Bretta’s Diary - Bab 513 Mencari Hingga Kerumah

Setelah menangis selama kurang lebih 10 menit, Trace menjadi tenang, kemudian melihat kearah Bretta, “Bretta, kali ini aku tidak meninggal, ini karena sebuah nyawa, maka aku akan hidup dengan baik, kamu jangan marah lagi ya?”

“Tidak jadi meninggal?”

“Tidak jadi meninggal?”

“Jadi jika orangtuamu tetapi menyakiti kamu seperti itu?”

“Aku akan membalasnya.”

“Ini adalah cara terbaik.” Bretta akhirnya memberikan sebuah senyuman, dia sambil menyuapi bubur untuk Trace.

Setelah Jonathan menukarkan uang dia masuk ke pasien, lalu dengan lembut menghibur Trace, sambil menidurinya.

“Apakah kamu tahu dimana orang tuanya Trace?”

“Aku tahu.”

“Baiklah berikan alamatnya padaku.”

“Mungkinkah kamu ingin...?” Jonathan mengetahui kehebatannya Bretta, melihat Bretta yang menginginkan alamat orangtuanya Trace, mengira dia akan membalaskan dendamnya Trace.

“Mereka tetaplah orangtua kandungnya Trace, aku tidak akan melakukan hal yang jahat kepada mereka.”

“Benar, jujur saja mereka sangat keterlaluan, aku sangat prihatin kepada Trace.” Jonathan menganggukkan kepalanya, kemudian memberikan alamat orang tuanya Trace kepada Bretta.

Ketika Bretta pergi dari rumah sakit, sambil membawa Bella dan Elly ke hotel kecil itu.

Ketika Bretta menuju kesana, beberapa orang sedang bermain kartu poker disana, mereka bermain dengan bahagia.

Ditempat tidur ada beberapa makanan ringan, buah-buahan, semua ini terlihat sangat royal, bagi pemasukkannya mereka.

Memakan buah manggis, ceri, stoberi, dapatkan dibayangkan pemasukkannya mereka?

Ayahnya Trace masih menghisap rokok seharga 100.000 dikota Jiang ini, dan juga ditangan neneknya Trace terlingkar dua buah gelang perak, ini terlihat cukup besar.

Bobby yang duduk diatas kasur itu, didalam mulutnya terlihat jika itu yogurt bermerek.

Orang-orang dirumah ini seperti menghisap darah setan, mereka semua menghisapnya dari putrinya sendiri, kemudian menghabiskan dengan mudahnya.

“Apakah kalian keluarganya Trace?” Bretta membuka pintunya, dengan tidak begitu sopan.

“Siapa kamu?”

Ibunya Trace duduk sambil menaikkan kakinya, dimulutnya sambil mengunyah kuaci, ditangannya membawa kartu poker, tidak terlihat seperti seorang ibu.

“Aku adalah temannya Trace, kemarin malam dia meminum minuman beracun dan bunuh diri.”

“Apa?”

Mendengar kata bunuh diri, seluruh keluarga ini memang bereaksi, terlihat sangat terkejut.

“Bagaimana mungkin?”

“Karena kemunculan kalian, menghancurkan percintaannya, perbuatan kalian ini menghancurkan hidupnya.”

“Nona, apakah Trace meninggal?” Ayah Trace terlihat takut, sambil bertanya kepada Bretta.

“Tidak meninggal, telah diselamatkan, tetapi dia masih harus mendapatkan perawatan intensif.”

“Baguslah baguslah.”

“Kenapa kakakku bunuh diri, bagaimana bisa itu terjadi... bukankah kemarin malam dia terlihat baik-baik saja?” Bobby memanglah seorang anak kecil, wajahnya terlihat tidak percaya dengan hal ini.

“Tidak meninggal, hehe sungguh mengejutkan, pasti ingin memperlihatkan keanak itu.. ini adalah cara untuk mengancam seorang pria, apa hubungannya dengan kami? Apakah dia rela untuk mati? Sungguh... tidak apa-apa mari kita bermain lagi.”

Mendengar Trace tidak meninggal, reaksi ibunya sungguh mengejutkan, dia malah mengira semua ini demi mengancam pacarnya saja, makanya dia sengaja berpura-pura untuk bunuh diri.

Bretta sungguh merasa amarahnya memuncak, dia segera mengambil kartu pokernya itu, kemudian menginjaknya dengan kakinya, dia sungguh ingin membawa keluarganya ini kelaut untuk dijadikan makanan ikan.

“Dia minum bir, dan memakan obat penenang sebanyak 60 biji, jika bukan karena diselamatkan dia telah menjadi seorang mayat sekarang. Kamu sebagai ibunya, bahkan tidak peduli dengan hidup matinya putrimu sendiri, masih berani berkata dengan hal yang sedingin ini, apakah kamu itu orang? Apakah kamu ini ibunya? Bahkan ibu tiripun tidak sekejam ini?”

Novel Terkait

Si Menantu Dokter

Si Menantu Dokter

Hendy Zhang
Menantu
3 tahun yang lalu
The True Identity of My Hubby

The True Identity of My Hubby

Sweety Girl
Misteri
4 tahun yang lalu
Air Mata Cinta

Air Mata Cinta

Bella Ciao
Keburu Nikah
4 tahun yang lalu
Aku bukan menantu sampah

Aku bukan menantu sampah

Stiw boy
Menantu
3 tahun yang lalu
Cinta Yang Paling Mahal

Cinta Yang Paling Mahal

Andara Early
Romantis
3 tahun yang lalu
Mr. Ceo's Woman

Mr. Ceo's Woman

Rebecca Wang
Percintaan
3 tahun yang lalu
The Break-up Guru

The Break-up Guru

Jose
18+
4 tahun yang lalu
Satan's CEO  Gentle Mask

Satan's CEO Gentle Mask

Rise
CEO
3 tahun yang lalu