Cinta Setelah Menikah - Bab 237 Perempuanmu Tidak Ada Di Sini (2)

Tapi hari ini?

Orang marga Mu yang di depannya ini, hari ini begitu berani, datang ke sini seorang diri, di belakangnya bahkan tidak ada orang yang mengikuti. Langsung menerobos masuk dan mencari perempuan. Dia sudah bilang tidak ada, orang ini bahkan tidak tahu malu dan masih belum mau pergi, dia di sini, sudah satu jam lebih.

Yansen Mu siapa? Musuh terbesarnya!

Dia adalah mafia, pernah Bertemu dengan Yansen Mu sebelumnya. Tapi bukan pertemuan yang “baik”. Kedua orang benar – benar ingin membunuh lawannya. Tapi keduanya juga saling berhati – hati, jadi tidak pernah langsung mematikan lawannya.

Jika tidak, hari ini Jeremy Fan sudah langsung menembak lelaki ini!

Tapi Yansen Mu berani datang, tentu saja karena yakin kalau dia tidak berani melawannya.

Bukan hanya tindakan lelaki ini akan membawa Elang Hitam ke permasalahan apa, bahkan dari Yansen Mu yang di markas militernya mengurung Beberapa anak buahnya saja, dia tidak berani melawan!

Baiklah!

Kesal, tapi tidak berani melawan, sebaiknya menghindar saja!

Jadi, begitu bermasalah dengan Yansen Mu, apakah dia bisa tidak menerimanya?

Saat itu setelah Bertemu sekali dengan adiknya, lelaki yang sudah di cuci otak hingga tidak mau mengakuinya sebagai kakak kembali ke militer Yansen Mu. jadi, dia tidak ada cara, di ancam untuk tidak mengganggu Gina Si, meskipun di hatinya ingin marah, ayah ibunya, tapi akhirnya dia juga tidak berani menarik kembali ucapannya.

Jeremy Fan dapat yakin, dia sebagai ketua Elang Hitam ucapannya tidak bisa di bantah.

Dia dapat yakin, dia sendiri yang mengeluarkan perintah, tidak ada yang berani tidak mendengar.

Tapi apa maksud Yansen Mu?

Dia sendiri yang masuk ke daerahnya dan tujuannya, ternyata adalah untuk perempuan. Dan salah satunya bernama “Gina Si”!

Iya iya, Gina Si!

Jeremy Fan menggigit giginya, menggertak nama ini dalam hatinya.

Bersamaan, dia juga penasaran, perempuan yang bisa membuat orang Keluarga Mu ini begitu perhatian, betapa ajaibnya?

Sial!

Dia ingin Bertemu dengan perempuan yang membuat Yansen Mu jatuh hati, pertama ingin melihatnya dengan sinis!

Hanya seorang perempuan yang merepotkan saja!

Mata Yansen Mu pastis udah rusak!

Jeremy Fan mengatakannya dalam hati.

Hanya saja, dia yakin Elang Hitam tidak menculik dua perempuan itu. jadi sekarang dia ingin mengusir Yansen Mu dari sini.

Maka, dia mengutuk dalam hatinya, sebaiknya lelaki ini menahan pipis karena minum terlalu banyak dan pergi sendiri!

Akhirnya, sudah minum selama satu jam, dia tidak berencana pergi.

“ketua Fan tidak usah panik, jika aku Bertemu dengan orang yang ingin aku cari, pasti aku akan pergi sendiri.”

Yansen Mu menaruh gelasnya di atas meja, tiba – tiba mengangkat matanya, cahaya menyinari sebagian wajahnya, lalu tiba – tiba berkata.

Kalimat ini lagu!

“sudah ku bilang, di sini tidak ada orang yang kamu cari!”

Jeremy Fan menepuk tangannya di atas meja, pistol itu juga terkena meja dan mengeluarkan suara bum.

Setelah dia membanting, sudah membuat Jeremy Fan sangat marah. Kembali mengambil pistol di tangannya, mengangkat, dan sudah di taruh di dahi Yansen Mu, berkata:” orang Mu, jangan mengira aku tidak berani terhadapmu!”

“jika berani coba saja!”

Yansen Mu tidak bergerak, hanya terduduk diam, dengan nada dingin mengeluarkan empat kata itu.

Jika berani coba saja!

Jika berani!

Tangan Jeremy Fan yang memegang pistol menjadi kaku…

Jika berani! Mana mungkin dia membiarkan lelaki ini tetap santai hingga sekarang?

Hanya saja, melihat lelaki di depannya ini yang begitu tenang seakan di rumahnya sendiri, Jeremy Fan langsung ingin bertindak tanpa memikirkan resiko apa pun.

Benar – benar…. Kurang di ajar!

Hanya saja, saat ini, ponsel Jeremy Fan berbunyi.

“ketua….”

Jeremy Fan mengangkat telepon dengan tangan satunya, langsung mendengar suara lelaki yang berkata dengan buru – buru, “ketua, direktur Long ingin Bertemu.”

“direktur Long? Yang mana?” Jeremy Fan masih belum tersadar.

“yaitu kakek dari Longhong itu. dia berkata, ingin membicarakan masalah cucunya yang menghilang.” Dia berkata.

Jeremy Fan:….

“cucu Keluarga Long menghilang, apa urusannya denganku!” Jeremy Fan berkata.