Bretta’s Diary - Bab 172 Anak Kecil Yang Dewasa

Parker Xie mengantar Hannah Xie ke tempat dia belajar piano.

Ini adalah sekolah pelatihan piano yang sangat mewah, konon kepala sekolahnya adalah master piano lokal yang terkenal.

Gurunya cantik dan berpendidikan sangat tinggi.

Guru Hannah Xie bernama Callista Dong, adalah lulusan terbaik dari National Conservatory of Music.

Cantik menawan, dan senyumannya sangat manis.

Karena Hannah Xie sangat menyukai gurunya, jadi memilih untuk belajar private.

Satu pelajaran bisa seharga tiga juta rupiah.

Hannah Xie belajar piano di kelas, Parker Xie duduk di ruang istirahat membaca berita dan bermain ponsel.

Satu jam berlalu dengan cepat, akhirnya Hannah Xie bangkit berdiri.

“Hannah, kamu bermain dengan sangat bagus, ingat untuk terus latihan di rumah agar tidak lupa.”

“Baik, Ms Callista.”

“Ehm.. aku antar kamu keluar.”

“Miss, yang mengantarku hari ini adalah paman keduaku, menurutmu dia ganteng atau tidak?” Hannah Xie mengandeng tangan gurunya.

Guru itu terkesan, lalu tersenyum, “ganteng, keluarga kalian semua sangat baik,”

“Miss, apa bersedia menjadi pacar pamanku?”

Miss Dong:……..

Sejujurnya Callista Dong tidak terpikir anak usia lima enam tahun bisa berbicara seperti ini.

Melihat gurunya tidak bicara, Hannah Xie mengira dia tidak bersedia.

“Paman keduaku sangat lembut, bisa bercanda, dan sangat sabar, punya perusahaan dan mobil Ferari sendiri, setelah menikah paman akan punya banyak uang, dan saham perusahaan. Miss bisa jadi tanteku, jadi nyonya di keluarga Xie dan tidak perlu bekerja.

“Hannah Xie, siapa yang bicara ini kepadamu?” Miss Dong tertawa.

“Aku sendiri yang melihat, miss jangan mengira aku ini anak kecil, aku di rumah punya kuasa untuk bicara, paman keduaku sangat menyayangiku, aku sudah mempertimbangkannya sangat lama, kurasa miss cocok dengan pamanku, jika miss bersedia, aku akan memperkenalkan kalian.”

Callista Dong tidak berpikir seperti ini sebelumnya, dia hanya tahu Hannah Xie adalah putri dari keluarga terkenal, yang lainnya dia tidak mencari tahu.

Tetapi sekarang, paman kedua Hannah Xie...

Callista Dong sudah melihatnya, sangat tampan, pakaiannya juga sangat bermerek.

Callista Dong tidak mempunyai pacar, meskipun perkataan anak kecil tidak dapat dipercaya, tetapi dia sedikit terkesan.

Melihat gurunya bimbang, Hannah Xie menarik tangannya berjalan keluar.

“Paman kedua.”

“Sudah selesai?” Parker Xie berdiri, berjalan dengan tersenyum.

“Paman, kenalkan ini adalah guruku, Miss Dong.”

Miss Dong merasa sedikit malu, tersenyum menundukkan kepala.

“Paman, guruku sangat baik, kalian bisa berteman, dan saling tukar nomor WeChat.”Hannah Xie memberi petunjuk.

Parker Xie tersadar, anak ini mau... “mak comblang”?

Parker Xie sedikit canggung.

Wajah miss Dong juga sangat malu, tetapi dia tidak menolak saran dari Hannah untuk berteman di WeChat.

“Paman kedua, cepat.”Melihat pamannya terdiam, Hannah segera mendesaknya.

Parker Xie dengan sungkan mengeluarkan ponselnya dan memberikan nomor WeChat’nya.

Setelah berteman di WeChat, keduanya keluar dari sekolah pelatihan piano, dan naik mobil. Parker Xie mencubit wajah Hannah Xie “Apa maksudnya?”