Bretta’s Diary - Bab 740 Sebuah Balas Budi

Bretta mengira jika Elly lupa membawa sesuatu, siapa sangka ternyata Andrew dan orang tuanya lah yang datang.

Belum sempat dia berkata ketika orang ini segera berlutut didepan dia.

“Adik kelima, penyelamat kami keluarga Andrew tidak akan lupa dengan semua ini, mulutku yang bodoh ini tidak begitu pintar dalam berkata-kata, tetapi jika kamu membutuhkan aku aku pasti akan membantumu, jika dikehidupan ini aku tidak dapat membalas budimu itu, maka dikehidupan selanjutnya aku akan rela menjadi sapi ataupun kudamu.”

“Andrew segeralah berdiri apa yang kamu lakukan ini?”

“Nona kelima, untuk kejadian menantuku aku sangat berterimakasih denganmu, aku adalah keluarga Bai yang kuno tidak memiliki budaya apapun, tetapi semua ini jika bukan karenamu, Boonie dan anaknya yang bisa melewati semua ini dan semua kebaikanmu ini kepada keluarga Bai kami tidak bisa membalasnya.”

Orang tuanya Andrew juga ikut berlutut didepannya Bretta dan Bretta sungguh tidak nyaman dengan semua ini.

Dia dan Bella segera menarik ketiga orang ini untuk masuk kedalam ruang tamu.

Ketiga orang ini membawa barang yang banyak, Andrew menunjuk beberapa kotak yang berada dibawah, “Adik kelima, semua barang ini janganlah kamu tidak menyukainya, karena kamu begitu kaya, keluarga Jiang begitu memiliki uang, dan keluarga kami sungguh tidak memiliki apapun, hanya bisa memberikan barang-barang yang begini saja.”

“Tidak-tidak seperti itu, jika memiliki niat saja yang terpenting aku sangat menyukainya.”

Bretta melihat semua ini dirinya merasa tenang, jika saja Andrew membelikan sesuatu yang lebih berlebihan lagi semakin membuat dia mereasa tidak nyaman.

Apalagi keuangan dikeluarga mereka tidak begitu banyak, dan juga bukanlah berasal dari keluarga yang kaya, dia bukanlah orang yang suka mengambil keringatan orang lain begitu saja.

“Itu seperti beberapa telur, ini ibuku memintanya dari bibinya dikampung, juga dua ekor ayam yang telah dibershihkan dan semua ini masih baru, dan juga ada beberapa kue beras ketan langsung dari buatan ibuku, didalamnya berisi kacang, diluarnya ada lapisan biji perilla sangatlah enak.”

“Aku menyukai ini karena waktu kecil nenek sering membuatnya.” Bretta tersenyum.

“Yang terpenting kamu menyukainya, nona kelima memang sangat baik kamu akan mendapatkan balasan yang baik.” Ibunya Andrew tidak dapat menahannya untuk memegang tangannya Bretta.

Bretta sedikit merasa tidak enak.

“Kalian begitu sungkan, yang aku buat ini hanya demi kakak keempatku saja, Boonie jugalah kakak kandungku sendiri, kita semua ini satu keluarga tidak perlu sungkan.”

“Adik kelima, ada sedikit perkataan... yang tidak tahu apakah harus aku katakan atau tidak, walaupun aku tidak memiliki kekuatan apapun, tetapi aku juga tahu tidak ada makan siang yang gratis, aku tidak percaya jika hanya membaca kitab saja bisa membuat Boonie kembali, padahal dokter telah mengatakan jika dia akan meninggal dan walaupun jika dia memang beruntung, lalu... bagaimana tumor ganas itu menghilang dari perutnya?”

“Mungkin saja... itu sebuah kesalahan dari rumah sakit, mungkin saja pada saat itu bukan tumor di perut kakak keempat.”

“Bagaimana mungkin? Seluruh dokter di kota Jiang dan kita telah memeriksanya, dan juga dokter khusus yang telah Hayden carikan telah mengatakannya, tentu saja hal ini adalah kabar baik, tetapi... aku juga tahu semua ini karena kebaikanmu, aku tidak tahu apa yang kamu lakukan, aku juga tidak ingin bertanya, tetapi aku perlu memberitahumu, semua kebaikanmu kepada Bonnie dan anaknya akan kami ingat didalam hati.”

“Benar nona kelima kami akan mengingat kebaikanmu ini.” Ayah Andrew berkata.

“Nona kelima, bagi Bonnie anaknya kamu adalah penyelamat kami semua... jika tidak ada kamu, maka tidak ada mereka, hatiku ini akan merasa tidak nyaman... mengingat jika saja Bonnie pergi begitu saja, maka bagaimana kehidupan anakku ini?” Perasaan orang tuanya Andrew begitu dalam, dia mengangkat tangannya untuk menyeka air mata ini, orang tua ini terlihat tidak mudah.