Bretta’s Diary - Bab 507 Bergetar Dan Bertingkah Di Luar Kendali

Elly Chun dengan cepat menggelengkan kepalanya. "Tidak, aku tidak akan pergi."

"Kenapa? Apakah kamu takut tuan rumahmu tidak akan membiarkanmu pergi? Brett, kamu punya aku?" Pria itu memandang Elly Chun dengan perhatian dan ketulusan.

"Tidak, itu nona memperlakukanku dengan sangat baik. Aku tidak bisa pergi begitu saja ... kecuali ... untuk alasan khusus apa pun... ...seperti aku akan menikah, atau tidak aku tidak akan pergi "Nona memperlakukanku dengan sangat baik dan menghargaiku. Setelah melewati tahun demi tahun besama, kami memiliki perasaan yang mendalam. Ini bukan hubungan antara tuan dan bawahan. Kamu benar-benar telah salah paham."

"Ternyata begitu."

Setelah menjelaskan semuanya, Darren Wu tidak memaksa Elly Chun meninggalkan untuk Bretta Hua, lalu keduanya bersantap dengan gembira.

Setelah makan, keduanya juga menambahkan kontak WeChat satu sama lain, dan Elly Chun sudah puas.

"Aku akan meninggalkan Kota Jiang besok."

"Sangat cepat?" Elly Chun sejenak termenung, dan dia ingin kembali untuk mengundang teman yang spesial. Bagaimana bisa ada yang tahu bahwa dia pergi begitu cepat.

"Aku datang ke sini kali ini sebagai proyek inspeksi, yang merupakan perjalanan bisnis. Kantor pusat perusahaan berada di Kota Wan, dan aku harus pergi ke sana."

"Oh oh." Elly Chun merasakan sedikit rasa kecewa.

"Kali ini datang ke Kota Jiang telah belajar banyak, terutama ketika aku menemukanmu, Brett. Apakah Apakah nanti kamu bisa terus berhubungan denganku?"

"Bisa.

"Ya, akan sering menghubungimu lewat WeChat. Nomor ponselku kamu juga sudah tau, jika ada waktu senggang hubungi aku."

"Baik."

"Kalau begitu ... kamu harus menjaga dirimu dengan baik."

"Tentu, kamu juga, jaga dirimu baik-baik."

Setiap kali dia memanggil nama panggilannya di panti asuhan saat itu, Elly Chun merasa sangat baik.

Dengan cara ini, setelah makan singkat dengan Darren Wu, keduanya berpisah, tetapi karena ada informasi kontak, Elly Chun jadi sangat bersemangat.

Dia berbalik untuk menemukan Bella Yin, tetapi tidak mengatakan apa-apa tentang hari ini.

Pada malam hari, ketika keduanya kembali ke Orchard Cottage, Elly Chun jelas linglung.

Bella Yin penasaran, "Kak Elly Chun, ada apa denganmu hari ini? Mengapa tidak dapat berkonsentrasi?"

"Adakah?"

"Tentu saja ada. Aku memanggilmu beberapa kali, dan kamu menyeringai, tidak meresponku ... apa yang telah terjadi?"

"Ah, tidak apa-apa, benar tidak apa-apa."

Elly Chun mengambil ponselnya dan tidak banyak bicara tentang itu.

Bahkan, dia dan Darren Wu terus mengobrol di WeChat, dan mereka sangat senang. Darren Wu sangat humoris, dan membuat Elly Chun tertawa.

Jadi dia tidak bisa menahan diri untuk tidak memegang ponselnya, seolah-olah dia selalu menunggu WeChat.

Setelah selesai membersihkan kamar mandi di malam hari, dan setelah makan , lalu beristirahat.

Elly Chun dan Bella Yin tinggal di sebuah ruangan, yang merupakan kamar standar. Kamarnya bersih dan tempat tidurnya nyaman.

Bella Yin tertidur setelah seharian bekerja sangatlah lelah, dan juga mendengkur.

Elly Chun memegang ponselnya dan mengobrol dengan Darren Wu hingga pukul 11.30, mengucapkan selamat malam satu sama lain.

Sebelumnya tidak pernah terpikirkan oleh Elly Chun, dia sendiri ingin menikah, lalu setelah menikah akan meninggalkan Bretta Hua dan meninggalkan Orchard Cottage.

Bakat muda yang dicari Bretta Hua dan Hayden Jiang di perusahaan hari itu juga tidak begitu menarik.

Tapi sekarang, setelah berhubungan kembali dengan Darren Wu, Elly Chun sebenarnya memiliki riak di hatinya ...

Mengetahui bahwa Darren Wu masih lajang sekarang, Elly Chun memiliki ilusi secara tidak sadar.

Elly Chun juga berusia dua puluhan. Untuk pertama kalinya, baru tahu bagaimana rasanya mencintai seseorang. Hatinya benar-benar bergetar dan melakukan hal yang di luar kendali.

Hatinya seperti akan melompat, sangat gugup, seakan menanti-nanti ... lebih banyak perasaan sukacita.

Sebelum tidur, dia membuka halaman jejaring sosial, dan melihat postingan Darren Wu.

Dia berkata - Hari ini, aku bertemu dengan salah satu teman paling penting dalam hidupku, dan aku sangat gembira, berterima kasih kepada Tuhan yang di surga karena memberiku kesempatan untuk bertemu lagi, aku hanya ingin memperlakukannya dengan baik selama sisa hidupku.

Setelah membacanya sampai habis, wajah Elly Chun memerah tanpa sadar ... Melihat Darren Wu berkata, selama sisa hidupnya, bersikap baik, apakah dia menyukai dirinya sendiri?

Diam-diam Elly Chun memberikan tanda suka, lalu tanpa berkata apa-apa, dia menutupi kepalanya dan tidur.

Di sisi lain, di suite hotel bintang lima

Darren Wu membawa seorang wanita yang menggairahkan di sampingnya, memegang rokok dengan satu tangan.

"Setelah mengikuti Bretta Hua beberapa tahun ini, pikirannya masih sangat sederhana, ya, sepertinya aku dulu terlalu melebih-lebihkannya." Darren Wu mencibir.