More Than Words - Bab 191 Kakak Pengganggu Adalah Suamimu (1)

Ternyata memang ada sebuah kalimat, yang tidak salah.

Tidak ada jalan buntu.

Ia yang tadinya bergumul selama semalaman dan tidak menemukan cara, alhasil telepon dari Fransisca menyelamatkannya.

Apa urusannya jika Fransisca dan Leonard benar-benar putus atau pura-pura, targetnya adalah membuat Fransisca berdasarkan nasihatnya, melakukan adegan itu, lalu Fransisca meneriakan Leonard dan melihat sisi asli Selena, sedangkan dirinya ...... memikirkan cara untuk mengelabui William.

Perkataan tidak memiliki bukti, harus melihat sendiri baru ada buktinya, ketika tiba saatnya William melihat adegan itu, maka Selena akan berakhir, lalu pada saat itu, baik William dan Hadley, siapakah yang masih akan memikirkan detail mengenai apa yang ada di balik Selena?

...

Karena semalam sudah terlalu malam, Selena pun tertidur hingga cukup siang jika bukan karena Grisellin yang tidak henti-hentinya menelepon, Selena masih ingin tidur selama dua jam lagi.

Setelah Selena merangkak bangun dari tidurnya, sembari menjawab telepon Grisellin, ia juga pergi ke kamar mandi untuk membersihkan diri.

"Selamat malam, aku ada urusan yang ingin kutanyakan padamu......"

Selena yang ada sikat gigi di mulutnya, menjawab sambil masih terkantuk, lalu sembari menyikat gigi, sembari memejamkan matanya.

"Bagaimana dirimu dengan Fenny? Ia baru saja meneleponku......"

Mendengar kalimat ini, Selena langsung terbangun.

Tadi malam ia hanya memikirkan tidur, lupa memberitahu Grisellin, tidak mungkin akting yang dilakukannya dengan menyerah pada waktu tidurnya ketahuan kan?

Sambil berpikir, Selena buru-buru mengeluarkan sikat gigi dari mulutnya, ia memandangi busa-busa di mulutnya sambil bertanya: "Apa yang kalian obrolkan? Kamu harus memberitahuku dengan lengkap."

"Hanya saja, tiba-tiba Fenny mengirimkanku sebuah foto, yaitu kamu dan Kakak Pengganggu, dan menanyakanku, apakah ia adalah suamimu, aku terpaku, jelas-jelas Kakak Sao adalah kakak kandungmu, bagaimana mungkin berubah menjadi suamimu?"

Grisellin merasa Fredric terlalu terkenal, jadi diam-diam memberinya panggilan Kakak Pengganggu.

"Kamu, kamu, kamu jangan berbasa-basi lagi, cepat beritahu aku intinya, bagaimana kamu menjawabnya?"

"Aku? Aku bilang, Kakak Pengganggu adalah suamimu!"

Selena menghela napas lega, sambil melanjutkan menyikat giginya, ia bertanya lagi: "Lalu?"

"Lalu Fenny menanyakanku, kapan kamu akan menikah, mengapa ia tidak tahu, lalu aku bilang Ayahmu sedang tidak sehat, ingin kamu cepat menikah, maka menikahlah kamu, tapi karena pernikahan perjodohan, tidak begitu banyak orang yang tahu ......"

Apa yang disebut sahabat baik, ini adalah sahabat baik! Ternyata ia menjelaskannya dengan persis!

Selena langsung memberi kecupan melalui ponselnya: "Grisellin, aku benar-benar sangat mencintaimu, jika sekarang kamu ada di sampingku, aku pasti akan menciumimu ratusan kali!"

"Kamu jangan terlalu senang dulu, lanjutkan menyikat gigi, ada lagi, dengarkan aku hingga selesai ...... Lalu setelah selesai membicarakan ini, Fenny bertanya dengan aneh padaku, apakah aku bertengkar denganmu? Aku benar-benar terkejut, sejak kapan aku bertengkar denganmu, sejak kapan aku rela bertengkar denganmu, lalu aku bertanya mengapa ia bertanya seperti itu, ia terbata-bata cukup lama, lalu berkata padaku, tadi malam kamu mengatakan hal buruk tentangku ......"

Fenny benar-benar ...... Ia memikirkan segala cara untuk memisahkan Selena dan Grisellin!

Selena membuka mulutnya, baru saja ingin bertanya apakah Grisellin percaya?

Alhasil belum sempat ia mengucapkannya Grisellin berkata: "Kamu kira aku akan mempercayainya? Tapi aku hanya memikirkannya di dasar hatiku, mulutku berkata, aku sudah tidak menyukaimu dari lama!"