More Than Words - Bab 342 orang aku, kalian berani tidak setuju? (2)

Tatapan penasaran wanita itu, Sebenarnya William Han hanya ingin menentang para pemegang saham tadi, dan membereskan mereka.Nada bicaranya sekarang menjadi lebih santai dan lembut: “Tidak cukup tidur? boleh kembali ke ruang istirahat untuk melanjutkan tidurmu.”

Akhirnya, Selena Xia, yang mengerti ungkapan “Cukup tidurnya?” yang baru saja ditanyakan oleh William Han, dan langsung sadar apa yang di katakannya: "..."

Dia benar benar tidak tahu kalau itu maksudnya, dan menganggap serius apa yang dia katakannya, dan ini membuatnya benar benar malu...

Selena Xia terdiam sebentar, memutar bola matanya dan mulutnya bergerak lagi: "Bisa mimpi sampai memeluk aku saat tidur?”

Setelah mengatakan itu, Selena Xia malu dan ingin mencari tempat untuk bersembunyi.

Bagaimana dia bisa mengatakan hal seperti itu dengan tergesa-gesa?

Selena Xia menggigit bibirnya, sebenarnya ingin tertawa sebentar dan mengatakan “Aku Cuma bercanda” untuk menutupi insiden itu. Tapi siapa yang sangka bahwa William Han yang berdiri di depannya mengatakan: “Tunggu aku lima menit, aku mengirim e-mail dulu."

Kemudian, William Han kembali ke mejanya, dan dengan cepat duduk di depan komputer dan mengetik sesuatu di atas keyboard dengan ujung jarinya.

Ini ... dia cuma asal bicara, lagi pula dia baru saja bangun ...

Sama seperti yang di pikirkan Selena Xia, menunggu William Han menyelesaikan, dan menjelaskan kepadannya apa yang terjadi di lantai bawah, tetapi terdengar suara ketuk di pintu ruangan.

Tanpa menunggu William Han mengatakan "Masuk", pintu ruangan didorong terbuka, membawa sekotak kue, dan Hervina yang bergaya seksi masuk: "William ..."

Hervina yang melihat ada Selena Xia, tidak melanjutkan kata katanya, bahkan ekspresinya menjadi dingin, tetapi dia dengan cepat mengabaikan Selena Xia dan sambil menutup sambil mengatakan: “Siang tadi aku ke Rumah keluarga Han untuk melihat nenek, saat pulang, aku melihat toko pie, jadi aku keingat kamu yang dulu saat masih sekolah suka makan kue bebas gula dari toko ini, jadi aku memberikannya kepadamu...”

Kata-kata Hervina tidak bisa memprovokasi sesuatu yang salah, tetapi Selena Xia bisa mendengarnya, bahwa dia memamerkan dirinya.

Dia pergi menemui nenek, saat masih sekolah, dan suka makan kue bebas gula ... Hervina jelas menggunakan kata-kata ini,untuk mengatakan kepadanya bahwa jika dia menikah dengan William Han, Hervina yang lebih tahu William Han dari padanya dirinya.

Selena Xia mengerutkan bibirnya dan tidak menanggapi.

Hervina menganggap dia tidak ada, dan tentu saja dia juga menganggap Hervina tidak ada.

Tapi Hervina melirik Selena Xia saat dia melewati Selena Xia, dan matanya dipenuhi provokasi.

Setelah itu, Hervina berdiri di depan meja dan meletakkan kue itu dengan lembut di meja: "Sebenarnya aku telah sampai disini setengah jam yang lalu, tetapi mendengar bahwa kamu mengadakan rapat di ruangan ini, jadi aku tidak masuk dan mengganggu kamu...”

Hervina menekan kata “tidak masuk dan mengganggu kamu”.

Selena Xia tentu tahu bahwa dia mengatakan dirinya, tetapi dia tetap diam.

William Han yang sedang mengirim e-mail, tetap mengetik sesuatu di atas keyboard dengan ujung jarinya. Dia tidak menunggu sampai Hervina selesai berbicara, sambil melihat layar komputer, sambil mengetik sesuatu di atas keyboard, berkata dengan suara rendah: “Sekarang ini kamu sedang menggangguku."

Hervina membuka mulutnya, dan kata-katanya tersangkut di tenggorokannya.

"Selain itu, aku hanya punya dua kakak laki-laki dan satu sepupu perempuan, dan aku tidak ingat mempunya sepupu lainnya, jadi Nona Chi, jangan menganggap nenek aku itu nenek kamu."

Novel Terkait

Cintaku Yang Dipenuhi Dendam

Cintaku Yang Dipenuhi Dendam

Renita
Balas Dendam
5 tahun yang lalu
Cutie Mom

Cutie Mom

Alexia
CEO
4 tahun yang lalu
Hidden Son-in-Law

Hidden Son-in-Law

Andy Lee
Menjadi Kaya
3 tahun yang lalu
The Break-up Guru

The Break-up Guru

Jose
18+
4 tahun yang lalu
Hello! My 100 Days Wife

Hello! My 100 Days Wife

Gwen
Pernikahan
3 tahun yang lalu
Pengantin Baruku

Pengantin Baruku

Febi
Percintaan
3 tahun yang lalu
My Enchanting Guy

My Enchanting Guy

Bryan Wu
Menantu
3 tahun yang lalu
Blooming at that time

Blooming at that time

White Rose
Percintaan
4 tahun yang lalu