More Than Words - Bab 190 Pulang ke Beijing

Setelah menutup telepon dari Sekretaris Pribadi Zhang , Fenny tidak tidur nyenyak sepanjang malam.

Dia merasa dia terlalu bersemangat tadi malam dan membuat segalanya menjadi tidak baik.

Dia berpikir tentang menghancurkan citra Selena Xia di depan William Han , tetapi dia tidak menduga akan menjadi kesan buruk seperti, memberi penderitaan pada teman baik sendiri.

Fenny telah memikirkannya sepanjang malam bagaimana cara untuk memperbaiki ini semua. Sampai jam sembilan pagi, ketika dia sakit kepala sepanjang malam dan tidak bisa tidur, dia menerima telepon dari Fransisca Gao.

Pada saat ini, dia benar-benar tidak ingin berurusan dengan Fransisca Gao, tetapi ketika dia memikirkan barang-barang mewah yang diberikan Fransisca Gao , dia harus bangun dan menjawab telepon: "Ada apa? Nona Gao?"

Begitu suara Fenny terdengar, Fransisca Gao sisi lain telepon berkata dengan tidak rasional: "Grisellin Song , tahukah kamu,Leonard Gu sebenarnya bertengkar denganku! karena keparat itu kami betengkar! "

"Aku mengakui bahwa ketika Leonard Gu pergi ke gym tadi malam, aku mengambil ponselnya untuk mengirim pesan ke grup itu tanpa izin bukan karena tidak menghormatinya, tetapi itu bukankah karena aku mencintainya? Aku takut dia direbut keparat itu, makanya aku melakukan itu? "

"Dulu aku menggunakan ponsel Leonard Gu untuk mengirim pesan ke wanita lain untuk menjauhkannya dari Leonard Gu. Saat itu, Leonard Gu tidak marah, tapi kali ini, dia bahkan bertengkar denganku karena keparat itu. Aku mengatakan kepadanya bahwa jika dia tidak mengakuinya dan maka kami akan putus , tetapi dia benar-benar berkemas dan pergi! "

Fenny awalnya mau tidak mau mengangkat telepon dari Fransisca Gao , tetapi ketika dia mendengar ini, dia tiba-tiba menjadi antusias.

Leonard Gu dan Fransisca Gao putus, maka Fransisca Gao pasti sangat marah saat ini ... Orang-orang yang sedang emosi sangat mudah untuk memanfaatkannya.

Berpikir, Fenny dengan cepat mengubah pikirannya, dan kemudian dia berkata dengan lembut, "Nona Gao, tenang sedikit. Jika kamu marah seperti ini, kamu hanya akan merusak tubuhmu ... Direktur Gu mungkin hanya emosi, itulah yang terjadi, setelah beberapa waktu mungkin dia akan mengingat kebaikanmu dan kembali untuk meminta maaf kepadamu. "

"Kamu yakin? Tapi Leonard Gu kali ini tidak sama dengan Leonard Gu yang sebelumnya, Kali ini DIA terlihat serius ..."

"Nona Gao, sebenarnya, kamu tidak perlu khawatir. Ada beberapa cara untuk membuat Direktur Gu berubah pikiran. Apakah kamu tidak berpikir, Selena Xia sudah meikah? Jika kamu mencari cara dan membuat semuanya bingung, maka biarkan suaminya tahu, kamu Bagaimana menurut kamu pandagan suaminya? Dia akan marah, kan? Pada saat itu, kamu memanggil Direktur Gu dan membiarkannya melihat adegan itu, ia akan tahu betapa kacau kehidupan pribadi Selena Xia , dan Direktur Gu pasti akan meninggalkannya. Dia, bahkan jika dia terlihat baik, bahkan jika Direktur Gu benar-benar terpesona olehnya, tetapi dia begitu kotor. Apakah kamu pikir Direktur Gu masih akan merindukannya? Tentunya tidak, dan Direktur Gu juga akan mengingat kebaikanmu ... "

“Apakah tidak apa seperti itu?” Fransisca Gao ragu-ragu.

"Bahkan jika itu tidak boleh, tetapi Leonard Gu saat ini telah putus denganmu, apakah kamu ingin melihat dia hidup bahagia dengannya?"

Sepatah kata dari Fenny membuat mata Fransisca Gao langsung memerah: "Tidak, aku pasti tidak mau, kamu benar, bahkan jika aku melakukan ini, tidak ada cara lain untuk membuat Leonard Gu untuk berubah pikiran, aku tidak bisa membuatnya merasa lebih baik!"

Seperti yang diharapkan, Fenny terus berbicara dengan Fransisca Gao untuk beberapa saat, lalu menutup telepon sambil tersenyum.