Bretta’s Diary - Bab 328 Pantas

Aku ingin mengundang temanku untuk makan malam besok.

“Oh? Teman apa?”

Bretta Hua bukanlah orang yang mampu menyambut tamu dengan mudah, sehingga, ia tidak terlalu terbiasa dengan perihal mengundang tamut ke rumah dan sebagainya.

“Kamu mengenalnya, mereka adalah Graham Qin, George Gao, Bruce Wang, tentu saja untuk meramaikan suasana, aku juga berencana untuk mengundang Beatrice Hua, Bonnie Hua, dan Andrew Bai untuk datang, aku berharap agar kamu menyetujuinya. Lagipula, kamu juga merupakan nyonya utama.”

Karena takut Bretta Hua tidak mengerti, Hayden Jiang kembali menambahkan,”Sejak kita menikah dan pindah kemari, mereka belum pernah datang sekalipun, kami membuat mereka merasa seperti kami tidak lagi menerima teman kita sebagai tamu, perasaan ini sangatlah aneh.”

Bretta Hua memikirkannya sejenak, lalu menganggukkan kepalanya,”Baik, aku setuju.”

“Terima kasih, Nyonya Jiang,”Hayden Jiang merasa sangat senang, ia tidak dapat menahan dam memeluk Bretta Hua, ia mencium rambutnya yang hitam secara perlahan.

Sebenarnya, ia sudah menebak bahwa Bretta Hua akan menyetujuinya, ia bukanlah wanita yang tidak mengerti keadaan.

Walaupun ia suka akan ketenangan, namun, ia juga bukanlah orang yang tidak ingin berteman.

“Namun, apa yang harus kita persiapkan untuk mereka? Aku belum pernah menyambut teman sebelumnya...... Aku tidak terlalu mengerti.”

“Tidak apa-apa, serahkan saja kepadaku.”

“Kalau begitu, aku akan meminta Elly Chun dan Bella Yin untuk membantumu, kemampuan memasak mereka tidaklah terlalu buruk.”

“Tidak perlu, semua itu terlalu menyibukkan, aku akan langsung membeli hotpot dan seafood saja, semua itu mudah dan enak,”Hayden Jiang sudah memikirkan semuanya, ia juga tidak ingin menyibukkan kedua wanita itu.

“Baiklah,”Bretta Hua tidak memiliki komentar apapun lagi.

Dengan itu, kedua suami istri itu berkeputusan dengan senang hati untuk menyambut temannya, pada saat malam hari, Hayden Jiang menelepon beberapa kakak-kakak itu.

Hayden Jiang langsung mengundangnya, mereka semua pasti datang, terlebih lagi, ia sudah memilih waktu di malam hari, ia ingin menunggu hingga semuanya selesai bekerja, lalu makan secara perlahan dan tidak terburu-buru.

Beatrice Hua dan Bonnie Hua mengirimkan pesan-pesan tersebut sendiri, Beatrice Hua sebenarnya tidak terlalu tertarik, namun, setelah ia mendengar bahwa Bruce Wang akan datang, ia langsung mengganti jawabannya secara diam-diam.

Bretta Hua tidak membocorkan apapun, sehingga kedua suami istri tersebut pun membincangkan buah dan hidangan manis apa yang sebaiknya mereka persiapkan saat sedang bebaring di atas tempat tidur.

Bretta Hua tiba-tiba merasa bahwa ada banyak sekali kegiatan yang dapat dilakukan dalam kehidupan, walaupun semua ini terasa sibuk, namun, ini semua terasa sangat berarti.

Sebenarnya, Bretta Hua masih berpikir apakah ia seharusnya mengundang Trace Yu, namun, ia kemudian berpikir, sepertinya tidak perlu.

Trace Yu tidak bergaul dengan mereka, bukannya mengusirnya, namun, ia tidak akan bisa memasukinya, ia akan merasa sangat canggung.

Sama halnya dengan Bonnie Hua, Bonnie Hua juga berada di keluarga yang kaya, namun, ia hanya memikirkan kehidupan yang datar, namun, ia tetap terlihat berwibawa.

Trace Yu selalu tidak percaya diri, ia tidak ingin membuatnya merasa terbebani karena sudah mengundangnya, setelah berpikir, ia akhirnya menyerah.

Di tengah malam di hari kedua, Bretta Hua berniat untuk mengganti sebuah terusan yang terlihat lebih formal, ia mengenakan terusan panjang berwarna merah, terlihat melikuk di bagian pinggangnya, lengannya dilengkapi dengan lace.

Ia mengenakan terusan klasik, ia terlihat sangat elegan, ini adalah terusan bermerk yang diberikan oleh neneknya sebagai salah satu hadiah ulang tahunnya.

Ia bukannya ingin sekali mengenakannya, ia hanya merasa bahwa ia jarang sekali mengenakannya.

Hingga saat ini, ini adalah pertama kalinya ia menyambut teman-temannya, sehingga ia merasa sedikit gugup, ia takut, ia tidak mampu menyambutnya dengan baik.

Hayden Jiang menyadari bahwa Bretta Hua terlihat sedikit tidak tenang, ia terus meyakinkan bahwa semuanya akan baik-baik saja, saat pukul tujuh, semuanya datang secara perlahan.

Di dalam ruang makan Orchard Village, semua sajian udah disajikan penuh di atas meja, bahkan Elly Chun dan Bella Yin juga diajak oleh Hayden Jiang dan Bretta Hua untuk makan bersama, mereka makan bersama dengan keadaan yang sangat ramai.

“Kakak, aku selalu merasa bahwa kamu sangat berwibawa, hingga saat ini, kamu juga terlihat seperti itu, haha...... Bagaimana, apakah kamu merasa semuanya sangat baik setelah menikah dengan Hayden Jiang?” George Gao memiliki kepribadian yang berterus terang, sehingga ia tidak akan menahan perkataanya, ucapannya itu langsung membuat Bretta Hua merasa malu.