Bretta’s Diary - Bab 411 Kerja Sama Yang Handal

Bretta dan Lexy tidak suka ikut campur, tetapi jika ada seseorang yang memiliki kutukan darah, maka mereka tidak akan tinggal diam, ini seperti pelanggaran untuk umat manusia.

Bukan takdir yang menentukan ini, tetapi untuk membantu manusia untuk menaklukkan ini, secara kebetulan mereka mengerti tentang semua ini, bagaimana bisa mereka membiarkan hal ini?

“Kamu telah menutupi semua ini, bagaimana bisa kamu keluar sekarang?”

“Aku dapat menemanimu, dengar-dengar keluarga kalian memiliki Breeze Transmission.”

Lexy tersenyum, “Kamu mengetahui terlalu banyak.”

“Aku hanya mendengarkan saja, bahkan tidak pernah melihatnya, apakah kamu akan?”

“Sebentar.” Lexy mempersiapkannya.

Breeze Transmission ini bukanlah sebuah nama saja, ilmu ini berasal dari guru diutara, tidak peduli laki-laki atau perempuan tetap saja akan dinamakan ini, dan bunyi ini untuk mempermudah agar semua ini dapat dilaksanakan, bisa berada dirumah ini akibat memelihara seekor ular juga seekor rubah dan juga beberapa Breeze Transmission, agar tidak ada yang merusaknya disini, maka itu nama ini mengartikan sebuah arti.

Keluarga Feng adalah keluarga metafisik, bagaimana bisa mereka memiliki Breeze Transmission?

“Jadi apakah kamu membantu?”

“Jika membantu tidak ada imbalannya.” Lexy terdiam.

Bretta tersenyum, “Bukankah aku sedang membawakan celengan ini?”

“Dewa bahkan harga ini tidak hanya 200 ribu, apakah kamu bercanda?”

“Jadi apa yang kamu inginkan, aku akan membayarnya.” Bretta sebenarnya tahu jika hati Lexy tidak menginginkannya, dia adalah orang yang melihat uang dengan biasa, jika tidak mana mungkin dia hanya menjadi seorang penulis saja, berdasarkan kelebihan dan otaknya Lexy, jik dia menginginkan, maka dia akan hidup dengan gigih, apalagi dia adalah satu-satunya penerus keluarga Feng.

“Sudahlah, anggap saja ini berbuat baik, semenjak menggunakan jurus itu, aku juga selalu merasa takut, takut jika harus membayar semua itu, dan jika sekarang dapat diselesaikan maka selesaikanlah, anggap saja diri ini sedang beramal.” Lexy melambaikan tangannya, dia memutuskan untuk ikut campur.

Bretta mengajak Lexy untuk bertemu dengan Andrew, Andrew menjelaskan berkas ini untuk sekali laginya.

Yang dibutuhkan Lexy sekarang sangatlah mudah, hanya membutuhkan nama, tanggal lahir dan alamat jenazah itu, semua identitas ini tentu saja Andrew dapat memberikannya.

Malam hari pukul 10.50, Lexy menghidupkan tiga tangkai dupa disudut rumah sakit, orang yang diundang ini hampir saja kabur, karena orang yang berbahaya itu, siapakah yang menyakiti mereka?

Yang diluar dugaan, keluarga Feng yang melakukan ini tidak menemukan wajah orang terluka ini.

Bretta dan Lexy yang mendengarkan ini ikut terkejut.

“Jadi jiwa orang-orang itu tidak berada dibumi?” Lexy merasakannya.

Wajah Bretta terlihat tidak nyaman, “Jika memang itu berasal dari kutukan jahat, jadi bagaimana dengan jiawa orang-orang mati itu?”

Lexy berkata suaranya terdengar tidak besar, “Tempat terlarang berawan, memelihata arwah?”

“Tetapi jika ingin memelihara arwah tidak dapat pergi jauh dari jenazahnya, jika tidak akan kehilangan ini, maka...” Bretta berkata tentang ini, jawaban ini tidak diragukan lagi.

Dia dan Lexy serentak berkata, “Maka tempat memelihara arwah itu pasti berada di kota Jiang.”

Setelah berkta kedua wanita ini merasa dirinya pucar, bahkan terasa jiwanya tidak tenang.

“Astaga, sungguh mengerikan... Semua ini lebih mengerikan dari pada menonton fil hantu, berarti pelakunya pasti berada ditempat memelihara arwah?” Lexy mengerti dimana letak orang itu.

Belum sempat Bretta berkata, dia berjalan kearah jendela, seperti yang dikatakan langit malam ini terlihat seperti itu.

Setengah berkata, dia memutarkan tubuhnya Lexy tidak sabaran menuju kesana, “Bagaimana adakah pergerakan?”

“Besok malam adalah bulan penuh, aku akan memberikan arah kepadamu, kamu mintalah arwah dari keluarga Feng untuk memeriksanya, letak tepat dikota Jiang ini, aku percaya pasti ada hasilnya, tentu saja tidak boleh mengagalkan ini, agar orang itu tidak mengetahui ini, lebih baik kamu meminta Breeze Transmission untuk menutupi tubuhnya.” Bretta memberikan ide.

Lexy menepuk punggungnya, “Kerja sama diantarakan ini, pasti dapat menangkap orang itu, ketika menangkapnya aku akan memotong kedua telinganya, berani-beraninya dia memelihara arwah dikota Jiang yang indah ini, pasti akan kubasmi.”

Novel Terkait

Ternyata Suamiku CEO Misterius

Ternyata Suamiku CEO Misterius

Vinta
Bodoh
4 tahun yang lalu
Sang Pendosa

Sang Pendosa

Doni
Adventure
4 tahun yang lalu
Precious Moment

Precious Moment

Louise Lee
CEO
4 tahun yang lalu
Step by Step

Step by Step

Leks
Karir
3 tahun yang lalu
Don't say goodbye

Don't say goodbye

Dessy Putri
Percintaan
4 tahun yang lalu
Penyucian Pernikahan

Penyucian Pernikahan

Glen Valora
Merayu Gadis
3 tahun yang lalu
Ternyata Suamiku Seorang Sultan

Ternyata Suamiku Seorang Sultan

Tito Arbani
Menantu
4 tahun yang lalu
Rahasia Istriku

Rahasia Istriku

Mahardika
Cerpen
4 tahun yang lalu