Bretta’s Diary - Bab 925 Kesalahan Terbongkar

Beatrice Hua menggertakkan giginya, dengan mata berkaca-kaca menatap foto itu.

Lalu ia menatap Bruce Wang lagi, “Bruce Wang, seumur hidup aku tak pernah begitu disudutkan seperti ini, hanya kau yang menyudutkanku, Stephen Zhao bukan siapa-siapa, tapi ia tak pernah menyudutkanku, saat itu ia pergi meninggalkanku, untuk melakukan suatu hal besar. Sebaliknya kau, pria yang tak mempercayai kekasihnya sendiri, sejam yang lalu aku memang bertemu Stephen Zhao, tapi kami tak berpelukan, foto ini dijepret seseorang dari angle yang salah, gunakan otakmu dan pikirkan baik-baik. Dan juga... Stephen Zhao mencariku untuk rujuk denganku, tapi aku menolaknya, aku bilang di hatiku sudah ada orang lain, sayangnya... orang itu adalah manusia berhati serigala, aku memohon-mohon padamu, sudah sama rendahnya seperti anjing, tapi sebagai balasannya, kau malah menyudutkanku. Baiklah, anggap saja aku bodoh.”

Setelah berkata, Beatrice Hua berusaha keras menahan air matanya.

Bruce Wang menatapnya, dalam hati merasa pedih.

Beatrice Hua yang bersikap keras ini, barulah terlihat seperti Beatrice Hua yang biasanya.

“Kau ingin berpisah, baiklah kita berpisah. Memang... gunung dan laut tak akan bertemu, tak perlu lagi mempedulikan baik buruknya mantan. Bruce Wang, aku datang menemuimu, tak ada gunanya.”

Setelah berkata, Beatrice Hua mengusap air mata di ujung matanya dengan elegan.

Lalu berbalik...

Saat itu, sekali lagi Bruce Wang mendengar suara yang menyayat hati, ia telah melepaskannya, tapi kenapa ia masih sangat peduli padanya? Kenapa ia merasa sedih?

Setelah Beatrice Hua pergi, Bruce Wang duduk sendirian di kantor untuk waktu yang lama.

Sampai larut malam, barulah ia pergi.

Sementara Beatrice Hua pergi menemui Parker Xie untuk minum-minum, kondisi keluarga Xie saat ini juga tidak terlalu stabil, maka Parker Xie saat ini juga merasa tertekan.

Malam itu, tersebar berita bahwa artis terkenal Beatrice Hua minum-minum bersama Parker Xie, dan dugaan bahwa ada hubungan di antara mereka segera tersebar.

Kabar burung seperti ini, hampir tak ada orang yang menganggapnya serius, maka Beatrice Hua juga enggan untuk menyanggahnya.

Di sisi lain, kehamilan Lexy Feng menjadi masalah besar.

Ia tak ingin memberitahu Bretta Hua karena ia merasa malu.

Tapi Bretta Hua tetap mengetahuinya, bagaimana bisa?

Malam itu, saat ia dan Graham Qin datang untuk makan malam.

Begitu ia memasuki pintu, Bretta Hua memicingkan mata, dan menatapnya selama sekitar 10 detik.

“Kenapa, apakah ada kotoran di wajahku?” Lexy Feng berpura-pura tidak tahu.

Bretta Hua hanya tersenyum dan tak mengatakan apa-apa.

Saat tiba waktunya makan malam, Bella Yin sangat sibuk di dapur, sementara Hayden Jiang dan Graham Qin minum-minum.

Hayden Jiang tak mengetahui rahasia mereka, maka ia menuangkan wine pada Lexy Feng juga, tapi Lexy Feng tak meminumnya.

Bretta Hua menanyainya, “Sudah berapa lama kau hamil?”

“Hah?” Lexy Feng pura-pura tak mengerti.

“Jangan berpura-pura.” Bretta Hua menatapnya dengan garang.

“Darimana kau curiga? Apakah karena aku tidak minum?” Lexy Feng tak terima begitu cepat dipergoki oleh Bretta Hua.

“Bukan, di atas kepalamu ada sebuah awan kecil.”

“Hah? Dimana?” Lexy Feng meraba kepalanya.

Tentu saja manusia biasa tak dapat melihatnya, tapi Bretta Hua bisa.

“Awan itu berwarna merah, yang berarti kabar baik, tapi kalian berdua tak mengumumkan kabar akan menikah, maka aku menduga kau hamil, dan kondisimu juga tampak tak terlalu baik...”

“Baiklah, baiklah, aku kalah, kau sungguh luar biasa.”

Lexy Feng merasa seolah wanita di sisinya ini adalah seorang peri, sungguh menyebalkan, tak ada rahasia yang bisa disembunyikan darinya.

“Lexy Feng... hamil?” Hayden Jiang terkejut, kabar ini seperti petir di siang bolong.

Graham Qin berdeham dengan canggung, “Huk huk, kami sebenarnya telah memperhitungkan, dan sangat berhati-hati, tapi masih saja kelewatan.”

Hayden Jiang:....

“Anak itu... apa yang akan kalian lakukan padanya?” Bretta Hua menatap Lexy Feng dan Graham Qin dan bertanya dengan serius.

Novel Terkait

Cinta Tapi Diam-Diam

Cinta Tapi Diam-Diam

Rossie
Cerpen
4 tahun yang lalu
Seberapa Sulit Mencintai

Seberapa Sulit Mencintai

Lisa
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Cinta Pada Istri Urakan

Cinta Pada Istri Urakan

Laras dan Gavin
Percintaan
4 tahun yang lalu
Excellent Love

Excellent Love

RYE
CEO
4 tahun yang lalu
Aku bukan menantu sampah

Aku bukan menantu sampah

Stiw boy
Menantu
3 tahun yang lalu
The Campus Life of a Wealthy Son

The Campus Life of a Wealthy Son

Winston
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Get Back To You

Get Back To You

Lexy
Percintaan
4 tahun yang lalu
Unplanned Marriage

Unplanned Marriage

Margery
Percintaan
4 tahun yang lalu