More Than Words - Bab 325 Cermin kecil (1)

[Pria paling aneh di ibukota], yaitu Fredric Xia, mengiriminya selusin pesan.

"Sayang, apakah kamu mabuk?" "Sayang, jangan minum terlalu banyak." , "Sayang, kamu tahu batas mabukmu", "sayang, mengapa kamu tidak membalas pesanku? Kamu tidak minum terlalu banyak kan? Aku akan pergi ke bar mencarimu...."

Pesan terakhir yang dikirim Fredric Xia kepadanya adalah jam 12 tengah malam: "Sayang, aku memberitahumu, aku bersusah payah hingga bisa memeriksa kamera cctv di bar ini, melihat kamu dibawa pergi oleh adik ipar jadi aku tenang, jangan lagi kamu permainkan kakakmu seperti ini!"

Selain Fredric Xia, ada pesan wechat yang dikirim oleh orang tuanya dan Michael Han, semua bertanya kepadanya berapa banyak dia minum dan apakah ada yang menemaninya. Tentu saja dari sebanyak orang ini juga termasuk Grisellin Song.

[Gadis terliar di ibukota]: "Selena, mengapa kamu tidak memanggilku saat kamu minum?"

[Gadis terliar di ibukota]: "Selena, jangan bilang, kamu ingin minum seorang diri."

[Gadis terliar di ibukota]: "Selena, di mana saja kamu? Mengapa aku tidak melihatmu di bar?"

[Gadis terliar di ibukota]: "Selena Xia, kamu benar-benar membuatku marah, apa kamu tidak sadar kemampuanmu meminum bagaimana?"

[Gadis terliar di ibukota]: "Selena Xia, untung kakak anehmu itu menemukan cctvmu. Meski begitu, aku masih marah, aku tidak ingin berbicara denganmu untuk saat-saat ini!"

Dan sekarang ponselnya berdering dan berasal dari Grisellin Song yang katanya tidak ingin berbicara dengannya untuk saat-saat ini.

[Gadis terliar di ibukota] : "Selena, kamu sudah bangun?"

[Gadis terliar di ibukota]: "Selena, mabuk itu tidak enak, ketika kamu bangun, minum sedikit sup arak."

[Gadis terliar di ibukota]: "dan juga bubur, bagus untuk perutmu."

Selena Xia melihat serangkaian panjang pesan dari Grisellin Song, hatinya melunak, tapi dia masih membalas pesan dari Grisellin Song dengan menyebalkan.

[Gadis tercantik di ibukota]: "bukankah kamu bilang, kamu tidak ingin berbicara denganku untuk saat-saat ini?"

[Gadis terliar di ibukota]: "Maksudku saat-saat ini adalah dari jam 12.20 sampai sekarang, kenapa? tidak boleh? (Catatan: Jangan bilang tidak boleh!)"

[Gadis tercantik di ibu kota]: "Boleh."

Setelah pesan itu berhasil dikirim, Selena Xia segera memotret gambar dirinya dengan memegang kucing kecil ditangannya, dan mengirimkannya ke Grisellin Song.

[Gadis tercantik di ibukota]: "lihat tidak?"

[Gadis terliar di ibukota]: "itu kucing liar di lingkunganmu?"

[Gadis tercantik di ibukota]: "kucing liar apanya? Ini punyaku! Aku juga punya kucing!"

Grisellin Song tidak membalas pesan lagi ke Selena Xia, tapi ia langsung meneleponnya.

Setelah terhubung, Grisellin Song bertanya, "kamu yang membelinya?"

Selena Xia : "tidak, ini pemberian dari William Han."

Grisellin Song : "Oh begitu, aku memberimu kucing, kamu tidak mau, tapi pria tampan yang tidak berperasaan itu memberimu kucing, kamu mau!"

Selena Xia : "Itu berbedalah, dulu itu rumahnya, dan lagi Asisten pribadi Zhang tidak begitu menyukai binatang seperti ini..."

Grisellin Song : "apa maksudnya rumahnya yang dulu? Apa sekarang bukan rumahnya lagi?"

Selena Xia bermain dengan kucing di lengannya dan menjawab singkat : "Um". Setelah dua detik berlalu, dia membuka mulutnya lagi : "Ya, itu bukan rumahnya lagi sekarang, sekarang menjadi rumahku.... Grisellin, dia mengganti kepemilikan rumah ini menjadi atas namaku, lalu ia juga memberikanku kucing ini untuk hari anniversary...."