Cinta Setelah Menikah - Bab 59 Aku Datang Untuk Menandatangani Kontrak (2)

Apa?

Tanda tangan kontrak?

Yang dimaksud Tifanny Wen…… ia datang untuk tanda tangan kontrak dengan New Ball Entertainment?

Tifanny Wen sekarang memiliki lebih banyak gossip buruk, kemudian, nama ia juga cukup terkenal, saat berjalan diluar, hampir tidak ada yang tidak mengenalnya.

Meskipun ia memiliki keburukan, tetapi ‘keburukan’ juga merupakan sarana topik dalam dunia hiburan. Jika ia ingin menandatangani perusahaan perdagangan, pasti banyak perusahaan hiburan yang senang untuk menerimanya.

Namun, pada saat ini Tifanny Wen sendiri yang mengatakan bahwa ia di sini untuk bernegosiasi dan menandatangani kontrak.

Dengan kata lain, Tifanny Wen berencana untuk menandatangani kontrak, dan perusahaan yang dipilihnya adalah New Ball Entertainment!

New Ball, bahkan Yuyu Xiao saja yang sulit masuk industry hiburan pun tidak ingin tinggal di tempat ini. Sekarang ini, pemain utama ‘Five Musts’ Tifanny Wen, malah ingin disini.

Yuyu Xiao curiga bahwa ia sedang mengalami halusinasi.

“Wen, apakah kamu bercanda? Perusahaan ini, tidak terkenal sama sekali, dan mereka tidak akan mendapatkan artis-artis yang bagus.”

Yuyu Xiao dengan suara lembut bertanya pada Tifanny Wen.

Menurut Yuyu Xiao, Tifanny Wen di caci oleh netizen tanpa ampun, dan ia adalah seorang yang ‘ramah’ di depannya, dibanding dengannya, ia masihlah pendatang baru. Jadi, saat ia berbicara dengan Tifanny Wen, nada bicaranya sedikit lebih rendah hati. Bahkan, langsung seperti para penggemar Tifanny Wen yang memanggilnya “Wen Wen.”

Meskipun begitu, biasanya ia juga tidak terlalu menyukai Tifanny Wen.

Tifanny Wen tersenyum dengan jelas, matanya beralih pada bulan sabit, “benarkah? Tapi dia bisa berkembang dengan sangat cepat. Tidak percaya? Waktu bisa membuktikan segalanya. Aku adalah seorang aktris, dan aku tidak akan membiarkan diriku melompat ke dalam lubang.”

Tifanny Wen tidak mengatakan secara langsung bahwa ia adalah boss dari New Ball ini.

Dan juga, ia tidak ingin mengumumkan hal ini sekarang.

Pada awalnya, ia tidak memiliki banyak waktu untuk mengurus perusahaan, ia benar-benar ingin memiliki “Ketua Pelaksana” yang tidak dimiliki perusahaan biasa, tapi untuk saat ini, masih ada tujuan lainnya.

Mata Tifanny Wen bersinar dengan sentuhan cahaya, tiba-tiba senyumnya menjadi sedikit misterius.

Lalu, ia juga tidak merasa jika mengumumkan ini akan membawa kebaikan untuk dirinya sendiri, ia takut setelah mengumumkannya, para haters nya dan beberapa orang yang menginginkan hal lainnya akan langsung mengambil New Ball.

Oleh karena itu, saat ini Tifanny Wen hanya bisa mengatakan pada orang luar bahwa ia akan menandatangani kontrak dengan New Ball.

Tifanny Wen berencana menjadi artis di perusahaannya sendiri, ini sudah ia pikirkan sejak lama.

Ini sebabnya ia tidak pernah memilih perusahaan bisnis untuk menandatangani kontrak.

Ia tidak bisa makan makanan orang lain.

Tifanny Wen menjawab dengan datar, membuat Yuyu Xiao tiba-tiba merasa terguncang.

Sekarang Yuyu Xiao bahkan tidak tahu siapa Boss dari New Ball. Ia pikir, orang yang tidak bisa diandalkan.

Namun kata-kata Tifanny Wen membuat jantungnya berdetak kencang.

Menebak dari latar belakang Tifanny Wen yang sedang panas sekarang, menurut Yuyu Xiao, pasti ada seseorang dibelakang Tifanny Wen. Entah latar belakang keluarga yang tidak biasa, atau ia mengandalkan investor.

Lalu, dengan kondisi sekarang ini, ia semakin mungkin untuk menandatangani kontrak dengan perusahaan yang lebih bagus.

Namun, Tifanny Wen malah memilih New Ball, apa maksudnya?

Apakah menurut Tifanny Wen New Ball benar-benar memiliki potensi yang besar untuk berkembang, dan bisa menandingi perusahaan hiburan lainnya?

Atau juga, Tifanny Wen tahu siapa Boss New Ball, tahu latar belakang Boss nya, jadi, sangat percaya dengan new Ball?

Sesaat, hati Yuyu Xiao bergulir ribuan pemikiran. Ada sedikit gangguan yang bahkan naik ke hatinya.

Juwita Wen ingin kembali menandatangani kontrak dengan New Ball, bukankah ia…… meninggalkan New Ball merupakan suatu kesalahan?

Setelah Wilson Xu ber “Ohh.” sekali, barulah ia menyadarinya.

Namun, setelah ia sadar, ia tidak tenang, dan dengan cepat menarik kursi dan berkata, “Wen, duduklah dulu.”

Tifanny Wen hanya tertawa, kemudian duduk di kursi tersebut.

Yansen Mu tertegun, matanya melirik seseorang, kemudian melirik Yuyu Xiao, tiba-tiba ia tertawa tak berdaya.

Anak perempuan ini…… ini sebuah lelucon, membiarkan Yuyu Xiao kepikiran dan merasa tidak nyaman.

Tapi, bahkan jika Yuyu Xiao memiliki penyesalan, takutnya ia tetap tidak ingin tinggal.

“Karna ini masalah negosiasi dan penandatanganan kontrak, orang luar…… bukankah lebih baik pergi terlebih dahulu?”