More Than Words - Bab 608 Sudah Lima Menit (2)

Michael Han menatap sendiri matanya karena menunduk rambutnya baru menutupi matanya, dan tidak bisa menahannya, bibirnya bergetar.

Apakah kamu berani asal memberi perhatian lagi? Rambut dia ini, baru saja digunting minggu kemarin!

Selena Xia yang dibuat kesal oleh William Han, tercekik dan tidak bisa mengatakan apa-apa dalam waktu yang cukup lama : “......”

Setelah beberapa saat, Selena Xia baru dapat berkata : “William Han perhatian mu sudah cukup...... sangat luar biasa!” luar biasa asal-asalan!

William Han menganggapi pujian tersebut, dan dengan serius menerimanya : “Terima kasih.”

Selena Xia pada saat itu tidak tahu harus tertawa atau menangis : “......”

Apakah dia sedang memujinya? Sudahlah...... lebih baik mengharapkan Ketty, daripada mengharapkannya untuk peduli dengan Michael Han......

Selena Xia berpikir, kemudian menoleh kearah Michael Han : “Michael, jika ada masalah, kamu kapan saja boleh memberi tahu aku......”

Selena Xia berpikir karena Michael Han seorang pria, pasti ada beberapa masalah yang tidak bisa dia katakan pada wanita, kemudian kembali berkata : “Jika ada beberapa masalah kamu tidak bisa memberitahukannya, kamu bisa memberi tahu......”

Selena Xia sebenarnya ingin mengatakan “Paman kecil mu”, tetapi terpikirkan sikap William Han tadi, akhirnya dia mengubahnya : “......Asisten Pribadi Zhang dia sangat baik, kemampuannya sangat kuat, hatinya sangat lembut, dan juga suka membantu orang lain...... jadi, Michael, jika kamu ada masalah boleh mencari Asisten Pribadi Zhang, banya masalah yang bisa dia atasi......”

William Han yang sedang duduk disamping, mendengarkan satu per satu kalimat memuji Asisten Pribadi Zhang keluar dari mulut Selena Xia, alisnya perlahan naik dan muncul tatapan dingin.

Apakah dihatinya, Asisten Pribadi Zhang begitu baik?

Kemudian dia berpikir, dengan diam-diam William Han menenakan beberapa kali ponselnya, dan menelepon Asisten Pribadi Zhang, tetapi saat meneleponnya, dia melihat Asisten Pribadi Zhang telah menjawabnya, kemudian tanpa menjawabnya dia menutup panggilannya.

Dengan cepat, ponselnya berdering, menyela Selena Xia yang sedang berbicara pada Michael Han.

William Han mengangkat ponselnya dengan perlahan, dan menjawabnya dengan perlahan, kemudian tidak membiarkan Asisten Pribadi Zhang berbicara, dia lansung berkata dengan nada yang datar : “Bagaimana berkas yang berhubungan dengan Perusahaan Besar Qin yang aku mau? Apakah sampai sekarang belum diurus? Apakah hasil kerja mu serendah ini!”

“...... ada lagi, didalam email yang baru saja dikirim kepada ku, seratus tiga puluh empat huruf, ada tiga huruf yang saalah, ada lagi satu tanda baca yang salah, halaman keempat baris kedelapan tanda baca ketiga...... ini bukan kesalahan pertama mu, Hadley Zhang, apakah kamu bisa lebih teliti lain kali, jangan begitu cerobih!”

…

Asisten Pribadi Zhang yang berada didalam telepon, hanya terdiam dinasehati : “???”

Perusahaan Besar Qin? Kapan Direktur Hab membutuhkan berkas Perusahaan besar Qin? Ada lagi email, kapan, sebuah email internal perusahaan, Direktur Han bahkan memperhatikan kesalahan huruf dan tanda baca, apakah begitu perhitungannya?

Tidak menunggu Asisten Pribadi Zhang untuk memahami apa dengan apa, telepon pun ditutup oleh William Han.

…

Melihat William Han menutup ponselnya, Selena Xia kembali dengan lembut memberi tahu Michael Han, kemudian William Han dengan ekspresi yang tidak sabar, Selena Xia bermaksud untuk berpisah dengan Michael Han, dan pergi dari kamar Michael Han.

Waktu sudah malam, Nyona besar Han sudah bersiap tidur, Selena Xia dan William Han menyapanya, dan meninggalkan rumah lama.

Setelah mobil telah keluar dari rumah lama, William Han tiba-tiba menginjak rem.

Selena Xia melihat kedepan tidak ada satu pun mobil dijalan, dan berkedip dengan bingung, saat dia bersiap untuk menoleh kearah William Han, terdengar suara “Kresek”, ternyata suara sabuk pengaman terlepas, kemudian dengan cepat setengah badan William Han menutupi badan Selena Xia, kemudian mencium bibirnya......