Cinta Setelah Menikah - Bab 89 Pengawal Tifanny Wen (2)

Tapi Tifanny Wen sudah memiliki tebakan atas identitas wanita itu: Melly! Pengawal barunya dan asisten barunya.

Kemarin Yansen Mu berkata, sesampainya Melly di kota X, wanita itu akan langsung menemuinya di lokasi syuting.

Ditambah lagi perawakan wanita di depannya sukar dikenali. Sekali lihat Tifanny Wen langsung tahu kalau dia adalah orang berdarah campuran, cocok dengan yang dideskripsikan oleh Yansen Mu.

Dan juga cara kasarnya dalam menindas orang... apakah wanita biasa mampu melakukannya?

"Berikan."

Sesuai dugaannya...

Begitu melihat Tifanny Wen, wanita di depannya langsung memberikan air yang ada di tangannya, wanita itu juga tidak memperlakukan Tifanny Wen tidak sopan seperti memperlakukan para aktris tadi.

Walaupun di dalam pelukannya sudah kosong, tapi tangan wanita itu masih memegang sebotol air.

Tifanny Wen menerimanya sambil tersenyum, "Melly?”

"Ya!" Wanita itu menjawab.

Sesuai dugaannya!

Baru Tifanny Wen yakin dengan identitas wanita tersebut.

Tapi wanita ini... apakah seperti seorang asisten? Tapi dia tidak sesemangat asisten lainnya.

Tifanny Wen melirik dan tanpa menghindar langsung memperhatikan Melly dari atas sampai bawah. Dahi Tifanny Wen berkerut bingung.

Tuan di rumahnya memberikan seorang asisten yang sangat berani! Pertama kali datang ke lokasi syuting sudah mempermalukan beberapa aktris. Melihat pegawainya sendiri, Tifanny Wen juga tidak menghampiri dan menyapa dengan hangat atau lainnya.

Ini tidak seperti pengawal yang datang dari perusahaan.

Melly juga tidak terkejut saat Tifanny Wen mengenali dirinya. Melly tersenyum lalu berjalan ke depan mengikuti di sisi Tifanny Wen.

Setelah itu Tifanny Wen memperkenalkan Melly kepada seluruh aktris yang berwajah masam itu: "Ini Melly, asistenku."

Tifanny Wen hanya berkata satu kalimat dan juga tanpa bicara banyak. Setelah berucap Tifanny Wen langsung pergi mencari sutradara Zhang.

Tidak bicara apa-apa pada sekumpulan aktris tersebut.

Hanya saja ucapan Tifanny Wen membuat para aktris itu tidak berani lagi bertanya pada Melly. Ternyata wanita itu adalah orangnya Tifanny Wen.

Tetapi...

Si sialan ini... terlalu sok berkuasa! Asisten mungilnya itu juga berani sekali mempermalukan mereka!

Para aktris itu marah!

Tentu saja mereka hanya bisa marah dalam hati...

……

Dengan cepat dua hari telah berlalu.

Ada banyak perusahaan yang bergabung dalam acara besar malam amal yang hari ini dilaksanakan.

Yansen Mu tepat waktu memberikan Tifanny Wen sebuah gaun.

Gaun malam yang baru tidak terlalu mengekpos tubuh, tapi ketika Tifanny Wen melihat gaun tersebut, Tifanny Wen merasa gaun ini lebih cantik dari gaun sebelumnya!

"Cantik sekali!"

Sebelum Tifanny Wen berangkat, di ruang rias, setelah Tifanny Wen berganti pakaian, tim penata rias baru bernama Liana Gao tidak kuasa memuji Tifanny Wen.

Liana Gao, sebelumnya saat film 《Five Musts》, tim produksi mengundang seorang penata rias magang. Tapi wanita itu sebelumnya belum menandatangani kontrak resmi. Tifanny Wen juga terkejut, penata rias muda itu mengundurkan diri. Saat wawancara kerja Liana Gao datang ke New Ball Entertainment dan menjadi anggota penata rias Tifanny Wen.

Walaupun Liana Gao adalah penata rias magang, tapi kemampuannya dalam merias cukup bagus, Tifanny Wen pernah mencoba riasan Liana Gao di hari pertama bermain di Five Musts, maka Tifanny Wen sangat menantikan kemampuan Liana Gao.

"Cepat ambil sepasang sepatu hak berwarna sama untuk dicoba Tifanny." Seorang penata rias dengan tatapan terperangah menatap Tifanny Wen kembali berkata. Penata rias itu agak tidak sabar menyuruh orang untuk mengambil sepatu.

Gaun baru Tifanny Wen bukan berwarna merah, tetapi berwarna ungu yang mahal dan mewah.

Ungu adalah warna yang tidak bisa dipakai semua orang.

Warna ungu terlihat mewah, mahal dan dingin elegan. Warna seperti ini tergantung pada warna kulit seorang wanita dan bahkan orang yang berkulit putih juga bisa sulit terlihat mewah dan anggun saat mengenakannya.

Warna ungu, kalau cocok dipakai bisa membuat pembawaan diri menjadi lebih bagus. Jika tidak cocok, bisa mengurangi poin besar diri Di kalangan artis di dunia hiburan, hanya sedikit orang yang memilih warna ungu sebagai warna gaun.

Gaun panjang ungu itu seperti dirancang khusus untuk Tifanny Wen. Bagian atas gaun ada kain brokat ungu dan juga ada mawar ungu cantik yang sedang mekar dirajut dengan tangan, terlihat cantik dan mewah. Garis kerah lurus itu membuat bahunya agak terbuka, menambah keseksian Tifanny Wen tapi tanpa menunjukkan rasa vulgar, elegan, nyaman dan juga tubuh terlihat tinggi serta ramping. Kain tipis ungu di bagian pinggang di desain seperti korset, melapisi pinggang ramping Tifanny Wen. Gaun itu terjuntai sampai ke bawah mata kaki, rok menggantung secara alami di samping. Ketika Tifanny Wen bergerak, rok itu bergoyang secara alami. Desain kain tipis ungu yang berlapis-lapis membuat Tifanny Wen terlihat seperti dewi yang keluar ke bumi.

Pembawaan Tifanny Wen sudah mempesona, tapi gaun ini dan pembawaan dirinya tidak menjadi buruk, tapi malah demi pesona Tifanny Wen, penata rias menambahkan gaya yang lain. Dibandingkan dengan gaun merah yang sebelumnya, jelas sekali gaun ini semakin membuat pembawaan diri Tifanny Wen menjadi seorang wanita muda yang bereputasi baik.

Novel Terkait

Your Ignorance

Your Ignorance

Yaya
Cerpen
5 tahun yang lalu
Si Menantu Dokter

Si Menantu Dokter

Hendy Zhang
Menantu
4 tahun yang lalu
Sederhana Cinta

Sederhana Cinta

Arshinta Kirania Pratista
Cerpen
5 tahun yang lalu
Perjalanan Selingkuh

Perjalanan Selingkuh

Linda
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Untouchable Love

Untouchable Love

Devil Buddy
CEO
5 tahun yang lalu
Mi Amor

Mi Amor

Takashi
CEO
5 tahun yang lalu
Someday Unexpected Love

Someday Unexpected Love

Alexander
Pernikahan
5 tahun yang lalu
You Are My Soft Spot

You Are My Soft Spot

Ella
CEO
4 tahun yang lalu