluar, membayar makanan lalu pergi.

Carla Wang melihat satu bayangan, lalu berkata, “Hei? Sepertinya itu adalah Beatrice Hua.”

“Iyakah? Tidak memperhatikan.” Jawab Bruce Wang dengan wajahnya yang tak berekspresi.

Jessie Wang yang tak mengerti pun langsung terkejut, “ Beatrice Hua? Artis itu? Wah, aku sangat menyukainya, dia berada di kamera sangat cantik, banyak fans, keren.”

Bruce Wang memiringkan bibirnya, tampak seperti senyum.

Setelah selesai makan, Carla Wang awalnya ingin menyuruh adiknya mengantar Jessie Wang pulang, sekalian bisa membuat mereka mengobrol lebih banyak. Tetapi Bruce Wang mengatakan ia ada urusan lalu membawa mobil sendiri dan pergi.

Carla Wang juga pasrah, Jessie Wang adalah orang yang berkualitas, dia telah mengamatinya beberapa kali baru ia memperkenalkannya kepada adiknya. Sayangnya adiknya tidak tertarik.

Jika tidak, seorang lajang pulang bekerja masih ada urusan apa?

Beatrice Hua telah meminum dua botol anggur merah. Setelah kembali kerumah, ia meminum satu botol lagi, tetapi masih saja tidak bisa tidur.

Segera ia bangkit untuk mandi, lalu menyuci rambut. Setelah berbolak balik, meyadari waktu belum sampai jam 10, waktu berlalu sangat lambat.

Jadi duduk di sofa sambil melihat TV, memakan cemilan. Tetapi hati tidak berada disana, didalam otakya terus memikirkan tentang perjodohan Bruce Wang.

Jadi ia langung mengirim sebuah status di Weibo, sengaja ingin membalas Bruce Wang.

Beatrice Hua: Aku ingin menikah.

Hanya dengan 3 kata, hasilnya setelah setengah jam berlalu , server Weibo sedikit lagi error dan topik terpanas adalah-------- Beatrice Hua menikah.

Demi menarik perhatian dan topik, beberapa media ini juga sudah sangat tidak beraturan, memahami arti kalimat Beatrice Hua ini secara berlebihan.

Banyak fans yang tidak mengerti, jadi juga menebak bahwa Beatrice juga sudah berpacaran.

Kemudian, telepon Beatrice Hua sudah ingin meledak, banyak orang menanyakannya mengapa bisa seperti ini, dia hanya menjelaskan kalimat ini kepada Bretta Hua dan Bonnie Hua, lalu langsung mematikan ponselnya.

Kemudian bersiap untuk tidur, namun disaat ini juga, bel pintu berbunyi.

Detak jantungnya berdegub kencang, berhayal apakah bajingan itu akan mencarinya dan memohon baikkan? Jadi ia dengan hati-hati dari kaca jendela memandang ke arah luar, sesaat ia merasa sangat kecewa.

Ternyata seorang wanita yang tak dikenal, Beatrice Hua membuka pintu keamanan dan masih menggunakan pintu besi, lalu dengan waspada bertanya, “Siapa yang kamu cari?”

Novel Terkait

Gaun Pengantin Kecilku

Gaun Pengantin Kecilku

Yumiko Yang
CEO
4 tahun yang lalu
Cinta Pada Istri Urakan

Cinta Pada Istri Urakan

Laras dan Gavin
Percintaan
4 tahun yang lalu
Ternyata Suamiku Seorang Sultan

Ternyata Suamiku Seorang Sultan

Tito Arbani
Menantu
5 tahun yang lalu
Inventing A Millionaire

Inventing A Millionaire

Edison
Menjadi Kaya
4 tahun yang lalu
My Perfect Lady

My Perfect Lady

Alicia
Misteri
4 tahun yang lalu
 Habis Cerai Nikah Lagi

Habis Cerai Nikah Lagi

Gibran
Pertikaian
4 tahun yang lalu
Cintaku Pada Presdir

Cintaku Pada Presdir

Ningsi
Romantis
4 tahun yang lalu
Love at First Sight

Love at First Sight

Laura Vanessa
Percintaan
4 tahun yang lalu