More Than Words - Bab 564 Tolong Jangan Menilai Hidupku dengan Pandangan Sempitmu (2)

Setelah Selena Xia mengungkapkan maksudnya, dia tidak berniat untuk terus bergelut perasaan dengan dengan reporter itu.

Jika reporter itu bersikeras merasa Selena Xia karena bermain curang, atau tidak punya kemampuan, meskipun seratus kali dia mengatakannya, itu tidak ada gunanya. Karena sejak awal, reporter itu telah berprasangka buruk padanya. Bicara dengan orang seperti ini hanya akan membuang-buang perkataan, sama saja dengan menyia-nyiakan hidup. Dia punya kemampuan atau tidak, bukan terserah apa yang dikatakan reporter itu.

Setelah Selena Xia memikirkan hal ini, dia berkata, "Saya sangat senang kalian datang ke konferensi pers ini. Terima kasih."

Setelah selesai bicara, Selena Xia langsung berdiri, bersiap-siap untuk pergi.

Tepat sebelum Selena Xia berjalan mendekati pintu keluar, reporter yang baru saja tidak bisa mengatakan apapun, tiba-tiba berteriak dengan marah, "Aku pikir kalian semua tidak tahu, sebenarnya Nona Selena Xia ini simpanannya Tuan William Han, General Manager Perusahaan Besar Han ini!?"

Reporter itu berteriak. Berhasil membuat semua orang yang ada di ruang pertemuan gempar, juga berhasil membuat langkah kaki Selena Xia terhenti.

Reporter 1, "Apa? Aku tidak salah dengar, kan? Selena Xia simpanannya William Han?"

Media 2, "Apa memang benar posisi dia sekarang mengandalkan koneksi?"

Reporter 4, "Dia sangat muda dan bisa naik ke posisi setinggi itu, pasti ada yang salah..."

Media 8, "Jadi, untuk apa dia sangat bertekad tadi? Bukankah itu namanya mendapat keuntungan dari menjual diri?"

"..."

Dibandingkan dengan di dalam ruangan, atau terkejut, atau kejadian yang tidak bisa dibayangkan, atau para wartawan dan media yang sibuk mengambil foto. Si reporter itu berteriak lagi, berkata dengan penuh ketegasan, "Alasan kenapa aku bisa mengajukan pertanyaan itu, karena aku punya bukti yang bisa membuktikan bahwa Nona Selena Xia mengandalkan koneksi untuk mendapatkan posisi nomor satu Desainer Perusahaan Besar Han ini dari Tuan William Han, General Manager Perusahaan Besar Han!”

Dia hanya seorang reporter baru. Kemarin lusa, dia menerima telepon dari orang yang mengatakan kepadanya bahwa ini adalah berita menggemparkan yang berhubungan dengan masalah Desainer nomor satu Perusahaan Besar Han yang memakai koneksi. Selama masalah ini dia ungkapkan, dia bisa menjadi reporter senior karena masalah ini.

Saat memikirkan ini, reporter itu bisa menghancurkan segalanya. Dia menatap langsung ke orang-orang di ruangan itu dan berkata, "Permisi, Nona Selena Xia, apa kamu berani aku menunjukkan buktinya?"

Jika Selena Xia bilang tidak berani, bukankah itu berarti dia bersalah. Apalagi, dia juga ingin tahu apa bukti dari si reporter itu?

Dalam menghadapi pertanyaan reporter, Selena Xia tidak berbicara, hanya berbalik, berjalan kembali ke panggung konferensi, dan duduk di posisi semula.

Tindakan Selena Xia ini, tanpa ragu memberi tahu si reporter itu untuk melakukan apa yang dia inginkan.

Reporter itu juga tidak suka berbasa-basi. Dia tahu Selena Xia membiarkan dirinya untuk membuktikan saat melihat reaksi Selena Xia. Dia mengambil ponselnya, dengan cekatan menekan beberapa kali, tidak beberapa lama, pintu ruang konferensi didorong terbuka, dan seorang pria masuk.

Alis Selena Xia mengerut dan tiba-tiba berubah mendingin saat menatap orang yang datang itu. Apa yang disebut sebagai bukti dari reporter itu ternyata adalah dia...

Pria itu terlihat sangat setia dan jujur. Saat dia melangkah, di dalam ruangan itu perlahan-lahan menjadi tenang.

Sama seperti ketika semua orang menebak siapa pria itu, pria itu datang ke sisi reporter. Dia dan reporter itu saling memandang. Kemudian reporter memberinya mikrofon di tangannya. Dia terlihat sangat gugup. Setelah menggosok mikrofon sebentar, dia membuka mulut, "Halo semua, pertama-tama, izinkan saya memperkenalkan diri, nama saya..."