More Than Words - Bab 1014 Kakak Ipar Kedua (2)

"Kamu berhasil, kamu sudah menjadi asistenku. Sekali lagi, kamu datang kepadaku seperti dulu di kantor, sehingga aku tidak memiliki kecurigaan terhadapmu."

"Tentu saja, setelah kamu menjadi asistenku, kamu merawatku dengan segala cara, jadi aku tidak akan meragukanmu, dan ketika naskah desainku menghilang, aku tidak menduga bahwa kamu yang melakukannya."

Giovanni Chen, yang telah mendengarkan pidato Selena Xia, menggerakkan bibirnya: "Ini analisis yang luar biasa, lalu apa?"

"Lalu masalah kemarin. Kamu sengaja memberitahuku tentang Regina Tsu dan menggali lubang untukku. Kau tahu bahwa lubang yang kamu gali untukku sangat berbahaya, tapi aku tidak akan melewatkannya... Jadi, hari ini, seperti yang kamu inginkan, aku menyamar sebagai Regina Tsu dan memasuki lubang… Dan tujuan lubang ini adalah untuk memakai orang lain sebagai alat pembunuhanmu. "

Giovanni Chen memasang tampang yang sangat menarik: "Oh? Memakai orang lain sebagai alat pembunuhanku?"

"Ya, memakai orang lain sebagai alat pembunuhanmu. Membunuhku dengan Michael Han sebagai alat..." Memikirkan Michael Han yang jatuh dari tebing, Selena Xia terdiam beberapa saat, dan kemudian dia berkata: "Sebenarnya, pengaturanmu mungkin benar-benar cermat di matamu, tapi sayang sekali… kamu tidak pernah memikirkannya, Michael Han bukan pecundang seperti yang kamu bayangkan, dia berpura-pura… kamu membela semua orang, tetapi tidak membela Michael Han, dan kemudian kamu digagalkan olehnya. "

"Tampaknya masuk akal… tetapi jika aku tidak mengakuinya, kamu juga tidak bisa berbuat apa-apa, kan? Jadi… Singkatnya, apa yang kamu katakan adalah omong kosong." Giovanni Chen tersenyum, wajahnya tidak masalah, dan bahkan alisnya dan matanya agak liar. Dia berbeda dari Giovanni Chen, yang Selena Xia kenal.

"Ini salah satu buktinya." Menghadapi ekspresi Giovanni Chen, Selena Xia mengulurkan tangan dan menunjuk ke kotak hitam kecil yang tertempel di mobilnya: "Itu pelindung sinyal, kan? Kamu tahu anting-antingku dilengkapi dengan alat pelacak, kan?"

Giovanni Chen menatap kotak kecil: "Apa yang kamu bicarakan? Aku tidak mengerti..."

"Tidak masalah, itu hanya satu bukti. Bukti kedua adalah benda ini." Selena Xia berkata, dari kantong keluar dari sebuah kotak kecil: "Beberapa hari ini kamu mencari ini, kan?"

Mata Giovanni Chen memancarkan tatapan terkejut.

Selena Xia berbicara dengan santai, dan membuka kotak kecil itu yang berisi banyak obat kecil: "Obat ini, aku sudah menyuruh Warren Xie memeriksanya, semua ini adalah obat kontrasepsi darurat… Dan kamu tidak punya pacar dan suami, tidak ada teman Pao… Jadi kamu tidak memerlukan obat-obatan ini ..."

Selena Xia berbicara sampai sini, menyesap bibirnya, dan ada kebencian tersembunyi di bagian bawah matanya: "Dan obat-obatan ini… disiapkan khusus untukku."

Giovanni Chen tidak berbicara.

Selena Xia tidak tahan keinginan untuk menghancurkan pil, dan melanjutkan: "Aku sedang memikirkan, sebenarnya siapa yang memberiku obat. Setiap minggu aku selalu pergi ke rumah tua untuk makan malam. Aku menduga bahwa itu adalah orang-orang di rumah tua, tetapi setelah, Thalia Lu dan William Han mengganti sekelompok orang di rumah tua, aku masih tetap diberikan obat ini, sampai… akhirnya, aku melihat penelitian obat di rumah sakit Warren Xie, dan obat itu sama dengan obat yang beberapa hari lalu tidak sengaja aku temukan di tempatmu. Dan aku mulai curiga... "

"Jadi, Giovanni Chen, sebenarnya, menurut hubungan antara kamu dan Wiri Han, aku mungkin harus memanggilmu kakak ipar kedua."