Bretta’s Diary - Bab 292 Bertukar Dengan Harga

Namun, dia sudah bukan Parker Xie yang dulu, dia sekarang Parker Xie yang sudah berubah drastis.

"Kamu sudah bekerja keras Guru Dong, kami pulang dulu."

Parker Xie tidak menjawab, langsung pergi dengan membawa Hannah Xie.

Callista Dong merasa sedikit kosong ... berpikir bahwa akan berbicara beberapa kata lagi.

Memikirkannya, dia tidak menyerah, dan mengirim sebuah pesan di WeChat.

"Tuan Xie, aku dengar dari Hannah bahwa neneknya sakit, dan keluarganya sedang sibuk sekarang. Jika kamu tidak punya waktu, aku dapat membantu kalian menjaga Hannah selama beberapa hari."

"Tidak usah, terima kasih, Guru Dong."

Parker Xie menolak secara langsung, bukan karena tidak percaya. Dia hanya merasa bahwa guru wanita ini bisa bgeitu akrab sampai menjaga Hannah Xie di rumahnya.

Namun, jika Bretta Hua yang mengatakan ini, diperkirakan Parker Xie akan langsung setuju.

Masalahnya, Bretta Hua bukan orang yang suka mengikut campur urusan orang lain.

"Paman, kamu tidak suka Guru Dong?"

"Tidak suka."

"Karena kamu suka bibi yang cantik tetapi kurang ajar itu?"

“Ya.” Parker Xie memegang setir dan tersenyum.

"Sungguh dangkal ... kamu sudah begitu dewasa, kamu masih suka melihat penampilan... Orang mengatakan bahwa hal yang paling penting bagi seorang wanita bukanlah penampilan, tetapi bagian dalam ... ibuku tidak terlalu cantik, tapi ayahku masih mencintainya bukan? Kamu jangan mencari vas bunga, kakek-nenek tidak akan menyukainya. "

"Vas? Tidak, bibi cantik itu bukan vas, dia bagaikan piring porselen yang cantik."

“Bukankah sama saja?” Hannah Xie melotot.

"Apa yang kamu tahu, tidak nyambung berbicara denganmu ... Singkat ngomong, jangan jodohkan aku dengan gurumu, sungguh tidak cocok."

"Baik, baik, aku tidak akan ikut campur dengan urusanmu kedepannya."

Gadis kecil itu yang dimarahi begitu, merasa tidak bahagia.

Parker Xie langsung pergi ke rumah sakit setelah mengantar Hannah Xie makan.

Parker Xie menemani neneknya di rumah sakit.

Pada sore hari, Parker Xie balik ke kantor untuk rapat. Ketika dia pulang kerja, asisten tiba-tiba berkata bahwa Graham Qin telah datang.

Parker Xie sedikit senang, dan dia dengan cepat membiarkan asisten membawa orang masuk.

Melihat Graham Qin saat ini jelas merupakan berita tentang Bernice Xie.

Benar, setelah Graham Qin masuk, Parker Xie tidak sabar, "Hei, bagaimana, sudah menemukan Bernice Xie?"

"Ya, aku menemukannya."

"Mana orangnya?"

"Sudah ada di kami. Akan naik pesawat malam ini dan pulang besok."

"Terima kasih Tuhan."

Mendengar Bernice Xie akan kembali besok, Parker Xie hanya merasa sangat lega.

"Tapi jangan terlalu senang dulu." Graham Qin belum selesai berbicara.

Parker Xie mendengarkan, dan beberapa bingung.

"Jangan bilang....Bernice terluka?"

Yang Parker Xie paling khawatir adalah jika saudara perempuannya yang diperkosa. Bagaimanapun, dia masih seorang gadis kecil. Bagaimana dia bisa menanggung ini?

"Tidak, adikmu sangat aman, semua baik-baik saja. Kamu tidak perlu khawatir tentang ini, hanya saja....karena menyelamatkannya aku kehilangan banyak hal."

Segera, Graham Qin mengeluarkan sebuah USB dan meletakkannya di atas meja.

"Ini adalah rekaman telepon, dan beberapa informasi, kamu tahu, itu adalah syarat geng lokal Nepal untuk aku."

Setelah Parker Xie memahami kejadian itu, dia tidak mengatakan apa-apa dan langsung bertanya kepada Graham Qin. "Kamu bisa membantu kami menyelamatkan Bernice, uang bukan masalah. Katakanlah nominalnya. Aku menyuruh seseorang untuk transfer."

Graham Qin tersenyum, "Masalahnya tidak sesederhana sebuah nominal. Gangster Nepal ingin aku membagi untung kasinoku. Ini akan mengalir terus menerus ... bukan penjualan dan pembelian yang sederhana, jadi ... aku pikir, apa yang akan keluarga Xie gunakan untuk bertukar dengan saya? "

Parker Xie berpikir sekilas, ini sangat susah, karena dia tidak tahu berapa bonus kasinonya, nominal ini tidak bisa dihitung.