More Than Words - Bab 986 Aku punya sesuatu untuk dikatakan (2)

"Direktur Su, tahun lalu keponakanmu, melakukan kesalahan kecil. Kamu ingin William Han memaafkannya, kamu telah beberapa kali mengatakan kepada William Han tetapi tidak di tanggapi, Akhirnya, di sebuah pesta makan malam, aku bertemu istrimu, istrimu memberiku sepasang anting-anting mutiara, aku sangat menyukainya ... dan kemudian William Han tidak membahas hal itu lagi. "

"Direktur Fang... Direktur Lin... Dan, Direktur Shen ..."

Dalam kata-kata Selena Xia, para pemegang saham yang memiliki hubungan pribadi dengannya di ruang rapat berangsur-angsur percaya bahwa dia benar-benar Selena Xia.

"Benar, dia adalah adik ipar perempuan. Hanya sedikit dari kita yang ada di sana malam itu. Dia bisa mengingat detailnya dengan sangat jelas, selain dia tidak ada orang lain.

"Ya, aku bisa bersaksi."

"Istri aku memang berbicara dengan Nyonya Han di pesta itu dan sangat menyukainya, saat aku pergi, dia memberikan sepasang anting-anting mutiara yang dia pakai kepada Nyonya Han ..."

"..."

Pemegang saham yang disebutkan oleh Selena Xia adalah sebagai pemegang saham yang lebih memiliki kewenangan di Perusahaan Besar Han, dan pemengan saham lainnya melihat ini, percaya bahwa Selena Xia adalah istri William Han.

Freddy melihat semakin banyak orang percaya bahwa Cherly Xia adalah Selena Xia. Dia cemas. Dia ingin mengatakan sesuatu, tetapi tidak tahu apa yang ingin dia katakan. Thalia Lu, yang tidak banyak bicara, tiba-tiba mengatakan: "Dia Selena Xia, Selena Xia punya tahi lalat di sini, dia juga memilikinya di sini, dan dia sudah lama menjadi keluargaku, aku cukup yakin dia Selena Xia."

Perkataan Thalia Lu tidak diragukan lagi adalah putusan akhir hakim, dan Freddy tidak punya kesempatan untuk membingungkan lainnya.

Melihat penampilan Freddy yang hening, Selena Xia membuka mulutnya kembali: "Maaf, apakah aku sekarang memenuhi syarat untuk menjadi General manager di Perusahaan Besar Han?"

Mereka yang di bilang Selena Xia sebelumnya dan yang memiliki hubungan pribadi dengannya, mengangguk tanpa melihat Freddy: "Ya."

"Nyonya Han, tentu saja kamu memenuhi."

"Nyonya Han, sekarang kamu memegang saham di Perusahaan Besar Han, dan juga paling banyak di antara kami, tentu saja memenuhi."

"..."

Dengan persetujuan mereka, lebih banyak pemegang saham segera mengungkapkan pandangan mereka: "Aku tidak punya pendapat."

"Aku juga tidak punya pendapat."

"Aku seperti semua orang."

"..."

Melihat sebagian besar pemegang saham mengatakan ini, seseorang menyarankan: "Jika seperti ini, apakah kita harus melakukan pemungutan suara anonim lagi?"

"Ya, itu harus dilakukan lagi."

"..."

Setelah mendengar kata-kata ini, kecemasannya menjadi sedikit di luar kendalinya, dan Freddy yang gelisah segera tenang.

Ya, ada satu putaran lagi pemungutan suara pemegang saham. Dia duluan yang membuat kekacauannya, tetapi sebagai seorang wanita janda, bagaimana bisa mengendalikan Perusahaan Besar Han? Orang-orang yang hadir semuanya di sini untuk menghasilkan uang, dan mereka tidak bodoh!

Terlebih lagi, putrinyaHervina, sedang menuntut ilmu di Prancis, dan memiliki hubungan dengan JO yang terkenal, dan beruntung mendapatkan saran JO ... itu adalah Designer terkenal! Dia bisa mengandalkan hal ini, pasti akan memenangkan Perusahaan Besar Han!

Semua orang di ruangan itu setuju untuk memilih ulang, dan segera semua orang memiliki kartu pemilih baru.

Tetapi sebelum semua orang selesai menulis, Selena Xia melihat ke sekeliling orang-orang yang hadir, menjernihkan suaranya, dan berkata dengan keras: "Itu, maaf, mengganggu semua orang ..."

Dihadapkan dengan perhatian yang dilontarkan oleh semua orang, Selena Xia berbicara lagi, "Aku punya sesuatu untuk dikatakan sebelum semua orang menulis."