More Than Words - Bab 257 Terima kasih bos (1)

Jika ada kebetulan, itu hanya sebuah kecelakaan... Kamu pikir kamu sedang menulis sebuah novel atau membuat serial TV?

Melihat tatapan Jack He yang semurni batu giok, Selena Xia mengesampingkan mulutnya, dari lubuk hatinya dia mengeluarkan satu kata, binatang, dan kemudian dia memalingkan kepalanya, dan melihat keluar.

Jack He menaikkan ujung bibir, dalam menghadapi sikap gadis kecil yang tidak sopan, dia sama sekali tidak mempunyai rasa ingin marah.

Mobil melaju dengan cepat dan menuju tempat di mana Selena Xia ingin pergi.

Saat sudah dekat dengan tujuan, Selena Xia mendapat panggilan dari Asisten pribadi Zhang: "bagaimana?" Apakah kamu sudah menemukannya? "

"Nyonya, aku sudah pergi ke tempat pertama dan tidak menemukan Manager Han. "

"Oh. "Selena Xia kehilangan suara, melihat mobil berhenti, dia bergegas keluar dari mobil.

Melihat punggung gadis itu yang bergegas ke gereja, Jack He mengerutkan keningnya.

Saat gadisnya menjawab telepon, dan berkata apakah dia sudah ditemukan? Apakah dia sedang mencari seseorang?

Melihat tampilannya yang gugup tadi, dia seolah-olah sedang mencari seseorang... Apakah orang itu penting baginya?

Sewaktu Jack He berpikir, dia melihat Selena Xia keluar dari gereja.

Selana Xia menatap ponsel sambil mendongak ke arah jalanan, seolah-olah ingin menghentikan mobil.

Jack He mengendarai mobil ke depan sedikit, dan pada saat dia berada di depan Selena Xia, dia membuka jendela mobil dan dan menekan peluit.

Selena Xia mendengar dan melihat ke arahnya.

Jack He menaikkan sudut bibir, "mau sewa mobil?"

Selena Xia: ...... "

Tiga detik kemudian, Selena Xia membuka pintu mobil, dan masuk ke dalam mobil dengan terpaksa: "Sudahlah, melihat kamu yang begitu kerja keras untuk menghasilkan uang, aku sewa mobil kamu, anggap saja aku membantu bisnis kamu."

Ini juga pertama kali dalam hidupnya, dimana seseorang berkata kepadanya... bahwa dia membantu bisnisnya.

Secara diam-diam dia menggoyangkan bibirnya, dan kemudian dengan wajah yang tulus dia berkata kepada Selena Xia: "Terima kasih bos." "

Di bawah komando Selena Xia, Jack He pergi ke beberapa tempat.

Setiap kali Selena Xia turun dari mobil dengan penuh harapan dan kemudian kembali ke mobil dengan wajah penuh kecewa .

Dalam perjalanan, dia sering menerima panggilan telepon, dan setiap percakapan hampir semua sama.

"Apakah kamu menemukannya?" "

"Masih saja tidak menemukannya?" "

"......"

Saat pergi tempat kelima, wajah Selena Xia penuh dengan kecemasan dan kegelisahan ketika keluar dari dalam, dan sangat kuat hingga tidak bisa dihilangkan.

Ketika dia kembali ke dalam mobil, suara yang mengangkat telepon menjadi sedikit gemetar: " tempat sekitar sini sudah aku carikan, namun masih saja belum ditemukan... Apakah kamu juga sama? "

"Aku akan menghubungi saudara laki-laki ku, biar dia membantu kita memikirkan cara..."

Setelah memutuskan panggilan, Selena Xia menghubungi Fredric Xia.

Jack He yang selama ini diam saja, bibirnya menjadi ketat saat melihat gadis menelepon dengan saudara laki-laki dengan cemas , dan nadanya yang hampir menangis keluar karena ketengangan.

Siapakah dia, yang membuat gadis kecil nya begitu berharga, sampai-sampai ingin menangis?

Saat Jack He dalam keadaan tidak konsentrasi, Selena Xia tiba-tiba seperti terpikir sesuatu, menepuk punggung kursinya dan berkata: "cepat, pergi ke pemakaman di selatan kota." "

"Oh, baik. "Jack He sadar, dan menginjak pedal gas sesuai dengan perintah Selena Xia .

...

Karena hubungan Grisellin Song dengan Selena Xia, Fenny banyak menghadiri pesta yang diselenggarakan oleh Michael Han, oleh karena itu dia juga mengenal beberapa teman Michael Han.

Didalam ada seorang lelaki yang bernama Nicholas Jiang, industri keluarga tidak besar, namun merupakan teman Michael Han yang terkenal Playboy, pada dasarnya jika melihat seorang gadis dia akan turun tangan.

Fenny bisa melihat bahwa Nicholas juga baik terhadapnya, dan terhadap Selena Xia dan Grisellin Song, selama ini dia memiliki niat buruk, akan tetapi karena Michael Han pernah memperingatkannya, dia tidak berani berbuat sewenangnya.

Novel Terkait

Sang Pendosa

Sang Pendosa

Doni
Adventure
5 tahun yang lalu
You Are My Soft Spot

You Are My Soft Spot

Ella
CEO
4 tahun yang lalu
Yama's Wife

Yama's Wife

Clark
Percintaan
4 tahun yang lalu
The Richest man

The Richest man

Afraden
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Pengantin Baruku

Pengantin Baruku

Febi
Percintaan
4 tahun yang lalu
Kakak iparku Sangat menggoda

Kakak iparku Sangat menggoda

Santa
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Jika bertemu lagi, aku akan melupakanmu

Jika bertemu lagi, aku akan melupakanmu

Summer
Romantis
5 tahun yang lalu
Balas Dendam Malah Cinta

Balas Dendam Malah Cinta

Sweeties
Motivasi
5 tahun yang lalu