More Than Words - Bab 13 Tidak mempedulikan perasaannya (1)

Sesampai dia di rumah, sudah hampir malam, Selena Xia memasak tiga macam sayur dan satu jenis sup.

Sebenarnya dia tidak bisa makan terlalu banyak, tapi jika dia punya waktu untuk memasak, dia akan selalu memasak untuk dua orang.

Benar, benar, memasak untuk dua orang, jatah yang satunya lagi dia masakkan untuknya. Biarpun Selena tahu bahwa dia tidak akan pulang untuk makan malam, dan tidak akan makan bersamanya, tapi setiap kali dia masih tetap bersikeras memasaknya.

Karena hanya saat di rumah, hanya saat dia sedang sendiri, dia baru berani melakukan sesuatu yang ada kaitannya dengan William.

Setelah selesai memasak, Selena Xia akan meletakkan dua mangkuk dan dua pasang sumpit di atas meja, dan akan menuangkan satu mangkuk sup di mangkuk yang ada di hadapannya, dan sebelum makan dia akan berkata "mari kita makan ...".

Seperti biasa dia akan dijawab oleh kesunyian.

Kali ini, tidak seperti biasanya, dia segera mulai makan, dia menatap meja dan kursi kosong yang ada di hadapannya untuk sementara waktu, seolah-olah William benar-benar sedang duduk di hadapannya, dengan suara yang sangat pelan dia berkata: "William... "

Tuhan tahu berapa kali dia diam-diam memanggil nama ini di dalam hatinya.

Selena berpikir, mungkin selamanya William tidak akan pernah melihat ketika Selena mencintainya, karena Selena hanya berani mencintainya ketika William tidak bisa melihatnya ...

Setelah Selena XIa mengucapkan kata-kata itu, dia tidak berani terlalu lama melihat tempat duduk yang ada di hadapannya, dia menundukkan kepala dan mulai minum sup.

Saat meminum supnya, tenggorokannya tiba-tiba tersedak, kemudian dia baru menyadari sepertinya sudut matanya basah.

Jelas-jelas dia sangat menyukai William, tapi dia selalu harus berpura-pura tidak peduli dan memberitahu orang-orang di seluruh dunia bahwa dia tidak memiliki hubungan dengan William.

Selena bukannya tidak ingin mengatakan kepada William bahwa dia menyukainya, tapi dibandingkan dengan tidak bisa mendapatkan cintanya, Selena lebih takut kehilangan dia sepenuhnya.

Selena pernah menyaksikan secara langsung bagaimana William menolak pengakuan cinta seorang wanita kepadanya, William sangat tidak berperasaan dan sangat dingin, dia sama sekali tidak memberi kesempatan kepada wanita itu, jadi Selena selalu hati-hati dan menyimpan perasaannya di dalam lubuk hatinya. Mempertahankan sikap tidak peduli terhadap William, karena Selena tahu bahwa William tidak mempedulikan perasaannya. Yang William inginkan hanyalah pernikahan, bukan keterikatan, meskipun dia tidak tahu dan sangat penasaran mengapa William menginginkan pernikahan yang tidak berarti seperti ini...

...

Pada hari senin, Selena Xia pergi bekerja seperti biasa.

Satu tahun setelah dia menikah dengan William Han, dia baru mulai bekerja di Perusahaan Besar Han, alasan mengapa dia bisa masuk ke Perusahaan Besar Han tidak ada hubungannya dengan William Han. Ini murni karena keinginan kakak iparnya, ibu Michael Han, Thalia Lu.

William Han memiliki dua kakak laki-laki, kakak laki-lakinya yang pertama Wilson Han hampir tiga puluh tahun lebih tua darinya, kakak laki-laki yang kedua Wiri Han delapan belas tahun lebih tua darinya. Sebelum William Han lahir, kakak lelakinya Wilson Han sudah menikah. Saat William Han berusia tiga tahun, kakak laki-laki pertamanya meninggal karena mengalami kecelakaan, meninggalkan seorang istri yang masih sedang hamil. Kesehatan ibu William pada awalnya tidak begitu baik, dikarenakan terlalu sedih, dua tahun setelah kematian Wilson Han dia meninggal karena sakit, untungnya, nenek William Han berumur panjang, dia menggantikan Ibu William Han membesarkan William.

Tetapi jika dikatakan sangat aneh, banyak pria di dalam keluarga Han, tapi semuanya tidak berumur panjang. Ayah William Han meninggal tiba-tiba pada usia enam puluhan, dan kakak laki-lakinya yang kedua, Wiri Han meninggal lebih awal, tepat setelah ulang tahunnya yang ke-30 dia meninggal. Kakak-kakak laki-laki William Han meninggalkannya sendirian. Pada saat itu, dia berusia dua belas tahun dan Michael Han berusia sembilan tahun. Jadi beban berat Perusahaan Besar Han langsung ditanggung neneknya dan kakak iparnya Thalia Lu, tapi tiga tahun yang lalu, William Han kembali dari luar negeri. Setelah William memasuki Perusahaan Besar Han, neneknya yang menjabat sebagai CEO, bisa dikatakan neneknya tidak mengurusi urusan perusahaan lagi.

Novel Terkait

My Cold Wedding

My Cold Wedding

Mevita
Menikah
5 tahun yang lalu
Spoiled Wife, Bad President

Spoiled Wife, Bad President

Sandra
Kisah Cinta
4 tahun yang lalu
Dewa Perang Greget

Dewa Perang Greget

Budi Ma
Pertikaian
4 tahun yang lalu
Menantu Luar Biasa Bangkrut

Menantu Luar Biasa Bangkrut

Menantu
4 tahun yang lalu
Cinta Yang Paling Mahal

Cinta Yang Paling Mahal

Andara Early
Romantis
4 tahun yang lalu
Love In Sunset

Love In Sunset

Elina
Dikasihi
5 tahun yang lalu
Pergilah Suamiku

Pergilah Suamiku

Danis
Pertikaian
4 tahun yang lalu
My Beautiful Teacher

My Beautiful Teacher

Haikal Chandra
Adventure
4 tahun yang lalu