More Than Words - Bab 628 Malam tidak boleh cepat tidur (2)

Tidak boleh cepat tidur? Artinya, menunggunya pulang untuk memanjakannya？

Jelas-jelas dia berlari mencari perempuan itu tak terucapkan, kini seperti sebuah wajah arogan yang enggan setuju dengannya, sebenarnya apa yang terjadi?!

Selena Xia dengan diam-diam di dalam hatinya menulit kata dengan tebal ”Hehe”.

Sejak keluar dari kamar mandi, Selena Xia membuka keran dan mencuci tangan, ketika dia mengambil tisu untuk mengelap tangannya, William Han yang berdiri di sebelahnya, menatap tangan kanan yang baru saja di sentuh dengan Yasmine.

“Apa?” Selena Xia tertegun, menyadari bahwa dia menunjuk tangannya yang tidak bersih, mengangkatnya, meletakkannya di depan mata:”Bagian mana yang tidak bersih? Jelas sekali bersih…”

William Han mengabaikan apa yang dikatakan Selena Xia, langung meraih tangan kanannya, membuka keran air, membersihkan dengan sabun cuci tangan, membantunya membersihkan.

William Han yang meraih tangannya, Selena Xia yang tidak bisa melarikan diri, menatap William Han yang seperti mencuci sayur itu, berbagai macam gosokan untuk membersikan tangan, melihat sebentar, kemudian teringat, setelah dirinya sendiri bertemu dengannya, tangan ini menyentuh satu-satunya makhluk hidup yang bernafas, yaitu Jasmine.

Jangan-jangan karena dia baru saja memegang tangan Jasmine, maka bertingkah seperti itu?

Selena Xia semakin berpikir, merasa kemungkinan semakin besar.

Ketika dia dengan tangan sendiri dicuci oleh William Han tiga kali, tidak tahu harus bagaimana dan tidak bisa menebaknya berkata:”William Han, jangan-jangan kamu cemburu?””

William Han menarik tisu untuk mengelap tangan Selena Xia.

Melihat reaksi dia, Selena Xia menjadi yakin akan tebakannya:”Kamu karena aku memegang tangan Jasmine, jadi kamu mencuci tanganku, berar tidak?”

“Apakah aku terlihat seperti orang yang dengan mudahnya cemburuan?”William Han berkata, membantu Selena Xia mengeringkan tangannya, kemudian dengan pelan-pelan merendah dan berkata:”Karena dia? Juga bisa membuatku cemburu? Hanya memberikanku kesan cemburu?”

Saat William Han berkata dengan nada merendah, dia membuang tisu ke tempat sampah, dan berbalik jalan pergi.

Dengan langkah kaki yang besar, hanya dalam sekejap mata, hilang dalam pandangan Selena Xia.

Ketika melewati kantor manajer, ada orang kebetulan pergi ke dapur, dan berlari melintasi William Han, berhenti dadn berteriak dengan hormat:”Direktur Han.”

Ketika William Han mendengar kata itu, tidak bereaksi sedikitpun, dan langkahnya lebih cepat lebih besar, saat melewati meja Hadley Zhang, Hadley Zhang melihat William Han yang terburu-buru, berpikir ada sesuatu yang salah, segera mengikuti.

Sedetik sebelum William Han menutup pintu kantor, seluruh orang tidak bisa bernafas, setelah pintu kantor yang didorong terbuka, dia sangat ketakutan dan gemetaran, berbalik kepala melihat Hadley Zhang, dan segera berubah menjadi wajah muram dan berkata:”Tidak ada tangan ? Tidak bisa mengetuk pintu?

Hadley Zhang buru-buru menutup pintu, setelah beberapa saat kemudian, mengangkat tangannya dan mengetuk tiga kali.

“Masuk.” William Han dengan nada bicara yang tidak senang, tetapi dengan ekspresi yang agak membaik dan agak tenang.

Hadley Zhang kemudian membuka kembali pintu:”Direktur Han, apa yang terjadi?”

William Han dengan aneh menantap Hadley Zhang, tidak menghiraukan dia, berjalan sendiri menuju meja dan duduk.

“Direktur Han, aku baru saja melihatmu terburu-buru, kupikir ada sesuatu yang terjadi…..”

William Han yang membuka computer, terdengar ”terburu-buru” kata itu, alis mata yang langsung menurun: ”Apakah aku terlihat terburu-buru?”

Hadley Zhang dalam hatinya mengerang,”Tidak, tidak ada, kamu sangat normal, sangat tenang, tidak ceroboh!”