More Than Words - Bab 558 Keluar Dari Keluarga Xia (2)

“lelucon macam apa itu, di dalam kamus Fredric Xia tidak ada yang namanya menikah, aku tidak akan mungkin hanya demi seorang perempuan melepaskan semua perempuan di dunia, sayang, apa kamu tau apa yang paling aku inginkan, aku ingin menjadi malaikat yang bisa melakukan segalanya."

Fredric Xia belum menyelesaikan kalimatnya tetapi telepon miliknya sudah berdering, dia menundukkan kepalanya melihat layar teleponnya sekilas, dan ternyata sebuah pesan berita dari dunia hiburan: Yasmine dan Steve keluar masuk bersama ke Four Season Hotel, mereka diduga sedang menjalin hubungan.

Fredric Xia seketika terdiam.

Selena Xia yang masih saja mencari cari sesuatu yang dia butuhkan, tidak sempat memperdulikan perubahan reaksi dari Fredric Xia, dia menimpali perkataan Fredric Xia dengan tidak berperasaan, “hahhaa, iya kamu malaikat yang sudah sangat mirip seperti orang gila.”

Berdasarkan sifatnya, Fredric Xia seharusnya akan berpura pura jika dia sangat terluka untuk menimpali perkataan Selena Xia, tetapi kali ini sudah berlalu cukup lama dia masih tidak mengatakan apapun.

Selena Xia memalingkan kepalanya keheranan, dia melihat kakaknya yang menundukkan kepalanya melihat telepon miliknya, “kenapa kak?”

Fredric Xia kembali tersadar, dia tidak menatap selena Xia, kemudian hanya menjawab pelan, “tidak apa apa, masalah kerjaan.” Setelah itu dia langsung membalikkan badannya, kemudian masuk kedalam kamarnya sendiri yang berada tepat di depan Selena Xia.

Setelah menutup pintu dia langsung melihat berita dunia hiburan, dia membaca setiap kata dari berita yang di laporkan di laman teleponnya, mengirimkannya ke seseorang yang juga membuat film bersama dengan Yasmin, “ini sungguhan?”

“tentu saja, hari ini Steve sampai datang ke perusahaan untuk mengantar makan siang untuk Yasmine.”

Kemudian orang itu mengiriminya sebuah video pendek, dan di dalamnya berisi tentang Yasmin dan Steve yang berdiri beriringan memberikan kopi kepada pegawai yang lain.

“mereka benar benar sangat serasi, aku hari ini juga menerima kopi yang dibagikan oleh Yasimine.”

Setelah itu Fredric Xia tidak membalas lagi pesan yang datang ke teleponnya, dia melihat video itu berkali kali, kemudian berjalan ke arah ranjang dan menjatuhkan tubuhnya diatasnya, kedua matanya tertutup, dia berbaring cukup lama tanpa ekspresi apapun di wajahnya, baru kemudian mengambil teleponnya membalas pesan yang belum sempat dia balas, “apa kalian akhir akhir ini ada proyek yang harus dihadiri bersama?”

“ada, bulan depan ada acara ragam, aku beruntung sekali karena bisa satu acara dengan Yasmine.”

“harganya masih sama seperti kemarin, temani aku berakting, ok?”

“ok, hanya saja jangan menyebut ranjang, rasanya sangat memalukan.”

“harganya dua kali lipat.”

“baiklah, aku akan menemanimu berakting sampai kamu puas.”

Fredric Xia menjatuhkan teleponnya, dan masih saja memposisikan dirinya di atas kasur tanpa bergeming, dia memandang langit langit kamarnya cukup lama, baru kemudian mengangkat tangannya menahan dadanya.

Detak jantungnya sangat terasa, hal ini membuktikan jika dirinya masih hidup.

Tentu saja, orangnya memang masih hidup, tetapi hatinya sudah mati.

Selena Xia bertanya kepadanya, “kak, apa kakak benar benar tidak berencana untuk menikah?”

Jika harus menjawab jujur, dia sangat ingin menikah, bahkan sudah sejak beberapa tahun yang lalu, jika perempuan itu mengembalikan hatinya untuknya kembali, maka dia akan langsung menikah saat ini juga.

Selena di laci terakhir di dalam kotak besi menemukan surat yang dia cari cari, kemudian dia membereskan seadanya laci yang sudah dia acak acak hingga menjadi sangat berantakan, setelah itu menidurkan tubuhnya diatas ranjang dengan memeluk teleponnya sambil melihat kalender.

Begitu melihatnya dia baru menyadari jika hari ulang tahunnya sudah hampir tiba, dan dia berencana mengungkapkan perasannya yang sebenarnya pada hari itu kepada William Han.

Novel Terkait

Cinta Pada Istri Urakan

Cinta Pada Istri Urakan

Laras dan Gavin
Percintaan
4 tahun yang lalu
Istri Yang Sombong

Istri Yang Sombong

Jessica
Pertikaian
4 tahun yang lalu
Diamond Lover

Diamond Lover

Lena
Kejam
4 tahun yang lalu
Beautiful Love

Beautiful Love

Stefen Lee
Perkotaan
3 tahun yang lalu
Wanita Yang Terbaik

Wanita Yang Terbaik

Tudi Sakti
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Precious Moment

Precious Moment

Louise Lee
CEO
4 tahun yang lalu
You Are My Soft Spot

You Are My Soft Spot

Ella
CEO
4 tahun yang lalu
Unplanned Marriage

Unplanned Marriage

Margery
Percintaan
4 tahun yang lalu