Cinta Setelah Menikah - Bab 320 Menyadari Identitas Tifanny Wen? (2)

Kakak ini kenapa tiba-tiba peduli pada masalah Tifanny Wen?

"Aku tanya padamu lagi, apa kamu pernah bertengkar dengan temanmu itu?"

"Eh..." Tiara Han merasa pertanyaan Jeremy Fan semakin lama semakin tak jelas, tapi Tiara Han masih mengangguk, "Pernah. Kemampuannya bagus sekali. Aku tak bisa mengalahkannya. Ketika pelatihan militer, datang seorang pelatih yang memberikan dia latihan tambahan. Dan juga pelatih itu mirip sekali dengan tuan Mu dari Sentum Group... walaupun aku hanya pernah sekali melihat foto tuan Mu, setelah kejadian itu aku juga tidak membandingkan keduanya, lalu foto tersebut dihapus oleh media."

"Hehe. Mirip dengan tuan Mu ya..." nada suara Jeremy Fan semakin ambigu.

Setelah mendengar Jeremy Fan mengumpat 'bodoh', Tiara Han langsung mematikan telepon.

"....." Orang bodoh ini sedang mengumpat kepada siapa?

Ada tanda tanya besar di kepala Tiara Han.

"Eee... kak, apa yang kamu ingin tanya?"

Kakak kedua yang mendengar seluruh percakapan tersebut juga merasa aneh.

"Aku akan membicarakannya padamu." Ucap Jeremy Fan, "Dulu, orang yang membantu menculik adik Tifanny, kamu tebak akhirannya seperti apa?"

Kakak kedua membatu, "Bukankah salah culik? Dan saat itu malah menculik Tifanny?"

Walaupun kakak kedua tidak paham masalah ini, tetapi dia pernah mendengar teman-teman di timnya membicarakan hal ini.

Dan saat itu tukang pukul yang menyerang Tifanny Wen tidak ada yang berakhiran baik.

Jeremy Fan tahu hal ini juga bukan dari mulut mereka, sebenarnya mereka menculik wanita berwajah 'Febby Wen'.

"Salah culik dan malah menculik Tifanny? Hehe." Jeremy Fan tertawa dingin, lalu pria itu membanting ponsel ke atas meja, "Bodoh! Kakak tak percaya hal kebetulan seperti ini, namanya sama, wajahnya mirip!"

Kakak kedua: "......."

"Cepat cari cara untuk tahu foto Febby Wen di negara Long." Jeremy Fan memerintah.

"Eeee... kak, dulu aku pernah membantu Jason Long mencari foto Febby Wen, foto lamanya dulu tak bisa dicari. Dan juga, dulu saat ingin mencari tahu lebih dalam, malah terkena serangan virus dan diretas. Aku sama sekali tak bisa mencari dengan jelas." Jawab kakak kedua. Kakak kedua agak gemetar lalu menatap ponsel yang pecah menjadi beberapa bagian.

Dia menggunakan banyak tenaga....

"Kak, lukamu terbuka, darahnya mengalir." Tiba-tiba kakak kedua sadar luka di tubuh Jeremy Fan terbuka. Kakak kedua mematung sebentar lalu dengan cepat menelpon dokter pribadi.

"Sialan. Amarahku keluar." Jeremy Fan mengumpat, setelahnya dia merampas ponsel kakak kedua dan menelpon seseorang.

Dengan cepat panggilan tersebut diangkat.

"Hey marga Mu, kamu bodoh sekali. Sialan! Kamu membiarkan kekasihmu mempermainkanku!"

Tanpa menunggu seseorang menjawab, Jeremy Fan sudah memaki duluan.

Mainan?

Yansen Mu mengerutkan dahinya, berpikir.

Dengan cepat Yansen Mu paham apa yang dimaksud Jeremy Fan. Wajah buatan!

Berita Tifanny Wen sudah seperti ini, cepat atau lambat identitasnya akan terungkap.

"Hehe!" Yansen Mu tertawa, lalu wajahnya menggelap: "Aku peringatkan, jangan sentuh Tifanny!"

"Apa kamu mengkhawatirkannya? Kalau kamu sangat mengkhawatirkannya, kenapa kamu tidak memasukkanku ke dalam penjara?" Jeremy Fan menyindir, "Kamu tidak memiliki perasaan padanya, kan?"

"Kalau kamu tidak percaya, kamu bisa mempertaruhkan seluruh Elang Hitam. Coba saja." Ucap Yansen Mu.

Sekarang Elang Hitam dalam keadaan lemah sekali.

Jika dirinya berani mencari masalah lagi, hanya tinggal menunggu Elang Hitam musnah.

"Bodoh!" Jeremy Fan mengumpat pelan, lalu dengan kesal menutup telepon.

Sebenarnya dirinya ingin mencoba menyentuh Tifanny Wen, ingin melihat bagaimana reaksi Yansen Mu.

Tetapi....

Saat ini dirinya tidak bisa mempertaruhkan Elang Hitam yang sekarang sudah lemah.

Telepon sudah terputus, ketika Jeremy Fan teringat hal ini dan marah-marah, pria itu tertawa pelan.

Kenapa dirinya merasa, di tengah marahnya ada perasaan.... semangat, antusias dan bahagia?

Wanita sialan ini....

Dia bilang pergi ke luar negeri untuk bersekolah?

Tak disangka wanita itu berada di depan matanya, bahkan satu sekolah dan satu kelas dengan Tiara Han!

Merepotkan sekali!

Dia selalu membuat kekacauan!

Sudahlah...

Untuk sementara ini Jeremy Fan akan mengembalikan kekuatan Elang Hitam dan akan melihat pertunjukkan dari samping. Melihat bagaimana wanita sialan ini menyembunyikan hal bodoh ini!

……

Perusahaan Longhong, kantor pusat.

"Direktur Long!" Seorang sekretaris masuk ke dalam kantor, lalu memberikan sebuah dokumen ke hadapan Aldric Long sambil melirik ke Aldric Long yang saat ini tatapannya sedang jatuh ke depan laptop yang berisi berita tentang dunia hiburan.

Hm?

Direktur Long tertarik pada gosip di dunia hiburan?

Novel Terkait

1001Malam bersama pramugari cantik

1001Malam bersama pramugari cantik

andrian wijaya
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
After Met You

After Met You

Amarda
Kisah Cinta
4 tahun yang lalu
Awesome Guy

Awesome Guy

Robin
Perkotaan
3 tahun yang lalu
Get Back To You

Get Back To You

Lexy
Percintaan
4 tahun yang lalu
Mi Amor

Mi Amor

Takashi
CEO
4 tahun yang lalu
Cinta Pada Istri Urakan

Cinta Pada Istri Urakan

Laras dan Gavin
Percintaan
4 tahun yang lalu
The Richest man

The Richest man

Afraden
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Pernikahan Tak Sempurna

Pernikahan Tak Sempurna

Azalea_
Percintaan
3 tahun yang lalu