More Than Words - Bab 372 Mantan Pacarku (2)

Hervina menatap Fenny setelah melihat video tersebut: “Jadi, apa maksud kamu?”

Fenny tetap mempertahankan keanggunannya, dia menunduk dan berkata: “Nona Hervina, Jack He muncul di rumah Selena Xia di tengah malam, apakah anda tidak merasa sangat mencurigakan? Jack He seorang pria miskin, yang bergelut di bidang IT, tapi sekarang Selena Xia merekrutnya ke dalam Perusahaan Besar Han, apa artinya hal ini? Hal ini menunjukkan bahwa pasti ada sesuatu yang disembunyikan di antara mereka!”

“Jika kita berhasil mendapatkan sesuatu, Nona Hervina, apakah menurutmu William Han akan menerimanya setelah mengetahuinya?”

Hervina berpikir sejenak: “Apa yang kamu katakana benar, tapi, bagaimana jika tidak ada apa-apa diantara mereka, tidak ada bukti yang kita dapatkan?”

“Kalau begitu kita akan membuat bukti tersebut, Nona Hervina, anda tidak mungkin tidak tahu soal hal ini, bukan?”

Hervina tersenyum: “Nona Fenny, semoga kerja sama kita berjalan lancar, jika kali ini kita berhasil, aku pasti akan membantumu masalahmu dengan Nicholas Jiang.”

…

Selena Xia setuju Jack He masuk ke Perusahaan Besar Han karena dua alasan, pertama karena dia direkomendasikan oleh AllureLove, kedua karena Jack He sangat unggul dalam bidang desain, dibandingkan dengan karyawan departemen desain yang disebut talenta elit oleh perusahaan-Perusahaan Besar Han, Jack He lebih dari cukup.

Setelah membuat keputusan, Selena Xia menelepon William Han terlebih dahulu, saat itu William Han sedang rapat, setelah mengatakan dia sudah melewati wawancara dan menyuruhnya untuk mulai bekerja minggu depan, satu detik kemudian William Han membalasnya dengan satu kata “baik”.

Setelah mendapatkan persetujuan William Han, Selena Xia langsung menyuruh departemen personalia untuk membuat serangkaian formalitas masuk untuk Jack He.

Bisnisb Jack He di sini agak terbelakang, Selena Xia kembali ke ruangannya dan beristirahat sebentar, begitu dia kembali bekerja, telepon di meja kerjanya berdering.

Selena Xia mengangkatnya, suara Asisten Pribadi Zhang terdengar: “Nyonya, mengapa anda memilih Tuan He untuk masuk ke perusahaan kita?”

“Ada apa?”

“Nyonya, apakah anda sudah lupa? Masalah anda dengan Tuan He? Anda harus tahu bahwa Direktur Han pada waktu itu berharap dia dikurung di penjara, sekarang Anda benar-benar membiarkannya ke dalam perusahaan, bukankah ini adalah sebuah kekacauan? " kemudian Asisten Pribadi Zhang merendahkan suaranya: “Nyonya, bagaimana jika anda naik keatas, saya sudah tidak bisa membantu anda dengan Direktur Han lagi, Direktur Han sekarang sedang murka pada Tuan Qi, mengatakan bahwa dia merekrut semua jenis binatang ke perusahaan ......”

Seiring dengan terlontarnya ucapan Asisten Pribadi Zhang, Selena Xia mendengar suara benda jatuh dari dalam telepon, dia mengernyit dan bertanya: “Suara itu disebabkan oleh William Han?”

Asisten Pribadi Zhang menjawab setelah ragu beberapa saat: “…… iya.”

“Baiklah, aku segera kesana.” Setelah mengatakannya, Selena Xia menutup telepon tanpa menunggu respon Asisten Pribadi Zhang, dia pergi dengan membawa ponselnya .

Begitu Selena Xia keluar dari lift , dia melihat Asisten Pribadi Zhang di pintu lift.

“Nyonya, akhirnya anda sampai juga……” ucap Asisten Pribadi Zhang, dia segera menuntun Selena Xia memasuki ruangan William Han.

Semua orang yang dia lihat sepanjang jalan menuju ruang kantor William Han duduk dengan tegak dan melihat meja mereka masing-masing , menahan nafas.

Sampai di depan pintu ruangannya, Asisten Pribadi Zhang berhenti: “Nyonya, silakan masuk.”

Selena Xia terdiam sesaat, kemudian mengulurkan tangan mendorong pintu ruangan terbuka, dan menjulurkan kepalanya masuk: “Permisi, apakah aku boleh masuk?”