Cinta Setelah Menikah - Bab 235 Febby? Tifanny Wen? (2)

Pada akhirnya, setelah menunggu beberapa lama, dia pun tidak melihat Tifanny Wen membalas pesan pribadinya.

Tifanny Wen saat ini sudah berpindah ke akun instagram aslinya yang bernama “Tifanny Wen”, tentu saja dia tidak bisa melihat pesan pribadi pada akun instagram cadangan yang baru saja didaftarkannya.

Yansen Mu yang sedang berada di ruang buku, akhirnya dia tidak menunggu balasan pesan pribadi Tifanny Wen setelah dia menunggu lama. Lalu dia menggunakan laptop untuk masuk ke komputer Tifanny Wen dan melihat apa yang sedang dia lakukan. Setelah mengetahui bahwa Tifanny Wen sudah berpindah akun, barulah dia menggelengkan kepala dengan perasaan tidak berdaya, kemudian, dia melihat kembali akun instagramnya di handphone dan menekan batal mengikuti pada instagram Emi, lalu menekan ke beranda instagram “Wanita pemikat”, setelah itu, Yansen Mu memasukkan akun itu kedalam akun paling diikuti pada instagramnya.

Yansen Mu masih sibuk di ruang buku. Meskipun Tifanny Wen sudah berpindah akun instagram, tetapi dia tidak mengeluarkan akun itu dari handphone-nya.

Sudah selang beberapa lama, dia belum mengecek berita populer hari ini. Saat ini, dia akhirnya melihat berita populer instagram. Meskipun belum melihat berita itu hingga selesai, tetapi setelah dia melihat beberapa berita itu, suasana hatinya sudah mulai berubah membaik, kemudian dia pun keluar dari instagram, dia sudah merasa malas menghiraukan instagramnya.

Kaki Tifanny Wen hari ini masih tidak nyaman untuk berjalan, dia pun tidak berencana untuk keluar rumah. Dia melihat jam, barulah menyadari bahwa sekarang sudah menunjukkan pukul 3 sore, masih terbilang pagi, dia pun berencana untuk pergi ke ruang buku untuk melakukan suatu hal.

Tetapi sangat terlihat jelas, banyak waktu, keluar dari rumah atau tidak, bukan dia yang bisa memutuskannya.

“Febby.............”

Telepon Tifanny Wen berdering, tiba-tiba dia menerima panggilan telepon.

Gina Si meneleponnya lagi.

“Iya?”

“Febby, kamu.............apakah kamu bisa menjemputku ke sekolah sebentar.” Gina Si berkata: “Itu, bukankah aku sudah mengatakannya padamu? aku mengusik seorang panglima kelompok elang hitam, kemarin dia mengutus orang bawahannya untuk datang ke rumahku, entah menyerahkan apa, aku hari ini sudah bisa langsung menjadi penerjemah pribadinya. Tetapi aku tidak menurutinya, hari ini aku datang ke sekolah pagi-pagi dan belum keluar dari gerbang sekolah sejak tadi, bisa dibilang kalau aku tidak menghiraukannya. Tetapi ibuku mengatakan padaku bahwa mulai hari ini aku setiap malam harus pulang ke rumah, tidak boleh tinggal di sekolah, dia pasti mengira aku ‘tidak karuan’ di sekolah. Tetapi aku sekarang..............tidak berani keluar dari pintu sekolah. Tidak berani pulang sendiri. Aku takut diawasi oleh anggota kelompok mafia, aku takut sekalinya aku meninggalkan tempat aman ini, aku diculik oleh kelompok mafia seperti kejadian waktu itu.”

Gina Si semakin berkata semakin.

Semakin berkata, dia semakin merasa dirinya adalah makhluk yang merepotkan.

Benar.................kenapa sejak dirinya masuk ke Universitas Nanqiong, dia seolah merubah gaya hidupnya? kenapa dirinya setiap hari mengalami beberapa masalah yang sangat kacau?

Belum terkenal, tapi nama baiknya sudah dicoreng oleh para netizen. Dan sekarang dia malah mengusik kelompok mafia?

Tifanny Wen termangu setelah mendengar cerita Gina Si.

Dia takut keluar dari gerbang sekolah karena diawasi oleh kelompok mafia, lalu tidak berani pulang sendiri?

Tetapi, dirinya sekarang keluar menjemputnya?

Tetapi kaki dan tangannya saat ini dalam keadaan terluka...............jika dia menjemput Gina Si yang berstatus sebagai teman sekelasnya ini, maka apakah ini tidak sama halnya dengan dia langsung memberitahu bahwa dirinya adalah seorang artis besar Tifanny Wen?

Tifanny Wen menghentikan langkah kakinya, setelah berpikir, lalu dia mengutus Melly pergi menjemput Gina Si.

Tetapi saat baru ingin menelepon Melly, dia berpikir kembali..................masalah “Panglima” itu, dia tidak boleh diam saja. Jika Gina Si benar-benar diawasi oleh seseorang, maka bagaimanapun juga masalah ini harus diselesaikan, agar mencegah masalah selanjutnya.

Tetapi, ingin menyelesaikan masalah ini, dia harus tahu kenapa panglima itu selalu mengawasi Gina Si tanpa lengah sedikitpun! harus memahami seperti apa orang itu dan bagaimana sikapnya.

Setelah mempertimbangkan, Tifanny Wen tiba-tiba menganggukkan kepala, berkata: “Baiklah. Kamu tunggu aku di sekolah. Aku segera berangkat.”

Dia berpikir, sebaiknya dirinya pergi bersama Melly.

Paling penting, dia bisa melihat “Panglima” itu dan menebak apa rencana dia sebenarnya.

Lalu mengenai identitas dirinya sebagai artis besar “Tifanny Wen”? sepertinya...............jika memang tidak bisa ditutupi, biarpun dirinya diikat bersama seekor belalang di hadapan Gina Si, hal ini juga bukan benar-benar tidak mungkin terbocorkan................

.......................

Saat ini, di halaman rumput di Universitas Nanqiong, Gina Si baru saja memutuskan sambungan teleponnya, kemudian dia berkata pada seorang pria yang berdiri tidak jauh darinya: “Tuan Aldric, aku benar-benar tidak perlu kamu antar. Aku barusan menelepon Febby, di sampingnya ada seorang pengawal, sebentar lagi dia akan mengantarku pulang ke rumah.”

Perkataan Gina Si menyiratkan rasa terima kasih.

Saat ini dia sedang berdiri di lapangan Universitas Nanqiong yang sedikit bersih.

Di lapangan, hampir tidak ada banyak orang. Bahkan seorang yang berdiri di hadapannya adalah Aldric Long yang dikenalnya, tetapi dia tidak dekat dengannya!

Bagaimanapun juga Gina Si tidak menyangka bahwa dirinya bisa bertemu dengan pria ini di Universitas Nanqiong!

Gina Si sebelumnya tidak menyangka jika dirinya memiliki kemungkinan untuk bertemu bahkan berbincang dengan anggota keluarga Long penguasa pulau Nanqiong.

Tetapi hari ini, saat dia disemprot air oleh beberapa fans Queenie Si, Aldric Long lah yang menolongnya. Saat berbincang dengannya, Gina Si mengetahui bahwa Aldric Long hari ini datang ke Universitas Nanqiong demi membicarakan hal mengenai donasi bantuan dengan kepala sekolah.

Melihat dia disemprot air oleh seseorang, itu hanya kebetulan saja.

Gina Si berpikir, Aldric Long menolong dia, pasti karena hubungan dia dengan “Febby”.

Dan barusan dia menanyakan Gina Si kenapa terus termangu di sekolah dan tidak keluar dari sekolah, barulah Gina Si menjelaskan padanya bahwa dirinya mengusik kelompok mafia, sehingga dirinya tidak berani pulang sendiri.

Tentu saja, dia hanya mengatakan “Mengusik”, dia tidak mengatakan dengan jelas arti dari proses “Mengusik”.

Kemudian, Aldric Long mengatakan bahwa dia bisa mengutus seseorang untuk mengantarnya pulang.

Tentu saja Gina Si tahu bahwa Aldric Long tidak kekurangan pengawal. Tetapi dia tidak ingin berhutang budi pada seorang pria yang tidak dikenalnya.

Setelah itu, dia mengatakan pada Aldric Long bahwa dirinya akan menelepon Febby, lalu menyuruh Febby datang menjemput dirinya.

Akhirnya, setelah pria itu mendengar perkataannya, dia ternyata mengikutinya, saat dia pergi ke lapangan untuk menelepon Febby.

Sepertinya dia mendengar Gina Si mengatakan bahwa Febby akan datang, sehingga Aldric Long tidak segera pergi meninggalkan lapangan.

Apalagi, “Febby” mendapat julukan sebagai “Kekasih” Aldric Long.

Gina Si tidak mengerti kenapa “Febby” bisa menjadi “Kekasih” Aldric Long, padahal saat itu dia memiliki hubungan semacam itu dengan “Tuan Mu”.

“Febby datang menjemputmu?”

Saat ini, di tengah lapangan, Aldric Long selesai mendengar proses sambungan telepon Gina Si, setelah dia termangu beberapa saat, dia pun menanyakan kalimat itu.

Novel Terkait

Dark Love

Dark Love

Angel Veronica
Percintaan
5 tahun yang lalu
Spoiled Wife, Bad President

Spoiled Wife, Bad President

Sandra
Kisah Cinta
4 tahun yang lalu
After Met You

After Met You

Amarda
Kisah Cinta
4 tahun yang lalu
The Serpent King Affection

The Serpent King Affection

Lexy
Misteri
4 tahun yang lalu
Cinta Yang Dalam

Cinta Yang Dalam

Kim Yongyi
Pernikahan
3 tahun yang lalu
Love and Trouble

Love and Trouble

Mimi Xu
Perkotaan
3 tahun yang lalu
Dewa Perang Greget

Dewa Perang Greget

Budi Ma
Pertikaian
3 tahun yang lalu
Awesome Guy

Awesome Guy

Robin
Perkotaan
3 tahun yang lalu