More Than Words - Bab 798 sebenarnya siapa Cheryl Xia ? (2)

Setelah menunggu Fenny menghilang di area pemukiman tersebut, supir taksi tersebut menghapus wajah setengah berjenggot tersebut.setelah raut wajah aslinya terlihat, dia menaikkan kepalanya melihat kearah kaca spion, menggosok wajahnya karena terlalu lama menempelkan benda yang begitu keras pada wajahnya, lalu bergumam: “ untung saja, wajah asliku tidak ketahuan!”

Sambil bicara, dia Kembali melihat kaca, dengan hati-hati melihat wajah sendiri, lalu baru mengambil ponselnya, melakukan panggilan.

Alarmnya terus berbunyi, didalamnya terdengar suara tertatih-tatih: “ halo??”

“ketua, apakah kamu masih tidur?” Carlos Lin tidak tahan dan menggerakkan matanya:” ketua, apakah kamu hantu tidur? Siang ini kamu bilang ingin melihat acara musical, hasilnya di pesta musical itu kamu yang tertidur, setelah meninggalkan pesta musical itu, membawa kamu pergi makan, ditengah perjalanan Kembali tertidur, setekah makan, mengantar kamu balik ke hotel, lagi-lagi kamu tertidur, jadi, ketua, jangan-jangan selah aku dan kamu berpisah, kamu dari petang hari pukul 7 sampai sekarang terus tidurkah?

Selena Xia yang didalam telepon itu, antara sadar dan tidak sadar, ala kadarnya berkata “hmm..”.

“aku bingung, apa sudah ketahuan olehku? Ketua, kamu juga bisa tertidur sekarang? Sangat kagum!” ditengah ocehannya Carlos Lin, dia diam-diam medengar sedikit suara dengkuran dari dalam telepon.

Hei… tidak mungkin? Ditengah ocehannya dia yang begitu banyak, dia masih bisa tidur?

Carlos Lin menggunakan nada bicara yang menggebarkan, lalu berbicara:” Ketua, aku meleponmu karena ada sesuatu yang ingin kulaporkan padamu, bisakan kamu bangun? Jikalau kamu tidak bangun, bisakah kamu gunakan air dingin untuk mencuci muka?”

Carlos Lin menunggu sejenak, melihat telepon tidak ada suara, Kembali berbicara lagi: “Ketua?”

“katakanlah….” Selena Xia perlahan menjawab, lalu bernafas lagi.

Carlos Lin tidak tahan dengan suara dengkurannya: “ aku sudah mengatakan beberapa helai, kamu tertidur seperti ini, apakah kamu serius mendengarkanku?”

“jangan merendahkan orang, aku kasih tahu kamu, Carlos Lin, walaupun tidur aku bisa menceritakan mimpi di mana kartu air itu, berjalan di atas untuk melawan musuh ... " Selena Xia setelah berbicara, siaranya Kembali mengecil.

Carlos yang tidak mengerti: “Ketua, apa yang kamu katakan? Ketua?”

“tidak ada apa-apa.” Selena Xia yang di telepon, Kembali bersuara, tidak tahu apakah itu kesalahan Carlos Lin, dia terus merasa dalam nada bicara ketua, tesimpan kesedihan tebal yang tidak dapat dibuka.

Carlos Lin sadar dan ingin bertanya Selena Xia baik-baik saja, hanya saja tidak dapat mengatakannya, di telinganya Kembali terdengar suara Selena Xia: “Katakan, ada masalah apa.”

Carlos Lin bimbang sejenak, langsung mengatakan masalahnya: “ jadi begini, kamu menyuruhku berpura-pura jadi supir taksi, aku sudah menyelesaikannya, aku membawa Fenny ke area pemukiman di daerah utara kota, lalu aku juga melihat dia masuk, untuk memastikan dia juga akan tinggal beberapa hari disini, aku juga sengaja menghancurkan jam mobilku, dan mengembalikan dia 400ribu rupiah….”

Sejenak, Carlos Lin Kembali berbicara: “Ketua, yang kamu katakana, identitas ini adalah identitas terakhirku, yang kamu katakan termasuk perkataan?”

“termasuk!”

Setelah mendengar kata ini, Carlos Lin menghela nafas Panjang, barusan ingin melakukan yang terbaik untuk memuji Selena Xia, hasilnya perkataannya tidak terucapkan, Selena Xia menguap dengan lepas, Kembali berbicara: “ anggap adegan yang ingin kamu perankan, aku tidak menyetujuinya, karena… kamu seorang berusia 25 tahun, lelaki yang tidak memiliki pacar, tidak dapat memerankan adegan selanjutnya!”