Cinta Setelah Menikah - Bab 134 Tifanny Wen Adalah Istri dan Ibu Yang Baik (1)

"Bukan. Aku hanya merasa harum tubuhnya aneh, seperti bau obat. Dan tentang didalamnya ada bahan apa saja... tadi aku menciumnya tapi tidak menemukan bau spesifiknya. Tapi aku merasa harumnya.... aneh. Bukan harum parfum." Jawab Helen Mu.

Tifanny Wen tertawa: "Baiklah. Ahli obat biokimia di masa depan, menurut kalian, bau apa yang bukan bau obat?"

Tifanny Wen tidak ambil pusing dengan ucapan Helen Mu. Helen Mu terlahir sebagai peneliti makhluk hidup, kimia dan obat, pemikirannya aneh dan menakjubkan. Tifanny Wen juga tidak mengerti dengan apa yang diucapkan Helen Mu dan merasa ini bukanlah obrolan orang biasa, tentunya Tifanny Wen tidak terlalu memikirkannya.

Helen Mu mengernyit, setelah mendengar jawaban Tifanny Wen, Helen Mu tidak berpikir banyak lalu dia naik ke mobil dan memberikan pukulan keras ke Tifanny Wen...

……

Di sini, demi Yansen Mu, Tifanny Wen mengambil jas yang sebagiannya di desain sendiri olehnya.

Setelah kembali ke rumah, dengan sepengetahuan bibi Lin, Tifanny Wen mulai menyiapkan kue ulang tahun serta memasak mie panjang umur dan masakan yang lain.

Tifanny Wen mulai sibuk. Sebenarnya dia ingin melupakan masalah yang terjadi hari ini.

Tentu saja setelah Tifanny Wen melupakan masalahnya, waktu tidak berhenti.

Insiden hari ini, setelah beberapa jam kemudian, popularitasnya bukannya menurun, malah terus merangkak naik.

Netizen seperti wajan yang panas.

Dalam beberapa waktu ini, hal-hal yang terjadi setelah Tifanny Wen kembali ke dunia hiburan, membuat banyak orang menanti Tifanny Wen, dibuat terpesona oleh Tifanny Wen dari berbagai aspek.

Dan karena turunnya rasa suka pada Juwita Wen, membuat orang lama kelamaan melupakan insiden kecelakaan Tifanny Wen saat itu atau langsung mengabaikan insiden tersebut, bahkan curiga kalau Tifanny Wen diperlakukan secara tidak adil karena insiden itu.

Tapi para netizen tidak menyangka, setelah Tifanny Wen kembali dengan image yang bersih, tidak diduga terjadi lagi hal seperti ini.

Kali ini, insiden ini tidak hanya menarik para netizen yang mengikuti berita, insiden dua tahun yang lalu bahkan juga kembali digosipkan oleh para netizen, digabung dengan insiden sekarang. Para netizen mulai mengkritik kepribadian Tifanny Wen.

[Netizen 1: Ya tuhan! Tidak ku sangka Tifanny Wen orang yang seperti ini. Bukankah Goosh hanya mengatakan beberapa kalimat? Lalu Tifanny Wen sangat ingin menabrak Gu dengan mobil? Hatinya kejam sekali. Aku tidak bisa melihat busuknya dari penampilan luarnya. Ya Tuhan, kejam sekali dan juga kemampuannya mengendalikan emosi buruk sekali.]

[Netizen 2: Untuk komentar atas. Jika kemampuan Tifanny mengendalikan emosi agak baik, di lokasi tidak kehilangan kendali emosi dan melakukan hal tersebut. Maka... setelahnya Tifanny pasti akan mempekerjakan orang-orang jahat untuk diam-diam menabrak Gu. Insiden ini sama dengan insiden Juwita Wen dua tahun yang lalu, bukankah juga karena Tifanny iri dengan Juwita, lalu dia mempekerjakan orang-orang brengsek untuk melakukan hal ini?]

[Netizen 3: Ya benar. Untungnya Tifanny kehilangan kendali. Hal ini membuat kita bisa melihat wajah aslinya. Jika tidak, kita masih mengira bahwa kejadian dua tahun yang lalu Tifanny diperlakukan tidak adil. Aduh duh duh... aku teringat dengan ekspresi seriusnya saat mengatakan dia tidak bersalah, hatiku benar-benar sedih, merasa dibohongi. Tapi Tifanny memang terlahir sebagai seorang aktris, ku tebak tidak ada aktris di dunia hiburan yang lebih hebat berpura-pura darinya.]

[Netizen 4: Aku aku aku.... aku sedih sekali dengan Gu. Dibandingkan dengan Tifanny, Gu lebih cantik, pendidikan bagus, latar belakang keluarganya baik, hubungannya dengan orang lain baik. Sialnya Gu bertemu dengan musibah ini. Dengar-dengar Gu masih ada di rumah sakit. Jika bukan karena Gu menggunakan mobil dengan kualitas yang baik, hidup Gu sekarang pasti mengkhawatirkan.]

[Netizen 5: Intinya... aku bukan fansya lagi! Orang seperti ini tidak cocok menjadi publik figur. Jika dia masih menjadi artis, hanya membawa hal buruk pada masyarakat. Tifanny keluar saja dari dunia hiburan.]

[Netizen 6: Tambah aku! Tifanny keluar saja dari dunia hiburan! Orang yang berpikiran sempit, iri, dengki, orang yang memiliki kepribadian tidak baik, tidak cocok tinggal di dunia hiburan.]

[Netizen 7: Sebagai Wens aku merasa hatiku sakit sekali. Dulunya aku selalu merasa Tifanny diperlakukan tidak adil, selalu berpikir bahwa Tifanny bukan orang seperti itu. Tapi aku sungguh tidak menyangka, Tifanny benar-benar melakukan hal tersebut. Walaupun dia melakukan di kondisi kehilangan kendali atas emosinya, tapi biasanya orang yang kehilangan kendali emosi melakukan hal itu atas pikiran aslinya. Aku... juga memutuskan untuk tidak menjadi penggemarnya.]

[Netizen 8: Hatiku sakit sekali... aku juga seorang Wens. Tetapi... aku salah. Hatiku sakit... kenapa aku mengagumi orang seperti ini.]

[Netizen 9: Mari teriak bersamaku untuk menyuruh Tifanny keluar dari dunia hiburan.]

……

Intinya selama satu malam, tidak sedikit orang yang menyukai Tifanny Wen, hampir semuanya merubah pemikirannya dan berubah arah menjadi menjelekkan Tifanny Wen.

Jangan bicarakan orang lain atau penggemar baru, mungkin beberapa penggemar lama Tifanny Wen juga merasa terlalu kecewa, ada yang berubah haluan atau menjadi pembenci Tifanny Wen.

Tak lama kemudian, para netizen ramai-ramai menuliskan slogan 'Tifanny Wen keluar dari dunia hiburan'.

Berbeda dengan Gu yang saat ini mendapatkan sambutan hangat.

Para netizen begitu kasar dan berselisih akan artis yang memiliki kepribadian tidak baik. Bisa dibilang, para warga di negara Long masih memegang tiga pemikiran.

Beberapa bulan sebelumnya...

Di pemilihan utama pakaian Black Memory milik Sentum Group, Tifanny Wen melewatinya. Dua bulan yang lalu, di pemilihan akhir Tifanny Wen mampu melewatinya.

Tentu saja proses ini terlewati... karena selain kemampuan Tifanny Wen, pasti juga karena bantuan dari tuan Mu. Tidak perlu tuan Mu sendiri yang membuka mulut. Para eksekutif Sentum Group mendengar bahwa Tifanny Wen adalah sahabat dekat putri dari keluarga Mu dan berteman baik dengan Yansen Mu. Saat proses tes, para eksekutif tersebut secara khusus memberikan Tifanny Wen nilai yang tinggi.

Maka dari ini, saat ini Tifanny Wen sebenarnya sudah menjadi brand ambassador Black Memory.

Setelah muncul insiden ini, banyak pembeli pakaian dari brand Black Memory ingin mengembalikan barang atau mengganti brand ambassador atau memboikot Tifanny Wen sebagai brand ambassador dan lain-lain.

Intinya, insiden hari ini membuat Tifanny Wen jatuh ke opini masyarakat yang belum pernah muncul sebelumnya. Mungkin tidak akan digunakan terlalu lama, brand ambassador Tifanny Wen akan dicabut dan Tifanny Wen tidak akan bebas muncul di hadapan publik.

Bagaimanapun juga, pribadi orang yang menabrak dan ingin membuat seseorang kecelakaan serta ingin membuat seseorang mati, akan ditolak oleh masyarakat.

……

Novel Terkait

The Winner Of Your Heart

The Winner Of Your Heart

Shinta
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Asisten Wanita Ndeso

Asisten Wanita Ndeso

Audy Marshanda
CEO
3 tahun yang lalu
Love And Pain, Me And Her

Love And Pain, Me And Her

Judika Denada
Karir
3 tahun yang lalu
Mbak, Kamu Sungguh Cantik

Mbak, Kamu Sungguh Cantik

Tere Liye
18+
4 tahun yang lalu
Be Mine Lover Please

Be Mine Lover Please

Kate
Romantis
3 tahun yang lalu
Cinta Yang Berpaling

Cinta Yang Berpaling

Najokurata
Pertumbuhan
3 tahun yang lalu
Loving Handsome

Loving Handsome

Glen Valora
Dimanja
3 tahun yang lalu
Cinta Pada Istri Urakan

Cinta Pada Istri Urakan

Laras dan Gavin
Percintaan
4 tahun yang lalu