Bretta’s Diary - Bab 543 Lelaki Terhormat

Beatrice Hua : Tolong, dia adalah seorang wanita, mengerti?

Bruce Wang : Kalau begitu kamu bisa tidak menjaga jarak dengan orang yang bukan wanita bukan pria itu?

Beatrice Hua : Begitu saja kamu juga cemburu?

BruceWang : Bicara soal cemburu, kamu sepertinya lebih banyak daripada aku.

Perkataan Bruce Wang ini tidak ada yang salah, teringat waktu Beatrice Hua salah paham tentang Bruce Wang dan Nona Yang, dia marah cukup lama.

Masih ada sekali lagi, saat Carla Wang mengenalkan seorang teman wanita untuk adiknya, Beatrice Hua lalu ikut membuat masalah.

Jika mau bicara soal cemburu, Beatrice Hua lebih hebat banyak dari dirinya.

Beatrice Hua : Sembarang bicara, aku wanita yang begitu murah hati, baru tidak akan cemburu.

Bruce Wang : Iya, kamu yang paling murah hati.

Beatrice Hua : Sudah selarut ini, kamu masih belum tidur? Dalam negeri sekarang seharusnya subuh jam satukan?

Bruce Wang : Baru mau tidur, lalu melihat kamu membagikan cerita di Weibo.

Beatrice Hua : Haha, kebetulan sekali.

Bruce Wang : Besok penerbangan jam berapa?

Beatrice Hua : Sampai negeri sudah malam, perkiraan di jam sembilan.

Bruce Wang : Aku pergi menjemputmu.

Beatrice Hua : Jangan, bandara banyak paparazi, mau bagaimana kamu menutupinya, kita juga akan dengan mudah ketahuan.

Bruce Wang : Kalau begitu aku menunggumu di rumah.

Beatrice Hua : Iya, aku akan mencari cara pergi mencari dirimu.

Bruce Wang : Sampai jumpa besok.

Beatrice Hua : Okay, kamu istirahat lebih awal.

Setelah dua orang berbincang sesaat lalu mematikan handphone. Beatrice Hua sejak sudah berpacaran, sebenarnya dia sudah banyak menjadi lembut, tidak akan seperti dahulu lagi, sedikit-sedikit akan marah.

Dia juga tidak menyadari ada perubahan seperti apa, tapi asistennya, penata riasnya yang berada disisinya mengerti, Beatrice Hua benar sudah tidak sama dengan dia yang dahulu.

Tidak hanya wajahnya terlihat cerah, yang paling penting adalah terkadang dalam matanya akan terlihat benda seperti bintang-bintang.

Bretta Hua duduk di rumah ibu mertuanya sampai jam sepuluh, sedikit mengantuk, Hayden Jiang lalu membawanya pulang.

Saat ketiganya pulang ke Orchard Cottage, Elly Chun belum juga pulang.

Bretta Hua juga tidak banyak bertanya, dia mengira Elly Chun tidak akan kembali lagi, lagipula mengetahui dirinya sepertinya sedang bermain api dengan pria yang misterius itu.

Sebenarnya, Elly Chun sudah membuat persiapan untuk tidak kembali bermalam, karena Darren Wu terbang dari kota Wan menemaninya melewati akhir tahun, dia sangat tersentuh.

Dia berpikir tidak boleh membiarkan Darren Wu sendirian di hotel, jadi keduanya setelah selesai makan dan nonton film, dan berbelanja.

Bersama kembali ke hotel, Elly Chun berpikir malam ini bisa terjadi sesuatu.

Siapa yang tahu, Darren Wu menuangkannya segelas air putih hangat, keduanya duduk berbincang sebentar, tiba-tiba Darren Wu berkata, “Sudah sangat larut, hampir jam sepuluh, aku antar kamu pulang.”

Elly Chun sedikit tercengang......

“Sayang, aku karena perhatian padamu, baru tidak akan membiarkanmu memikul nama yang tidak baik, kita sekarang masih belum memastikan hubungan apa-apa, aku tidak bisa membiarkan kamu tinggal disini memikul nama yang tidak baik, sampai saatnya nanti Bretta Hua mengetahuinya juga tidak baik. Aku harus mengantarmu pulang, tunggu waktunya sudah tepat, kita baru……”

Perkataan selanjutnya Darren Wu tidak mengatakannya, tapi wajah Elly Chun sudah memerah.

Dia sangat tersentuh, tiba-tiba merasa, Darren Wu adalah pria yang paling baik di seluruh dunia, benar-benar-benar pria yang terhormat.

“Maaf, aku sudah berpikir yang tidak-tidak.” Elly Chun sedikit canggung.

“Tidak, kamu tidak berpikir tidak-tidak, aku sebenarnya juga sedikit berpikir….lagipula aku juga pria normal, tapi aku tidak bisa….aku ingin memberikan yang terbaik untukmu, aku ingin memberikan semua dengan terbuka, Sayang, kalau kamu bersedia, sekarang aku akan membawa kamu pergi.”

“Aku…..aku belum mempersiapkannya, aku harus pelan-pelan berbicara dengan nona kami.”

Elly Chun benar tidak membuat persiapan untuk langsung pergi dengan Darren Wu, tentunya yang tidak dia ketahui, Darren Wu sama sekali tidak berencana membawanya pergi, karena masih berencana memperalatnya melakukan hal yang lebih penting.

“Ayo jalan, sudah sangat malam, kamu pulang lebih cepat tidur.”

“Iya,” Elly Chun dengan malu ikut di belakang Darren Wu, keduanya telah pulang ke Orchard Cottage.

Saat Elly Chun masuk ke pintu, Bretta Hua ternyata masih belum tidur, Bretta Hua dan Bella Yin sedang memandikan Blacky.

“Nona, kamu belum istirahat?” Elly Chun sedikit merasa bersalah.

Novel Terkait

Hanya Kamu Hidupku

Hanya Kamu Hidupku

Renata
Pernikahan
3 tahun yang lalu
Istri ke-7

Istri ke-7

Sweety Girl
Percintaan
4 tahun yang lalu
Bretta’s Diary

Bretta’s Diary

Danielle
Pernikahan
3 tahun yang lalu
PRIA SIMPANAN NYONYA CEO

PRIA SIMPANAN NYONYA CEO

Chantie Lee
Balas Dendam
3 tahun yang lalu
The Revival of the King

The Revival of the King

Shinta
Peperangan
3 tahun yang lalu
Rahasia Istriku

Rahasia Istriku

Mahardika
Cerpen
4 tahun yang lalu
Cintaku Pada Presdir

Cintaku Pada Presdir

Ningsi
Romantis
3 tahun yang lalu
The True Identity of My Hubby

The True Identity of My Hubby

Sweety Girl
Misteri
4 tahun yang lalu