More Than Words - Bab 631 Tiga bendai ini hanyalah sebuah keberuntungan

Selena Xia memanyunkan bibirnya dan berkata, "Tidak ada yang disembunyikan, tiga benda ini hanyalah sebuah keberuntungan"

Pengantar makanan itu terhibur dengan humor Selena Xia: "Nona Xia, suamimu cukup menarik. Membeli tiga barang dan dengan tiga nama pengirim yang berbeda."

Selena Xia tersenyum, mengembalikan kertas yang sudah ditandatanganinya kepada pengantar makanan itu, dan berkata, "Terima kasih, kamu telah bekerja keras."

Setelah pengantar makanan itu pergi,Selena Xia bersapa dengan semua orang yang menanyakan berbagai tumpukan barang yang dikirim oleh William Han.

Staf di tempat mendapatkan makanan lezat sore ini, dan mereka semua sangat senang.

Pada saat semua orang sibuk, Selena Xia segera mengambil ponsel nya dan mengirim pesan WeChat kepada Sekretaris Zhang: "Diam-diam bertanya, Apa yang terjadi pada William Han. Mengapa dia tiba-tiba mengirimkanku begitu banyak barang hari ini?"

Semenit kemudian,Sekretaris Zhang membalas: "Nyonya, Tuan Han tahu adegan penembakan itu. Pacar Nona Yasmine dan Nyonya Chen membantu mereka untuk mentraktir staf di tempat kerja untuk minum kopi dan cemilan, jadi William Han juga ingin membantu Anda untuk mentraktir mereka. "

Selena Xia belum membalas kembali WeChat Sekretaris Zhang , tetapi Sekretaris Zhang mengirim pesan lagi: "Tuan Han berkata, jika orang lain ada, maka istrinya juga harus memilikinya, dan harus ada tiga jenis!"

Pesan yang baru dikirim Sekretaris Zhang ini membuat hati Selena Xia merasa senang, dan kemudian dia menekan papan keyboard dan mulai mengirim pesan: "Namun, dapatkah kamu memberi tahu saya mengapa ada tiga jenis, satu atas nama suami, yang kedua atas nama Tuan Han, dan yang terakhir atas nama William Han. Apakah tandatangannya berbeda? "

...

Setelah melihat pesan yang dikirim oleh Selena Xia kepada sekretaris Zhang, dan dia mengingat kembali.

pesanan pertama adalah milk tea, pada saat dia memesan ,pegawai milk tea bertanya kepadanya William Han itu siapanya Selena Xia? Dia segera menjawab bahwa dia adalah suaminya, dan kemudian bertanya lagi padanya, apakah boleh dalam catatan pengiriman itu dia tulis dari suami? Dia merasa itu tidak ada masalah, dan dia mengiyakan saja.

Yang kedua adalah es krim, dan pegawai eskrim bertanya siapa namanya, dan Dia otomatis menjawab namanya William Han, dan kemudian pegawai eskrim itu bertanya lagi, pada saat pengiriman dia akan menulis atas nama William Han? Dia berpikir tidak ada yang salah, jadi dia mengiyakan dengan acuh tak acuh.

Pesanan ketiga adalah kue, pegawai kue bertanya apa marganya? Dia menjawab Han , dan mengatakan pesanan dari Tuan Han untuk nona Selena Xia Wanan , bukan? Dia tidak merasa ada yang salah dengan itu. Saat itu dia sedang membaca dokumen, dan dia mengiyakan saja.

Ini adalah pertama kalinya dia memesan makanan ... Sekarang setelah dia mengingat kembali, daia merasa tidak ada yang salah?

Tepat ketika William sedang berpikir, layar ponselnya menyala, dan ada pesan masuk dari Selena Xia: "Apakah kamu tahu bahwa pengantar makanan itu ，berkata bahwa saya seperti wanita idaman para pria , dia pikir aku menerima tiga pesanan dari tiga pria yang berbeda? ... "

Ketika William Han membaca pesan itu, dia segera mengangkat jari-jarinya yang ramping dan indah dan mengetik tanpa ragu-ragu dan menulis: "Nyonya, maafkan aku, aku telah membuat kesalahan. Aku terlalu sibuk bekerja pada saat itu, jadi siapapun yang bertanya kepadaku , Aku akan mengiyakannya saja. "

...

Ternyata Sekretaris Zhang terlalu sibuk oleh karena itu dia membuat kelalaian seperti ini ...

Selena Xia sedang menggigit sedotan, sambil minum teh, dan sambil bercanda mengirim Wechat kepada Sekretaris Zhang: "Sekretaris Zhang , untungnya, aku ini murah hati, tidak mempermasalahkan ini. Jika ketahuan oleh William Han, kamu membuat kesalahan ketika kamu memesan makanan,maka kamu akan dalam masalah besar , maka itu kamu ... "

Selena Xia baru saja mengetik sampai di situ, tiba-tiba perutnya terasa seperti digulung-gulung, kemudian dia buru-buru melepaskan sedotan itu dari mulutnya, dan segera mencari tempat yang tidak ada orang, dan segera muntah.