Bretta’s Diary - Bab 461 Telah Menyusahkan Kamu.

Baiklah, setelah aku menyelesaikan urusanku, aku akan pergi kesana untuk menunggumu.”

Satu jam kemudian, Bruce Wang pergi ke rumah mewahnya di bagian lingkaran ke 5 disisi utara menunggu Beatrice Hua. Setengah jam kemudian, Beatrice Hua datang diam-diam dengan memakai masker dan topi.

"Ya Tuhan, benar-benar sangat menakutkan, hari ini ... rasanya seperti menjadi pencuri." Setelah Beatrice Hua memasuki pintu, dia dengan cepat menutup pintu kembali.

"Beatrice Hua, suatu saat pasti terfoto, lebih baik kita mengumumkannya, artis bukannya tidak boleh pacaran, cepat atau lambat berita kita juga akan menjadi hotline news." Bruce Wang merasa bahwa lebih baik untuk mengambil kesempatan ini untuk mengumumkan hubungan mereka. Kedepannya jika mereka ingin bertemu, mereka tidak akan repot, tidak perlu menyelinap seperti ini. Bruce Wang merasa ini benar-benar tidak enak, dan pria juga membutuhkan rasa aman.

Beatrice Hua tidak melihat ekspresi Bruce Wang, hanya melihat ke bawah dan melepas sepatu hak tinggi sialan itu.

Maka dia berkata dengan tidak sungguh-sungguh, "Bagaimana bisa, hatiku masih belum siap, sehingga memutuskan tidak mau mengumumkannya."

"Baiklah, terserah kamu."

Bruce Wang merasa sedikit kecewa.

Beatrice Hua tidak menyadarinya, melepas jaketnya dan pergi ke kulkas untuk mencari minuman untuk dirinya sendiri, kemudian mengeluarkan Cola dan terduduk di sofa, membuka Weibo.

Masih mengubah akun lainnya dan saling mengutuk dengan orang yang telah mem-block dia, ia marah dengan semangat.

Bruce Wang diabaikan olehnya, pria itu duduk diam di sampingnya.

Lalu dia berdiri dan merokok, memegang rokok dengan satu tangan dan berjalan ke depan jendela.

Mereka berada di lantai 35, sehingga jika melihat ke bawah, pemandangannya sangat bagus.

Lingkaran ke 5 sisi utara ini adalah distrik yang baru dibangun, dengan lampu-lampu yang terang, tetapi sayangnya saat ini dia tidak berminat untuk menikmati pemandangan malam ini.

Dia tidak tahu apa yang salah, tidak cukup baik, atau Beatrice Hua yang tidak cukup percaya padanya, sehingga tidak yakin?

Mengapa kita harus menyembunyikannya, menyelinap seperti pencuri, merasa seperti, dia benar-benar merasa kesal.

Tapi dia lagi-lagi tidak bisa mengatakannya, jadi pada akhirnya, keraguannya itu, tidak diungkapkan.

Hanya satu per satu terjatuh di lantai depan jendela, ia merokok dalam diam.

Awalnya Beatrice Hua tidak menyadarinya. Kemudian, ketika dia mendongak kepalanya, dia merasa ada sesuatu yang salah.

Menginggat lagi saat dia masuk pintu, dari pembicaraan mereka berdua, Beatrice Hua yang sangat pintar, seketika sudah dapat menebaknya.

Sehingga dia segera letakkan ponselnya, dengan pelan berjalan kesana, dan memeluk pinggangnya dari belakang.

"Sayang, aku minta maaf, kali ini menyusahkanmu."

“Tidak apa-apa.” Suara Bruce Wang terdengar sedikit sedih.

"Aduh, aku tahu kamu marah padaku, kamu salah paham, dan aku bukannya tidak setuju dengan maksudmu."

"Kalau begitu apa? Apakah masih belum teguh? Merasa bahwa aku bukan orang yang akan bertahan sampai akhir denganmu?" Bruce Wang menolehkan kepalanya, memandang kepada Beatrice Hua, suasana hatinya sedikit rumit.

Dia jarang marah, terutama terhadap wanita, tetapi apa yang terjadi hari ini membuatnya benar-benar kesal.

Terutama, masalah jam sepuluh tadi, isi surat dari perusahaan Beatrice Hua.

Menjelaskan, bahwa itu adalah pemeran pria dalam drama, haha.

Dia adalah pangeran keluarga Wang yang bermartabat, pengusaha yang paling kaya, apakah tidak lebih baik dari seorang artis pria? Apakah ini juga perlu mengunakan nama samaran?

"Tentu saja tidak, jangan berpikir begitu. Jika aku masih belum teguh, aku tidak akan bisa kembali bersama denganmu kali ini? Lagipula, kita bukan tipe orang yang bermain dengan perasaan orang lain, bagaimana kamu bisa melihatku seperti itu?"

"Aku hanya tidak mengerti bagaimana artis seperti kalian memperlakukan perasaan cinta dan mengapa kalian harus bersembunyi."

"Baiklah, karena kamu sangat ingin tahu, aku akan memberitahumu yang sebenarnya, kalau tidak kamu pasti akan marah, jika marah maka ada perang dingin, jika sama dengan perang dingin yang terakhir kali itu, aku tidak akan mau lagi melewat hari-hari dimana aku di diami olehmu, kamu ini pria Capricorn yang sialan, telah menganiaya dan membuatku hidup enggan mati tidak mau, dan sakit hati sehingga aku tidak ingin mengingatnya lagi." Beatrice Hua menekuk mulutnya.

Bruce Wang tidak mengatakan sepatah kata pun, dengan diam menatapnya, sepertinya menunggu semua penjelasan darinya.

Novel Terkait

Cinta Presdir Pada Wanita Gila

Cinta Presdir Pada Wanita Gila

Tiffany
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Sang Pendosa

Sang Pendosa

Doni
Adventure
5 tahun yang lalu
Adieu

Adieu

Shi Qi
Kejam
5 tahun yang lalu
Bretta’s Diary

Bretta’s Diary

Danielle
Pernikahan
4 tahun yang lalu
His Second Chance

His Second Chance

Derick Ho
Practice
4 tahun yang lalu
Cantik Terlihat Jelek

Cantik Terlihat Jelek

Sherin
Dikasihi
4 tahun yang lalu
Your Ignorance

Your Ignorance

Yaya
Cerpen
5 tahun yang lalu
Mata Superman

Mata Superman

Brick
Dokter
4 tahun yang lalu