Bretta’s Diary - Bab 647 Menggombal

Belinda duduk tidak begitu lama, lalu terburu-buru pergi, tapi barang tetap berusaha setengah mati untuk tetap tinggal, Bretta Hua juga tidak enak hati untuk menolaknya berlebihan.

Setelah Belinda pergi, Bretta Hua membuka kantong jinjingan tangan yang sangat bagus, di dalam terdapat perhiasan yang sangat mewah.

Sepasang anting, kalung dan ditambah kotak perhiasan gelang, ini tentu saja tidak murah, teringat ini ada produk baru musim semi tahun ini, di website resmi harganya adalah 1 miliar lebih.

Sekali membeli barang Belinda Hua menghabiskan 1 miliar lebih, tentu saja ada tujuan tertentu, dan lagi setelah ini, pasti tidak berani menganggap remeh Bretta Hua.

Di hati Hayden Jiang dia tidak hanya penting, dikeluarga Jiang juga sangat penting, jika bergerak sedikit saja sudah bisa mempengaruhi semuanya, bahkan tidak tahu sejak kapan mulai.

Bahkan Beatrice Hua yang congkak, Bonnie Hua yang diam tak berkutik, sudah menjadi orang bagian Bretta Hua, sehingga Belinda Hua memberi tanda baik.

Bersama menghabisi Brenda Hua, masalah ini sudah mampu membuat dia sangat bahagia sekali, dari dulu memang tidak menyukai adik keduanya, tapi pasrah tidak bisa melakukan apapun.

Sampai hari ini Bretta Hua anggapannya selain masalah penyakit jantungnya, dan lagi lain kali jika di corp ada masalah apa, masih harus mengandalakan bantuan dari keluarga Jiang.

Jadi harga jual beli ini, tidak rugi.

“Lihat apa sih, nyonya Jiang?”

Hayden Jiang pulang dari kerja, langsung melihat Bretta Hua duduk sofa di ruang tamu, menikmati paket perhiasan.

“Melihat barang bagus.”

“Aiyo, orang kaya ini, siapa yang kasih?”

“Kamu tebak?”

“Aku tebak, Belinda Hua yang kasih.”

“Hebat banget?”

“Dia sudah harusnya berterimakasih dengan kamu, tidak ada kamu, dia tidak bisa menghapus kamu sebagai kakak kedua.

“Masalah keluargaku telah dilihat jelas oleh kamu.” Bretta Hua sedikit menghela napas, dalam keluarga ribut sampai seperti ini, keluarga ini sungguh dalam masalah.

Jika diantara saudara berhubungan dengan baik, siapa yang ingin dalam tidak ada masalah langsung sobek begitu saja?

Sebenarnya pandagan Bretta Hua terhadap kakak tertua juga tidak begitu baik, tapi didepan mata, tidak ada orang yang bisa untuk meneruskan usaha corp selain kakak tertua.

Dia adalah orang yang sangat tidak suka ikut campur, jadi hanya bisa bertahan kondisi seperti ini, masalah yang akan datang, tinggal melihat kakak tertua pakah orang yang jujur bukan.

Jika masih tidak menyesal dan tidak berubah, sangat lambat, corps itu dalam mengganti orang dalam waktu sangat singkat.

“Sudahlah, simpanlah, kamu tidak suka, kamu masih bisa memberikannya kepada orang lain, yuk, kita pergi makan.”

“Ke mana?”

“Ada orang yang mentraktir makan besar.” Kata Hayden Jiang dengan senyum misterius.

Belakangan ini terus diganggu Rainy Zhuo, Hayden Jiang sudah lama tidak membawa Bretta Hua jalan-jalan dengan baik, awalnya mengira dua milik berdua, tapi siapa yang tahu Hayden Jiang dengan inisiatifnya mengajak Elly Chun dan Bella Yin.

Sampai tempat yang dituju baru tahu, ternyata yag menjadi bos hari ini adalah George Gao.

Georage Gao pertama kalinya menggunakan pakaian formal, pakaian yang penuh dengan navy biru jas, rambut juga dipotong lebih pendek dari sebelumnya, terlihat rapi dan bersih.

Orang yang datang selain Hayden Jiang, Bretta Hua beberapa orang ini, masih ada Graham Qin, Lexy Feng, Beatrice Hua, Bruce Wang, sunggu seperti kumpul besar.

Restoran yang dipilih adalah restoran yang disukai George Gao, bernama restoran_——Grateful.

Adalah tema restoran anak muda, gaya sangat artistik, dekorasi tenang dan artistic.

Bella Yin juga tidak ada persiapan, jadi saat datang, hanya menggunakan baju putih yang berbahan kapas, lengan panjang, wajahnya juga tidak sempat dandan, dia hanya mengira numpang makan saja.

Tidak menyangka dirinya sendiri seumur hidupnya dua puluhan tahun pertama kali menemukan hal sangat mengejutkan orang-orang.

Dalam ruangan makan, saat Bella Yin masuk ke dalam, George Gao langsung memberikan bucket bunga mawar ke dalam pelukkannya, 99 tangkai bunga.

Sampai membuat Bella Yin kebingungan bagaimana harusnya…

“George, gombalan tembakkanmu boleh dimulai.” Graham Qin tersenyum.

George Gao juga sedikit tegang, melihat sekilas Bella Yin. “Senyumanmu tidak ada bir, tapi aku justru sudah mabuk kepayang “

Semua orang tertawa menggila…

George Gao meneruskan perkataannya, “Kamu tahu perbedaan kamu dan bintang tidak? Bintang ada di langit, kamu ada dihatiku.”

Bella Yin...

Tanpa menunggu Bella Yin marah, George Gao mengatakan terus melanjutkan kata-katanya, “Bella, dulu aku aku suka makan daging, tapi mulai dari hari ini seterusnya aku memutuskan untuk vegetarian, karena… kamulah sayuranku.”

“Kampungan, sangat kampungan, recehnya kambuh lagi.” Kata ini keluar dari Beatrice Hua.

Cara pacarana anak kecil, mereka tidak mengerti.

“Kamu sembarangan ngomong apa, awas.” Wajah Bella Yin sangat merah, sedangakan tatapan mata Elly Chun sangat bingung rumit.

Novel Terkait

After Met You

After Met You

Amarda
Kisah Cinta
4 tahun yang lalu
Love Is A War Zone

Love Is A War Zone

Qing Qing
Balas Dendam
5 tahun yang lalu
Si Menantu Dokter

Si Menantu Dokter

Hendy Zhang
Menantu
4 tahun yang lalu
The Campus Life of a Wealthy Son

The Campus Life of a Wealthy Son

Winston
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Cutie Mom

Cutie Mom

Alexia
CEO
5 tahun yang lalu
The True Identity of My Hubby

The True Identity of My Hubby

Sweety Girl
Misteri
4 tahun yang lalu
Satan's CEO  Gentle Mask

Satan's CEO Gentle Mask

Rise
CEO
4 tahun yang lalu
Wahai Hati

Wahai Hati

JavAlius
Balas Dendam
4 tahun yang lalu