Cinta Setelah Menikah - Bab 110 Pesta Perayaan (2)

April Hotel.

Waktu pesta perayaan ditetapkan jam enam.

Saat ini sudah jam enam. Karena ini adalah pesta perayaan internal perusahaan, orang-orang yang datang tentu kebanyakan karyawan perusahaan dan para artis.

Tentunya juga ada beberapa pebisnis yang diundang. Melalui cara ini juga bisa memperluas relasi.

Walaupun New Ball Entertainment adalah perusahaan baru, juga belum pernah bekerja sama dengan perusahaan lain, tapi Hairui Entertainment banyak menandatangani persetujuan kerja sama dengan perusahaan lain. Kali ini semua rekan kerja sama didaftar ke daftar undangan.

Selain itu, pebisnis yang kemungkinan nantinya akan bekerja sama dengan New Ball Entertainment ataupun pebisnis yang dituju oleh New Ball Entertainment juga mendapatkan surat undangan. Diantaranya beberapa orang penting di dunia bisnis.

Tapi beberapa pebisnis ini sangat ambisius, waktu mereka sedikit. Tentunya mereka memiliki banyak undangan pesta.

Tapi kali ini, hampir semua dari mereka datang.

Buka karena hal lain, tapi karena mereka penasaran dengan bos yang berada di belakang New Ball Entertainment. Mereka menebak bahwa bos itu bukanlah orang biasa. Setidaknya di aspek kekayaan, tidak kurang dari mereka.

Orang yang bisa membeli Hairui Entertainment bisa pergi kemana?

Tujuan kedatangan mereka ingin melihat sendiri penampakan asli bos New Ball Entertainment.

"Kalian lihat. Ini adalah Juwita."

Di lokasi pesta, Jeffry Yan mengirim beberapa orang untuk menyambut para tamu dan saat ini tiba-tiba di hotel melihat orang berbaju merah berjalan bolak-balik.

Wajah yang menggoda dan pakaian yang seksi langsung menarik tatapan banyak orang.

Yang berbeda dari pesta perayaan dari perusahaan hiburan dengan perusahaan biasa, selain diikuti oleh para pebisnis, artis yang datang juga tidak sedikit. Terlebih lagi banyak sekali artis yang kontrak dengan New Ball Entertainment. Begitu artis-artis ini muncul, dalam sekejap membuat mata orang berbinar-binar. Rata-rata orang yang menghadiri pesta cantik dan tampan.

Dan membandingkan wajah yang tampan dan cantik... tentunya para artis tidak bisa dibandingkan dengan pebisnis. Yang mereka bandingkan hanya orang dalam, mungkin yang berada di perusahaan yang sama juga menjadi bahan perbandingan.

Di saat yang sama, orang-orang di pesta ini juga suka membandingkan para artis. Contohnya melihat kualitas mereka dan penampilan mereka.

Saat ini tatapan orang-orang berpindah ke para artis wanita yang muncul di pesta ini. Bagaimanapun juga di lingkungan bisnis lebih banyak pria. Sedangkan tatapan pria jatuh lebih banyak ke artis wanita, terlebih lagi artis yang cantik dan seksi.

Saat ini Juwita Wen sudah menjadi fokus utama semua orang. Sedari awal dia sudah menjadi wanita cantik urutan pertama, melihat wajahnya saja sudah cukup memikat orang. Ditambah lagi hari ini... dia memakai gaun pendek renda yang transparan. Bagian dadanya terlihat sebagian, mungkin bagian lainnya terlihat samar-samar. Bagian bawah roknya mencapai bokong, desain yang transparan itu membuat orang samar-samar bisa melihat pakaian dalam abu-abu miliknya.

Kaki jenjang itu, dada itu, pinggang itu... begitu melihat, tidak sedikit para pebisnis penting merasa air liurnya akan tumpah. Beberapa orang yang kurang edukasi bahkan sampai menjilat lidah sendiri, mereka hanya merasa melihat ke depan, tubuh mereka melemah. Seluruh tubuh mereka agak tidak tahan ingin melakukan sebuah hal berdosa.

"Aduh, Juwita, semakin lama kamu semakin cantik. Aku pasti akan menyewa seluruh bioskop di film kamu selanjutnya."

"Nona Juwita, gaya ini sangat cocok denganmu."

"Juwita cantik, apakah boleh minum bersamamu?"

……

Dengan cepat, orang yang berada di samping Juwita Wen semakin lama semakin banyak. Banyak pebisnis terkenal yang tidak tahan berjalan ke depan untuk berbicara dengan Juwita Wen.

Pria selalu begini. Tidak peduli memiliki kekuasaan atau kekuatan, apakah punya uang atau tahta. Mereka selalu ingin mendekati wanita yang cantik dan seksi.

Juwita Wen tersenyum melihat bagian dada dan kakinya yang sering kali dilihat sekumpulan pria. Juwita Wen juga tidak merasa aneh, malah bertambah perasaan puas dan percaya diri pada hatinya.

Sebenarnya dia menyukai perasaan ini. Dia menyukai perasaan saat sekumpulan pria tergila-gila padanya, suka pada pujian semua orang dan menyukai perasaan orang yang dibuat tertarik olehnya.

Terlalu terbuka?

Sebenarnya wanita yang bertubuh sempurna pun, ada beberapa yang tidak mau memperlihatkan diri di depan pria.

Saat ini Juwita Wen beralih ke gaya yang seksi dan berani. Pakaian yang seperti ini sesuai dengan jalan yang dia pilih. Orang-orang juga tidak akan mengatakan apa-apa.

Hanya saja Raymond Jiang yang berada di samping, semakin lama wajah pria itu semakin menggelap. Raymond Jiang sudah ditekan menjauh oleh sekumpulan pria gemuk. Raymond Jiang melihat sendiri bahwa tunangannya, Juwita Wen dilihat dengan nafsu oleh pria-pria tersebut.

Raymond Jiang menahan amarahnya di dalam hati. Tiba-tiba dia merasa bahwa hatinya tidak lapang.

Ini tidak ada hubungan dengan perasaan, hanya berkaitan dengan wajahnya.

Tapi Raymond Jiang melirik ke sana dan melihat Juwita Wen menuangkan alkohol segelas demi segelas kepada pebisnis penting dan atasan perusahaan, dia juga tidak melihat ada tatapan yang aneh. Di waktu senggang, diam-diam paha Juwita Wen di sentuh oleh seorang atasan perusahaan, tapi wanita itu membiarkannya bahkan masih bisa tersenyum ke atasan tersebut.

Tiba-tiba Raymond Jiang teringat Tifanny Wen. Jika wanita itu disentuh, jangankan tersenyum, Tifanny Wen langsung akan menampar orang tersebut.

"Oh ya, bagaimana dengan Tifanny? Dia juga artis New Ball Entertainment. Kenapa hari ini aku tidak melihatnya? Tidak mungkin membatalkan kontrak, kan?" Entah siapa yang tiba-tiba bertanya.

Tidak ada Tifanny Wen. Sebenarnya banyak orang yang sudah sadar akan hal ini.

Novel Terkait

Inventing A Millionaire

Inventing A Millionaire

Edison
Menjadi Kaya
4 tahun yang lalu
Jalan Kembali Hidupku

Jalan Kembali Hidupku

Devan Hardi
Cerpen
5 tahun yang lalu
Seberapa Sulit Mencintai

Seberapa Sulit Mencintai

Lisa
Pernikahan
4 tahun yang lalu
My Secret Love

My Secret Love

Fang Fang
Romantis
5 tahun yang lalu
Cinta Seorang CEO Arogan

Cinta Seorang CEO Arogan

Medelline
CEO
4 tahun yang lalu
Anak Sultan Super

Anak Sultan Super

Tristan Xu
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Craving For Your Love

Craving For Your Love

Elsa
Aristocratic
4 tahun yang lalu
Satan's CEO  Gentle Mask

Satan's CEO Gentle Mask

Rise
CEO
4 tahun yang lalu