Cinta Setelah Menikah - Bab 311 Gina Si Kembali Ke Sekolah dan Hasil Audisi (2)

Satu minggu kemudian.

Pemilihan pemeran dalam film terbaru Ken juga sudah memasuki audisi tahap terakhir.

"Tifanny, semangat. Kamu pasti bisa."

Ketika kembali datang ke aula audisi, Tifanny Wen melihat di pintu masuk, selain ada lima wanita yang akan mengikuti tes terakhir, juga ada tiga sahabatnya di sana, Luna Jiang, Regina Qiu dan Gina Si!

"Kalian kemari untuk apa?" Tifanny Wen mengernyit pusing karena kedatangan temannya ini.

"Datang demi memberimu semangat! Kami takut kamu gugup." Jawab Luna Jiang, "Kenapa? Kamu tidak menyambut kedatangan kami?"

Mana mungkin Tifanny Wen tidak menyambut mereka. Mereka sangat peduli pada hasil audisi ini, Tifanny Wen juga merasa terharu.

Hanya saja, Tifanny Wen merasa baik-baik saja ketika Luna Jiang dan Regina Qiu datang, tetapi Gina Si juga datang, Tifanny Wen langsung merasa sakit kepala.

Dan wanita lain yang berada di samping sudah melemparkan tatapan iri pada Tifanny Wen.

Gina Si yang sekarang sudah bukanlah Gina Si yang dulu.

Di acara 《Kompetisi Bintang Baru》, ronde terakhir kompetisi tersebut telah berakhir lima hari yang lalu. Gina Si tidak mengecewakannya, wanita itu berhasil merebut posisi pemenang, Gina Si langsung membuktikan bahwa dia adalah orang berbakat dalam dunia musik dan di kompetisi tersebut Gina Si juga meninggalkan banyak lagu yang enak di dengar untuk para netizen.

Dan juga setelah melalui pelatihan, penampilan Gina Si di panggung semakin membaik. Penampilannya akan lebih bagus daripada penampilan-penampilan sebelumnya.

Saat ini, Gina Si adalah penyanyi baru yang paling terkenal.

Tetapi, setelah selesai berkompetisi di acara Bintang Baru, Tifanny Wen menyuruh Gina Si untuk kembali bersekolah.  Setelah selesai kelas, Tifanny Wen masih menyuruh Gina Si mendaftar ke pelatihan tatakrama, pelatihan kebugaran, pelatihan menari dan berbagai pelatihan lainnya.

Tifanny Wen merasa, setelah kompetisi tersebut, Gina Si tidak perlu buru-buru kembali mengikuti kompetisi yang lain, lebih baik mengikuti kelas pelatihan untuk meningkatkan potensi diri. Dengan seperti itu, ketika Gina Si akan muncul ke publik lagi, Gina Si bisa memberikan kejutan untuk para netizen, harus menjamin, setiap kemunculannya akan bisa membuat netizen melihat perubahan pada dirinya.

Dan juga, demi Gina Si, Tifanny Wen sudah menyuruh sebuah tim untuk merencanakan album. Sekarang Gina Si menjalani pelatihan juga demi memiliki dasar dalam syuting music video nantinya.

Hanya saja, setelah Gina Si melapor cuti sekolah lalu kembali masuk kuliah lagi, perlakuan orang lain terhadap Gina Si tidak seperti pertama kali.

Kemanapun Gina Si berjalan, wanita itu akan menjadi perhatian banyak orang.

Hal ini membuat Tifanny Wen sakit kepala.

Karena Gina Si sangat menempel pada dirinya. Dirinya pergi kemanapun, Gina Si hampir selalu mengikutinya, wanita itu seperti tidak sadar dirinya sudah menjadi publik figur dan Gina Si selalu menjalani hidup seperti sebelum-sebelumnya.

Dan sekarang Gina Si menempel padanya. Dirinya sudah menjadi objek iri semua orang.

Ini.... tidak apa kalau dirinya menjadi murid teladan, tapi malah langsung diumumkan oleh sutradaran Ken kalau dirinya terpilih mengikuti audisi tahap akhir.

Maka dari itu, beberapa hari ini orang-orang yang tidak memiliki kerjaan dan suka memperhatikan orang lain sedang membicarakannya.

Bahkan ucapan seperti 'seorang mahasiswi kelas bahasa internasional menjilat dan mengikuti Gina Si demi masuk ke dunia hiburan, mahasiswi itu berusaha keras menempel pada Gina Si yang memiliki pengaruh' tersebar.

Tifanny Wen antara sedih dan senang menghadapi situasi ini.

Walaupun pembicaraan seperti ini sudah tidak menyakiti dirinya yang sudah seringkali mendapatkan tuduhan.

Tetapi, hal ini sungguh... mempengaruhi kehidupan sekolahnya!

Tidak terlihat!

Tifanny Wen ingin menjadi murid yang tak terlihat!

Tapi di situasi yang seperti ini, kata 'tidak terlihat' semakin hari semakin menjauhinya.

"Huhu, Fanny kamu menghindariku. Aku juga tidak sengaja, tapi aku tidak bersedia. Orang lain sebelumnya juga berselisih paham padaku, aku juga tidak ingin berteman dengan mereka. Bukankah aku orang yang kesepian, tak punya teman dan hanya bisa berteman dengan kalian saja?"

Melihat Tifanny Wen menggaruk kepala, Gina Si langsung tahu dirinya dihindari oleh Tifanny Wen. Saat itu juga Gina Si memanyunkan bibir sedih lalu membuat wajah seakan-akan 'minta dipeluk'.

Gina Si juga merasa bersalah.

Tapi teman yang paling dia percaya adalah Tifanny Wen dan juga orang yang bisa berteman baik dengannya hanya tiga orang, Tifanny Wen, Luna Jiang dan Regina Qiu.

"Baiklah, aku tahu kamu kesepian dan merasa kosong. Malam ini aku akan membawamu mencari seorang 'pria'."

Tifanny Wen menarik sudut bibirnya.

Tentu saja Tifanny Wen hanya asal bicara.

Jika Tifanny Wen sungguh sengaja menjauh dari Gina Si, tentu saja dirinya sendiri tidak bisa melakukan hal itu.

Bagaimanapun juga, kenapa dirinya harus melakukan hal itu demi omongan orang-orang?

Wajah Gina Si muram, "Tidak. Aku tidak mau meniduri pria itu, aku ingin menidurimu."

"Pfft.... berani sekali kamu bicara begitu. Berhati-hatilah dengan kepalamu." Tifanny Wen membuat gerakan seakan-akan memotong leher. Di dalam ucapannya tersirat ucapan mengingatkan Gina Si.

Luna Jiang dan Regina Qiu tidak mengerti ucapan Tifanny Wen, tetapi Gina Si begitu mendengarnya langsung gemetar dan buru-buru tutup mulut.

Takut! Jika ucapan ini didengar Tuan Mu, kepalanya bisa tak terlindungi....

Novel Terkait

The Serpent King Affection

The Serpent King Affection

Lexy
Misteri
5 tahun yang lalu
Harmless Lie

Harmless Lie

Baige
CEO
5 tahun yang lalu
Pejuang Hati

Pejuang Hati

Marry Su
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Rahasia Istriku

Rahasia Istriku

Mahardika
Cerpen
5 tahun yang lalu
Mr. Ceo's Woman

Mr. Ceo's Woman

Rebecca Wang
Percintaan
4 tahun yang lalu
Perjalanan Cintaku

Perjalanan Cintaku

Hans
Direktur
4 tahun yang lalu
Awesome Husband

Awesome Husband

Edison
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Gue Jadi Kaya

Gue Jadi Kaya

Faya Saitama
Karir
4 tahun yang lalu