Bretta’s Diary - Bab 346 Jangan Lupa Niat Awalmu

Bretta Hua menepuk punggungnya. “Aku tidak butuh balasan darimu. Trace Yu, kamu hanya perlu mengingat satu kataku ini, jangan pernah lupa niat awalmu, terus berusaha sampai akhir.”

Tidak peduli apa akan menjadi apa kamu nanti, jangan pernah kehilangan dirimu sendiri. Sebenarnya ada banyak godaan di dunia. Beberapa orang sekali mereka tidak hati-hati, hati mereka yang baik akan sedikit demi sedikit tergigit oleh kekuasaan dan uang. Aku harap kamu seperti itu.”

“Aku tidak akan, aku tahu diriku sendiri.”

EQ Trace Yu sangat tinggi. Dia segera mengerti apa yang dimaksud oleh Bretta Hua, kemudian dia juga menjaminnya.

Bretta Hua meminta Bella Yin untuk merawat Trace Yu dari waktu ke waktu. Bagaimanapun,dia sangat kesulitan seorang diri. Sekarang, selama masa pemulihan operasi plastic dan juga musim dingin segera tiba, jadi dia takut tidak akan mudah untuk keluar rumah.

Bella Yin secara pribadi mengolok-olok Elly Chun.

“Kamu bilang bahwa nona kita terlihat sangat dingin, sebenarnya hatinya sangat hangat. Pada saat nona keempat jatuh sakit dan tidak ada seorang pun yang peduli. Berapa kali nona membawa kita ke rumah sakit? Sekarang jika Trace Yu adalah perempuan yang malang. Dia tidak punya teman di sekolah, tetapi nona telah membantunya selangkah demi selangkah sampai saat ini. Kita juga tidak tahu apakah wanita ini akan bisa bersyukur nantinya?”

Elly Chun juga tersenyum, “Nona mengapa perlu bersyukur? Dia berjuang demi dirinya sendiri. Dia selalu percaya pada Buddhisme, dan takdir.”

“Ah, maknanya terlalu mendalam. Aku tidak mengerti. Lagi pula ... Nona kita adalah orang yang baik. Aku benar-benar berharap aku bisa melayani dia di sampingnya sepanjang hidupku. Ketika umurku bertambah tua, nona juga akan menjadi tua, sama seperti bibi-bibi yang melayani majikannya. Sangat bagus sekali. “

Elly Chun tersenyum tetapi tidak menjawab perkatanayan. Sebenarnya, Elly Chun dan Bella Yin telah datang ke samping Bretta Hua sejak mereka masih kecil, bisa dibilang mereka tumbuh dewasa bersama menjadi seorang gadis.

Cinta tentu saja tidak perlu dikatakan, tetapi Elly Chun tahu bahwa Bretta Hua tidak akan tinggal bersama mereka selamanya.

Dia yakin dia ingin ikut serta peduli ke dalam hal terpenting dalam hidum mereka. Namun usia Elly Chun dan Bella Yin berdua sekarang belum terlalu tua. Mereka masih punya waktu.

Bretta Hua sebenarnya pernah membicarakan hal ini dengan Hayden Jiang.

Dan juga pada suatu malam setelah mereka naik ke atas ranjang, Bretta Hua meringkuk di dalam pelukan Hayden Jiang.

“Aku ada hal yang ingin kudiskusikan denganmu.”

“Nyonya Jiang, silahkan bicara.” Hayden Jiang mengulurkan tangannya dan mengusap rambutnya yang panjang dengan lembut. Sengaja menggodanya.

Sebenarnya kata ini Nonya Jiang telah menjadi nama panggilan standar yang digunakan Hayden Jiang untuk menunjukkan cintanya. George Gao dan yang lainnya ketika mendengar ini merasa sangat berlebihan.

“ Elly Chun dan Bella Yin juga tidak muda lagi. Mereka tidak bisa tinggal bersamaku sepanjang hidup mereka. Mereka semua dipilih oleh nenek dari panti asuhan. Mereka tidak memiliki anggota keluarga. Sepertinya mereka juga tidak iingin mencari keluarga mereka. Aku pikir, kamu dapat membantu mereka, apakah ada laki-laki muda yang cocok dan menjanjikan di dalam perusahaan. Tolong perkenalkan kepada mereka. Bukankah lebih baik jika ternyata ada takdir yang cocok dengan mereka?”

“Aduh, Nyonya Jiang ingin menjadi makcomblang ya.” Hayden Jiang tidak menyangka dia akan berbicara seperti ini.

Karena Bretta Hua tidak pernah suka ikut campur urusan orang lain.

“Tidak seserius itu. Bukan menjadi makcomblang ya. Mereka berdua sudah seperti adikku sendiri. Aku hanya ingin mereka mempunyai rumah mereka sendiri untuk kembali.”

Hayden Jiang mengangguk, “Idemu bagus, tetapi ... Jika mereka semua telah pergi. Siapa yang akan menjagamu?”

“Aku bukan tuan putri, aku bisa menjaga diriku sendiri, dan aku juga bisa merekrut beberapa bibi tua. Aku tidak akan pilih-pilhi.”

“Yah, aku ingat hal ini. Ketika aku punya waktu, aku akan lihat-lihat apakah ada orang yang cocok di kantor pusat.”

Bretta Hua masih ingin membicarakannya, tetapi Hayden Jiang sudah mengingatnya dalam hati.

Kemudian, setiap kali dia mengadakan rapat karyawan, dia dengan sengaja memperhatikan beberapa karyawan muda, dia melihat apakah ada yang cocok.

Bahkan pernah sekali saat makan malam, Hayden Jiang sengaja berkata kepada Bella Yin, “ada seorang insinyur muda di perusahaan kami. Pekerjaannya adalah memelihara program. Gaji tahunan lebih dari dua miliar. Orang tuanya adalah insinyur. Dia berasal dari keluarga yang disiplin. Aku lihat dia juga cukup tampan. Bella yin, apakah kamu ingin bertemu dengannya?”

Novel Terkait

Asisten Wanita Ndeso

Asisten Wanita Ndeso

Audy Marshanda
CEO
4 tahun yang lalu
Cinta Setelah Menikah

Cinta Setelah Menikah

Putri
Dikasihi
4 tahun yang lalu
Sang Pendosa

Sang Pendosa

Doni
Adventure
5 tahun yang lalu
Dewa Perang Greget

Dewa Perang Greget

Budi Ma
Pertikaian
4 tahun yang lalu
Love and Trouble

Love and Trouble

Mimi Xu
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Harmless Lie

Harmless Lie

Baige
CEO
5 tahun yang lalu
His Second Chance

His Second Chance

Derick Ho
Practice
4 tahun yang lalu
Wanita Pengganti Idaman William

Wanita Pengganti Idaman William

Jeanne
Merayu Gadis
5 tahun yang lalu