More Than Words - Bab 273 Dalam tiga hari, aku ingin tahu semua informasinya (1)

"Ini artinya masih ada orang di sekitar sini, dan orang itu menyelamatkan Selena di saat yang paling genting?"

Sambil berbicara Fredric Xia berdiri setelah mencabut jarum yang sangat halus dari tubuh orang yang baru saja menusuk Selena Xia.

Dia melihat sekelilingnya, berdasarkan pengalaman menembaknya, dia dapat dengan cepat memperkirakan kira-kira dimana posisi dan jarak orang yang menembakkan jarum bius. Lalu dia berlari menuju beberapa kontainer terlantar yang berjarak tidak jauh dari mereka.

Fredric Xia mencari di semua tempat yang memungkinkan menjadi tempat persembunyian orang itu, tetapi setelah,mencari ke semua tempat dia tidak menemukan satu orang pun.

Frederic  Xia tidak putus asa dan mencari sekali lagi, setelah memastikan orang yang bersembunyi di sana sudah pergi, dia baru kembali ke tempat William Han dan kawan-kawan berada: "Kalian pergi ke rumah sakit terlebih dahulu untuk mengobati luka. Aku tinggal di sini untuk mengurus sisanya, aku rasa polisi juga sudah hampir sampai. "

William Han tidak mengatakan apa-apa, dia melihat ke arah Asisten Pribadi Zhang terlebih dahulu.

Asisten Pribadi  Zhang mengerti apa yang di maksudkan William Han. Dia tahu William sedang bertanya kepadanya. Tadi dia sudah memeriksa keadaan orang-orang yang mereka hajar hingga tumbang ke lantai, jadi dia bergegas menjawab "Orang-orang itu tidak akan bisa bangun lagi, kejadian tadi tidak akan terulang lagi . "

Setelah mendengar perkataannya ini, William Han baru mengangguk kepada Fredric Xia dan menyetujui usulannya: "Hati-hati."

Fredric Xia tiba-tiba tersenyum, "Tenang saja, adik iparku sayang sebelum aku mendapatkan dirimu, aku tidak akan membiarkan sesuatu terjadi kepada diriku ..."

Belum selesai berbicara, Fredric Xia berhasil mendapatkan tatapan mata dari dua orang, yang satu adalah tatapan dingin dari William Han, dan yang satu lagi adalah tatapan kesal dari Selena Xia.

"Huk huk ..." di serang dua orang secara bersamaan, Fredric Xia mengangkat tangannya, lalu menutupi mulutnya dan batuk dua kali, lalu dia melambaikan tangannya: "Cepat pergi, bye bye."

Setelah William Han dan yang lainnya masuk ke dalam mobil dan melaju pergi, beberapa mobil polisi datang dari tempat yang jauh sambil menyalakan sirine.

Tidak lama kemudian, semua orang yang babak belur yang berada diatas lantai dibawa ke mobil polisi.

Setelah mobil polisi pergi satu per satu, dan Fredric Xia orang terakhir yang berada disana masuk ke dalam mobil, menginjak pedal gas dan melaju pergi, pabrik terlantar itu akhirnya menjadi benar-benar sunyi.

Malam hari sebelum fajar tiba, sangatlah gelap. Hembusan angin yang bertiup bercampur menjadi satu dengan bau amis darah.

Di tempat yang terpencil dan aneh ini, ada seorang pria keluar dari dalam kolam yang berjarak tidak jauh.

Dia menopang tubuhnya dengan sebelah tangannya di lantai. Setelah naik ke daratan, tanpa menghiraukan air yang menetes menetes dari tubuhnya, dia langsung melihat ke ladang jagung di depannya yang tidak kelihatan ujungnya, lalu berkata: "Keluarlah."

Begitu kata-kata itu diucapkan, seorang wanita dengan pakaian olahraga berwarna merah menyala dengan cepat menyingkirkan tanaman jagung dan berjalan keluar: "Bos."

Jack He mengeluarkan sesuatu yang menyerupai pistol dari dalam sakunya lalu dia melemparkannya kepada Lucy Chen: "Ini aku kembalikan kepadamu."

Lucy Chen menangkap pistol bius itu, setelah ragu-ragu sejenak dia kembali berkata: "Bos, bagaimana kalau pistol bius ini kamu simpan saja ..."

Lucy Chen yang belum selesai berbicara, langsung diam setelah Jack He menatapnya, lalu dengan patuh dia memasukkan pistol bius ke dalam saku belakang celananya.

Jack He kembali berbicara: "Selain itu, dalam tiga hari, aku ingin tahu semua informasi pria yang membuat gadis kecil menghadang pisau tanpa mempedulikan dirinya ..."

“Baik, bos.” Setelah diam beberapa saat, Lucy Chen melihat Jack He hendak berjalan pergi, oleh karena itu dia bergegas bersuara: "Bos, suhu di sini lumayan rendah, jika seperti ini anda akan masuk angin , bagaimana kalau anda pergi ke mobilku dulu, untuk mengganti baju ... "

"Tidak perlu ..." tidak menunggu Lucy Chen selesai berbicara Jack He memotong ucapannya: "Aku tidak kedinginan ... Hatchi!"

Novel Terkait

After Met You

After Met You

Amarda
Kisah Cinta
4 tahun yang lalu
Now Until Eternity

Now Until Eternity

Kiki
Percintaan
5 tahun yang lalu
Cintaku Pada Presdir

Cintaku Pada Presdir

Ningsi
Romantis
3 tahun yang lalu
The Campus Life of a Wealthy Son

The Campus Life of a Wealthy Son

Winston
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Marriage Journey

Marriage Journey

Hyon Song
Percintaan
3 tahun yang lalu
Menaklukkan Suami CEO

Menaklukkan Suami CEO

Red Maple
Romantis
3 tahun yang lalu
Antara Dendam Dan Cinta

Antara Dendam Dan Cinta

Siti
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Mr Lu, Let's Get Married!

Mr Lu, Let's Get Married!

Elsa
CEO
4 tahun yang lalu